Is hard to be a Cat

prolog

"Aduhh.... kucing sialan! Lagi lagi mengorek tempat sampah!"

"Miiii!!!!..... gubrak"

Si ibu melempar kucing itu dengan batu

"A du du duh... sakit....." kata anak kucing itu mengeluh kesakitan.

Sudah sebulan aku berada di jalanan ini. Mencari makan di tempat tempat sampah perumahan dan sudah sering pula aku dilempar oleh manusia karena ketahuan mengorek tempat sampah. Padahal aku kan hanya mencari makan untuk bertahan hidup

Dulu, sebelum terlahir menjadi kucing, aku sempat ingat bahwa dulu aku juga pernah menjadi manusia. Tapi aku kemudian meninggal dan terlahir kembali menjadi kucing jalanan

Ada satu pertanyaan yang terus menganggu pikiranku setiap harinya. Yaitu...

Bagaimana aku mati? Dan bagaimana kehidupanku yang menjadi manusia sebelumnya?

Aku tidak tahu

Aku hanya mengingat kalau aku mati dan saat aku bangun, aku telah bereinkarnasi menjadi kucing dan memulai hidup di jalanan ini

Aku sendirian di jalanan ini. Ayah mati diracun orang saat sedang mencari makan. Dan ibu mati karena ditabrak oleh mobil di jalanan. Juga aku tidak punya saudara sejak aku lahir

Aku kesepian

"Duh, sepertinya tulang kakiku terkilir. Tapi tak apa, yang penting aku sekarang dapat makanan" kataku yang telah mengigit sisa kepala ikan dari tempat sampah.

Aku pergi ke belakang semak semak untuk menyantap ikanku cepat cepat. Atau tidak akan diambil lagi oleh kucing jalanan dewasa yang lainnya

Begitulah setiap hari aku menjalani hidup. Aku harus tetap mencari makan walau aku terluka sekalipun atau aku akan mati. Aku tidak tahu apa aku akan bereinkarnasi lagi menjadi mahluk lainnya atau tidak. Karena bagiku, hidup itu layak diperjuangkan

Walaupun aku sudah menyantap sisa kepala ikan, tapi itu tidak cukup untuk menutupi rasa laparku yang sudah tidak makan selama 3 hari. Selesai makan, akupun pergi ke genangan air dipinggir jalan untuk minum agar aku bisa kenyang lebih lama

Saat aku sedang asyik minum, tiba tiba, sebuah motor ninja berkecepatan tinggi melintas di atas genangan air itu. Menyebabkan aku yang sedang minum menjadi basah karena air tersebut

Setelah melintas dari genangan air, motor ninja itupun berhenti  dan pengendaranya turun dari motor tersebut

"Yaah.... kotor dah motor gw. Padahal baru aja dicuci"

"Woi, aku basah nih disini! malah lebih mentingin motor"

"Apaan sih nih kucing, ngeong ngeong gajelas. Sana pergi. Hush..." kata pria berhelm dan berjaket hitam tersebut

Aku yang marah langsung berusaha menenangkan diri

Tarik napas

Tahan

Jangan buang

Mubazir

Si pengendara motor itupun segera naik kembali ke atas motornya dan langsung kembali ngebut meninggalkan kucing yang malang tersebut

"Ah sudahlah, lebih baik aku segera berjemur sebelum cuaca kembali hujan, sudah mau mendung nih"

Akupun pergi berjemur diatap sebuah rumah kosong tidak berpenghuni tempat aku tinggal sekarang sekaligus mengistirahatkan tubuhku karena masih sakit. Dan tanpa sadar, akupun tertidur karena kelelahan
.
.
.
.
.
Bersambung