Sudah lima bulan So Hyun meninggal akibat ditabrak oleh sebuah mobil tidak bertanggung jawab, yang baru satu bulan terakhir ini terjungkap jika yang melakukannya adalah Irene.
Kini, Irene ditahan dengan hukuman penjara minimal seumur hidup, ataupun hukuman mati. Katanya, motif perlakuan Irene adalah karena ia cemburu pada So Hyun, dan ingin mendapatkan Kyungsoo seutuhnya.
Setelah kepergian So Hyun lima bulan yang lalu, Kyungsoo merasa dirinya sudah tidak berarti lagi. Ia merasa jika ialah yang menyebabkan kematian tragis So Hyun.
Kyungsoo kini berjongkok di depan makam So Hyun. Mengelus batu nisan dengan wajah So Hyun di depannya, dengan sendu.
"So Hyun-a! Maafkan aku! Kumohon! Aku, aku bahkan belum sempat membahagiakanmu. Ini semua salahku. Jika waktu itu aku tidak mengejarmu dan kau tidak berlari menghindariku, mungkin kau masih berada di sampingku. Aku," Kyungsoo membuang nafasnya kasar, "Aku merindukanmu, sangat merindukanmu. Tidak bisakah kau kembali ke sini? Menemaniku di dunia ini?" Kyungsoo bergumam, kini sambil terisak.
Kyungsoo mengadahkan kepalanya, "Ya Tuhan, kenapa kau ambil So Hyun secepat ini? Aku sangat mencintainya, aku tidak bisa kehilangannya. Tolong kembalikan dia ke sisiku, kumohon!" Teriaknya frustasi. Dia juga sadar, jika dia tidak bisa menyalahkan Tuhan, karena semua yang terjadi, memang sudah jalan yang Dia berikan. Itu semua adalah jalan terbaik yang Tuhan tahu, hanya saja, Kyungsoo salah mengartikannya.
Kyungsoo menangis. Dan parahnya, tiba-tiba saja turun hujan di siang hari yang cukup panas itu.
Kyungsoo dapat melihat dan mendengar dengan jelas rintik hujan yang turun membasahi tanah di sekitarnya. Tapi, ada sedikit kejanggalan yang baru ia sadari.
Dia tidak merasakan air hujan yang menyentuh tubuhnya. Akhirnya, Kyungsoo mengadahkan kepalanya dan langsung membulatkan matanya kaget.
Ia terkejut setengah mati. Seseorang telah melindunginya menggunakan payung di tangannya, dari air hujan.
Dan orang itu adalah, Kim So Hyun.
'Tidak mungkin, ini tidak mungkin terjadi. Mana mungkin So Hyun bisa berada di hadapanku sekarang?' Pikir Kyungsoo sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. Entah, tapi dia bingung harus merasa senang atau sedih melihat yeoja yang ia cintai —yang baru saja meninggal beberapa bulan yang lalu—, kini berdiri memegangi payung di hadapannya.
So Hyun tersenyum, "Hai, Kyungsoo! Apa sudah lama kau menungguku?" Ucapnya ramah.
Kyungsoo merinding, "Si-siapa kau?"
So Hyun berdecih pelan, "Apa sesuatu membentur kepalamu lagi? Apa kau sudah lupa ingatan lagi?" Tanyanya aneh. "Aku Kim So Hyun." Tegasnya.
Kyungsoo mengedip-ngedipkan matanya berkali-kali, dia benar-benar heran dengan apa yang ia lihat. Apa orang itu benar-benar So Hyun? Ia merasa tidak bisa membedakan yang nyata dengan yang tidak nyata sekarang.
Pikirannya berkecamuk. Benar-benar kacau.
YOU ARE READING
Nose bleeding •|• 도경수
Fanfiction❝Why does your nose always bleed when you see me? When will it end? I really want you to look at me closely. ❞ © dksoon
