P3K Perawatan Luka

14 1 0
                                    

Luka adalah keadaan hilang atau terputusnya kontinuitas jaringan.

Rawat luka adalah upaya yang di lakukan oleh petugas kesehatan untuk memberikan perawatan pada luka untuk menghindari terjadinya infeksi yang di sebabkan oleh luka tersebut.

Macam luka berdasarkan penyebab :
- Eksoriasi (luka lecet, gores) adalah cedera pada permukaan epidermis akibat bersentuhan dengan benda berpermukaan kasar atau runcing
- Vulnus scissum adalah luka sayat atau luka iris yang ditandai dengan tepi luka berupa garis lurus dan beraturan
- Vulnus laceratum atau luka robek adalah luka dengan tepi yang tidak beraturan atau compang-camping biasanya karena tarikan atau goresan benda tumpul.
- Vulnus punctum atau luka tusuk adalah luka akibat tusukan benda runcing yang biasanya kedalaman luka lebih daripada lebarnya.
- Vulnus morsum adalah luka karena gigitan binatang
- Vulnus combustion atau luka bakar.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan pada P3K Luka
- Jangan berikan mentega atau bahan lainnya pada luka karena dapat menyebabkan kerusakan kulit yang lebih besar
- Jangan angkat pembalut dan pakaian yang pertama kali bersentuhan langsung dengan luka, bila dibutuhkan maka tambahkan penutupnya dan tetap tekan area perdarahan.
- Torniket disarankan untuk orang yang terlatih dan digunakan untuk menendalikan perdarahan berat dan disarankan hanya bila menekan langsung sudah tidak efektif.
- Jangan mencabut benda yang melekat/menancap pada luka
- Jangan gunakan es batu untuk mendinginkan luka karena dapat merusak kulit.
- Jangan gunakan perban untuk menutupi luka bakar karena akan lengket di kulit dan dapat menyebabkan kerusakan yang lebih parah

Perawatan pada Luka Ringan
1. Atur posisi korban luka agar mudah dilakukan pertolongan.
2. Penolong memakai APD dan mencuci tangan sesuai prosedur.
3. Bersihkan luka/irigasi luka dari kotoran dengan cairan garam fisiologis (NaCl 0,9%).
4. Hilangkan semua benda asing dan eksisi semua jaringan mati, tepi yang compang-camping sebaiknya dibuang.
5. Jika luka sudah bersih olesi dengan betadine
6. Tutup luka dengan menggunakan kasa steril dan di plester / menggunakan verban.

Perawatan Umum pada Perdarahan
1. Tekan area yang mengalami perdarahan selama 15s/d20menit dengan menggunakan APD
2. Tinggikan area yang mengalami perdarahan lebih tinggi dari jantung
3. Jika perdarahan bertambah banyak, hubungi dan/atau bawa ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.
4. Tetap tekan area luka hingga mendapatkan pertolongan.

Perawatan Luka Bakar
1. Dinginkan bagian yang terluka dengan air dingin yang mengalir minimal 10 menit.
2. Jika luka bakar membutuhkan perawatan medis lanjutan, balut luka secara longgar dengan menggunakan plastik bersih seperti penutup makanan atau kantong plastik biasa.
3. Jika perlu, hubungi dan/atau bawa penderita ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.

Penanganan Mimisan
1. Pencet cuping hidung(atau suruh penderita melakukannya)
2. Posisikan penderita untuk duduk dengan kepala merunduk, suruh dia bernapas melalui mulut.
3. Jangan berikan benda-benda seperti daun sirih untuk menyumbat luka

Materi KepalangmerahanWhere stories live. Discover now