Aku bisa saja memberontak atas arus fikirku yang membungkam suara,
Atas kerangka-kerangka yang tersisa,
Ada tangkai kering yang belum ingin beranjak dari batang rubuhnya,
Ia adalah rasa yang ingin diungkapkan-tidak lagi dibalas.
Hujan jatuh tiap,
Dan aku semakin layu atas rasa bersalahku telah bertaruh atas perasaan yang ku bangun tanpa izin diriku sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
AKSARA PATAH
Poetrypada sebuah curahan hati, semua aksara tertulis rapi tanpa niat apapun, selain sebagai pelupa dari segala janji-janji.