Desire, woosan (sanwoo) 🔞✔️

16🔞

Maaf kalo ada typo

Enjoy<3

ini povnya pas wooyoung masih dirawat yaa, tapi udah sadar
•••

"Aaaahh" yunho sedikit teriak pas penis mingi menyentuh titik nikmatnya

"G-gue gatau ternyata lo senikmat ini" ucap mingi sambil terus menggerakan pinggulnya, badan mereka berdua sudah penuh dengan peluh, sudah hampir 30 menit mereka menyatu

"M-mingi cum"

"Sure" mingi mempercepat gerakan pinggulnya sambil mengocok kejantanan yunho

"Ahhhh" yunho sudah sampai ke pelepasan pertamanya, mingi mencium kening yunho lalu berbisik

"Capek?" Yunho ngangguk "mau udahan?" Dengan cepat yunho menggeleng, ya dia emang udah selesai tapi kan mingi belum ehehehe

Mingi smirk lalu mengubah posisi mereka, sekarang posisinya yunho menungging, tanpa aba-apa mingi langsung memasukan penisnya lagi kedalam lubang yunho

Hampir 1 jam lagi mereka main sampe akhirnya mingi selesai

"Gimana?" Tanya mingi

"Not bad" iya dibawah ternyata ga seburuk itu, lebih enak malah gaperlu capek-capek kerja:)

"Yun" kata mingi, yunho noleh tumben nih mingi gapake embel-embel kak "jadi pacarku ya?" Ucapnya

"I'm already yours" jawab yunho

Mingi senyum terus ngecup bibir yunho "i love tou"

"Love you too" balas yunho, abis itu mereka langsung tidur, capek:)

•••

Yunho sama mingi bangun jam 11 siang, mereka tidur ada kali jam 3 pagi, ya suruh siapa nganu gatau waktu

Yunho agak susah jalan, soalnya meskipun bukan pertama kalinya tapi tetep aja udah bertahun-tahun yang lalu dia jadi pihak bawah, jadi rasanya ya tetep kaya pertama kali

"Mau kepantai ga?" Tanya mingi

"Sakit jalannya"

"Kugendong mau?"

"Ga ah gi, malesss balik yuk" kata yunho

"Kalo balik kan harus kamu yang nyetir, aku gabawa sim" perkataan mingi bikin yunho cemberut, sebelum kejadian semalem ya semuanya ga gini:(

"Jadi gimana?" Tanya mingi

"Cuddle aja yaa disiniii" mingi kagum, dalam waktu semalem yunho bisa berubah drastis gini, yang tadinya suka nunjukin kalo dirinya pihak dominan sekarang sifat dominannya ilang entah kemana

Mingi naik ke kasur terus tiduran disamping yunho, yunho otomatis langsung nyenderin kepalanya didada mingi

"Mingi" panggil yunho

"Hm"

"Kamu sama san deket banget?" Tanyanya

"Lumayan, dulu pas dia sering kabur-kaburan pasti datengnya kerumahku"

"S-san pernah bilang k-kalo dia benci a-aku?" Tanya yunho lagi

"Engga, dia selalu bilang kalo kamu lagi ada dijalan yang salah aja, meskipun ga jarang aku liat dia kecewa dan marah dia selalu bilang kalo penyebabnya bukan kamu, dia juga selalu bilang kalo kamu itu orang baik dan san yakin kalo kamu bakal berubah" kata mingi sambil ngusap rambut yunho

Yunho mulai nangis, dia sama san gapernah berantem hebat kecuali pas kejadian kemarin yang dia marah ke san gara-gara wooyoung, cuma dulu dia emang sering banget ngabaiin san dan bikin san capek sama kelakuannya

Tapi dia ga nyangka kalo san masih sesayang itu sama dia, padahal ya gitu mereka udah jauh semenjak yunho ga bener

"Jangan nangis, kamu juga kan udah berubah" kata mingi sambil meluk yunho

"Kamu ko mau sama aku?" Tanya yunho

"Karena aku suka kamu?" Mingi ngasih jawaban tapi kaya nanya

"Ya maksudnya kenapa ko kamu bisa suka sama aku?"

"Cinta gabutuh alesan kan? Yang pasti aku udah biasa deket sama kamu dan perasaan itu muncul gitu aja" ucap mingi

"Jangan tinggalin aku, udah cukup dulu aku kehilangan orang yang aku sayang, aku gamau hal kaya gitu keulang lagi"

"Gaada yang bakal ninggalin kamu, udah ya nangisnya nanti capek" kata mingi sambil ngelap air mata yunho

"Makasih" yunho meluk mingi erat, mingi bales pelukan yunho, yunho emang umurnya jauh lebih dewasa dari dia, tapi gasalah kan kalo yunho nunjukin kalo dirinya lemah didepan orang yang dia sayang?

•
•
•
•
•
Pendek yaa? Gapapa lah ya hehehe