Manja [Lee Geonu - Kim Sunoo]

Eliminasi 1

Just my imagination.
Don't judge.
Leave this work if you don't like it.
Don't copas.

•

•

•

Tak terasa dua jam sudah berlalu. Kini saatnya mereka menentukan nasib dengan memilih siapa yang akan dilepas menuju Ground.

"Tidak apa-apa. Jangan khawatir" ucap Geonu menyemangati Sunoo yang terus murung. Padahal belum tentu ia putus sekolah.

"Hyung~ beri aku pelukan selamat tinggal" Sunoo merentangkan kedua tangannya lebar-lebar.

"Oww jangan begitu, kau membuatku khawatir" walaupun begitu, Geonu tetap memeluknya dan memberi tepukan semangat seperti saat ia menyemangati Kyungmin.

Niki dipanggil pertama oleh sistem. Yang lain hanya bisa menunggu giliran untuk masuk ke ruang vote. Selagi menunggu, mereka duduk dengan tidak tenang.

"Hyung, apa yang kau lakukan jika harus pindah ke ground?"

"Aku harus bekerja lebih keras untuk bisa kesini lagi"

"Apa tidak sedih?"

"Tentu saja, tapi ini bukan akhir. Lagipula disana ada Kyungmin dan Jaeho. Aku bisa berlatih bersama dengan mereka"

Mendengar jawaban mantap dari Geonu membuat Sunoo berpikir. Apa ia akan sekuat Geonu?

"Ah firasat ku buruk, kurasa Youngbin hyung dan Jake hyung akan bertahan sedangkan aku tidak"

"Kenapa begitu?"

"Karena.. aku tidak memiliki power seperti mereka. Aku tampak lemah dan merepotkan"

"Eeii tidak. Jangan berkata seperti itu"

Percakapan mereka terputus karena sudah saatnya Geonu melakukan vote.

Sunoo pun memilih untuk menghampiri Jake. Meski sering menggodanya, Jake tetap teman terbaiknya.

"Hyung" panggil Sunoo pada Jake.

"Ah ya Sunoo? Kenapa?"

"Tidak, aku hanya berpikir kalau aku akan pindah ke ground"

Jake memperhatikan mimik wajah Sunoo yang tampak murung walaupun ia memaksakan senyumnya.

"Kemari"

Jake menarik tangan Sunoo dan memeluknya. Memberi usapan halus dipunggung Sunoo.

"Jangan terlalu dipikirkan"
bisik Jake ditelinga Sunoo.

Ia hanya bisa mengangguk ragu. Belakangan ini ia merasa feelingnya selalu benar. Jadi tingkat kekhawatiran nya meningkat.

"Sudah jangan murung terus, senyum"

Jake memberikan senyum lebarnya pada Sunoo. Tentu saja itu membuat Sunoo ikut tersenyum.

Ya.. untuk apa dia khawatir. Toh jika ia harus putus sekolah ia bisa bekerja lebih keras lagi.

Satu persatu dari mereka sudah dipanggil oleh sistem. Saatnya mengumumkan empat peserta yang putus sekolah.

Geonu, Youngbin, dan Sunoo berdiri dibelakang kursi yang diduduki Jungwon. Mereka tidak mendapat tempat untuk duduk.

Sunoo terus menghela nafas panjangnya. Youngbin hanya bisa mengusap-usap punggung Sunoo. Ia pun sama gugupnya.

"Ahhh rasanya kakiku menjadi jelly" keluh Sunoo yang didengar Geonu.