Kaum Rebahan Bisa Sukses

Selebgram Banjir Endorse

Penulis : Aan Khunaefi 

Aku masih teringat ketika zaman dulu banyak orang yang ingin menjadi artis atau seorang model tapi harus melewati proses yang sangat panjang melalui audisi atau casting yang diadakan di kota-kota besar. Namun di zaman sekarang semua itu berubah ketika media sosial menyerang. Banyak platform media sosial yang menyediakan fasilitas kepada netizen untuk saling berbagi informasi serta komunikasi. Bukan hanya itu saja, pengguna media sosial juga bisa memamerkan bakat dan passionnya dalam hal apapun. Hal inilah yang menjadikan media sosial sebagai media yang paling unggul dan utama untuk mempromosikan sebuah produk ataupun jasa.

Kalau di zaman dulu orang pingin jadi artis susahnya minta ampun, kalau di zaman sekarang orang bisa menjadi artis viral atau dadakan hanya dengan sekali jepret saja. Sudah banyak kita temui beberapa artis viral yang menghebohkan dunia maya. Salah satu contohnya kalau kalian masih ingat dengan sosok Norman Kameru, seorang anggota brimob yang memparodikan lagu di film india dengan tarian uniknya. Ada juga sosok Sinta dan Jojo yang sudah lalang melintang di dunia youtube sejak dulu dengan lagu andalanya keong racun. Seiring berjalanya waktu platform media sosial terus berkembang, yang awalnya main facebook dan twitter kini ada lagi platform media sosia instagram, dimana platform media ini banyak menghasilkan artis selebgram yang tiba-tiba terkenal secara mendadak karena keunikan dan keviralanya. Sebagai contoh sosok wanita yang sering menjadi perbincangan kalangan netizen yaitu Kekeyi. Ada juga sosok selebgram yang berasal dari garut namanya Syabila Barbie dari Cikarang yang dulunya terkenal dan viral tapi sekarang sudah tidak terkenal lagi.

Selebgram menjadi sebuah profesi yang dilakukan oleh pengguna media sosial untuk mencari endorse sebanyak-banyaknya. Di zaman sekarang yang dibutuhkan bukanlah kualitas seseorang, melainkan yang dibutuhkan adalah seberapa banyak followers yang mereka punya. Semakin banyak followers maka seorang selebgram bisa menjadi buzzer sebuah produk, bahkan ada yang dijadikan brand ambassador dari sebuah produk, terlepas dari kepribadianya yang buruk bukan menjadi sebuah persoalan yang serius. Mirisnya di zaman sekarang banyak orang khususnya dari kalangan wanita atau kaum hawa yang rela mengumbar auratnya demi sebuah rating dan followers yang banyak. Hal ini menjadikan pengaruh negatif terhadap generasi milenial yang ingin terkenal secara instan namun menggunakan cara-cara yang tidak baik dalam melakukan tindakanya. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa media sosial di zaman sekarang tidak ada batasanya. Saran penulis kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya yang masih remaja atau menginjak masa pubertas supaya tidak terpengaruh oleh suatu hal yang buruk atau konten-konten negatif di media sosial.

Menjadi seorang selebgram mungkin menjadi impian banyak orang terutama bagi dia yang merasa dirinya paling cantik dan ganteng, karena yang berhak menjadi selebgram adalah orang yang sempurna secara fisik. Dengan menjadi selebgram seseorang bisa menghasilkan banyak uang hanya dengan uploud story dan feed di media sosial dari produk sebuah perusahaan. Di zaman sekarang orang bisa menjadi apa saja asalkan itu positif dan tidak meresahkan banyak orang.