Donor Darah2

6 0 0
                                    

Syarat-Syarat Donor Darah
     Untuk dapat menyumbangkan darah, seseorang mengisi formulir pendaftaran dan secara umum harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1. Sehat jasmani dan rohani
2. Calon penyumbang harus berusia minimal 17 tahun
3. Berat badan minimal 45 kg
4. Hemoglobin perempuan minimal 12 gram, sedangkan untuk laki-laki minimal 12,5 gram
5. Tekanan darah baik yaitu sistole = 110-160 mmHg, diastole = 70-100 mmHg
6. Denyut nadi antara 50-100 kali/menit
7. Suhu tubuh antara 36,6-37,5 derajat Celcius
8. Tidak mengalami gangguan pembekuan darah (hemofilia)
9. Rentang waktu penyumbang minimal 8 minggu atau 2 bulan sejak donor darah sebelumnya (maksimal 6 kali dalam 1 tahun)

Larangan Menjadi Penyumbang Darah
     Seseorang tidak diperbolehkan menyumbangkan atau melakukan donor darah bila,
1. Mempunyai penyakit jantung dan paru paru
2. Menderita Tuberkulosis secara klinis
3. Menderita kanker
4. Menderita tekanan darah tinggi (hipertensi)
5. Menderita kencing manis (diabetes militus)
6. Menderita epilepsi dan sering kejang
7. Menderita atau pernah menderita Hepatitis B atau C
8. Mengidap Sifilis
9. Menderita penyakit kulit pada vena (pembuluh darah balik) yang akan ditusuk
10. Pengidap HIV dan AIDS menurut hasil pemeriksaan saat donor darah
11. Seseorang yang termasuk kelompok masyarakat yang berisiko tinggi mendapatkan HIV dan AIDS (homoseks, morfinis, berganti-ganti pasangan seks dan pemakai jarum suntik tidak steril)
12. Mempunyai kecenderungan perdarahan abnormal atau penyakit darah, misalnya thalasemia
13. Ketergantungan narkoba.
14. Alkoholisme akut dan kronis
15. Dokter menyarankan untuk tidak menyumbangkan darah karena alasan kesehatan

Keadaan yang Menunda Menjadi Penyumbang Darah
     Berbeda dengan sebelumnya, panda kondisi/kejadian berikut seseorang dilarang mendonorkan darahnya namun dalam kurun waktu tertentu, yaitu:
1. Setelah cabut gigi, jangka waktu menyumbangkan adalah 5 hari setelah sembuh.
2. Setelah operasi gigi, jangka waktu menyumbangkan adalah 72 jam.
3. Setelah operasi kecil, jangka waktu menyumbangkan adalah 6 bulan.
4. Setelah operasi besar, jangka waktu menyumbangkan adalah 12 bulan.
5. Setelah transplantasi kulit, jangka waktu menyumbangkan adalah 1 tahun.
6. Setelah melakukan tranfusi, jangka waktu menyumbangkan adalah 6 bulan.
7. Setelah tatto, tindik, tusuk jarum, dan transplantasi, jangka waktu menyumbangkan adalah 6 bulan.
8. Setelah vaksin, jangka waktu menyumbangkan adalah 8 minggu.
9. Setelah vaksinasi polio, influenza, kolera, stetanus dipteria atau profilaksis, jangka waktu menyumbangkan adalah 24 jam.
10. Setelah vaksinasi virus hidup parotitis epidemica, measles dan tetanus toxin, jangka waktu menyumbangkan adalah 2 minggu.
11. Setelah injeksi terakhir imunisasi rabies therapeutic, jangka waktu menyumbangkan adalah 1 tahun.
12. Setelah sakit demam, jangka waktu menyumbangkan adalah 1 minggu setelah sembuh.
13. Setelah sakit tipus, jangka waktu menyumbangkan adalah 6 bulan setelah sembuh.
14. Setelah sakit malaria, jangka waktu menyumbangkan adalah 3 tahun setelah bebas dari gejala malaria.
15. Setelah berkunjung pulang dari daerah endemis malaria, jangka waktu menyumbangkan adalah 12 bulan.
16. Bila tinggal di daerah endemis malaria selama 5 tahun berturut-turut, jangka waktu menyumbangkan adalah 3 tahun setelah keluar dari daerah tersebut.
17. Bila ada gejala alergi, jangka waktu menyumbangkan adalah 1 minggu setelah sembuh.
18. Bila ada infeksi kulit pada daerah yang akan di tusuk, jangka waktu menyumbangkan adalah 1 minggu setelah sembuh.
19. Bila kontak erat dengan penderita hepatitis, jangka waktu menyumbangkan adalah 6 bulan.
20. Sedang hamil, jangka waktu menyumbangkan adalah 6 bulan setelah melahirkan.
21. Sedang menyusui, jangka waktu menyumbangkan adalah 3 bulan setelah berhenti menyusui.

Panduan dan Cara Berdonor Darah
     Untuk melakukan donor darah caranya mudah. Tinggal datang ke UDD terdekat dan lakukan langkah-langkah berikut:
1. Tidur minimal 4 jam sebelum menyumbang.
2. Makanlah 3 - 4 jam sebelum menyumbangkan darah. jangan menyumbangkan darah dengan perut kosong.
3. Minum lebih banyak dari biasanya pada hari menyumbangkankan darah (paling sedikit 3 gelas)
4. Mengambil formulir pendaftaran donor
5. Membaca pesan donor dan mengisi formulir donor yang berisi tentang pertanyaan riwayat medis (inform consent) dan identitas donor
6. Menandatangani formulir pendaftaran
7. Pemeriksaan pendahuluan yaitu penimbangan berat badan, pemeriksaan Hb, dan golongan darah
8. Pemeriksaan dokter termasuk wawancara dan pemeriksaan tekanan darah
9. Pengambilan darah dan sample darah
10. Pengambilan kartu donor
11. Setelah menyumbang beristirahat paling sedikit 10 menit sambil menikmati makanan penyumbang, sebelum kembali beraktivitas.
12. Kembali bekerja setelah menyumbangkan darah, karena tidak berbahaya untuk kesehatan.
13. Untuk menghindari bengkak di lokasi bekas jarum, hindari mengangkat benda berat selama 12 jam.
14. Banyak minum sampai 72 jam ke depan untuk mengembalikan stamina dan pulih

Materi KepalangmerahanWhere stories live. Discover now