"Ternyata Tara adiknya," ucap Yein sambil menatap pria yang duduk disampingnya.
"Kamu masih sering bertemu dengannya?" tanya Jungkook menatap kekasihnya tak suka.
Yein tersentak mendapat tatapan seperti itu dari Jungkook, "Jung, apaan sih? Aku ketemu juga nggak sengaja. Kamu jangan ngalihin pembicaraan deh," ucap Yein mencoba menahan emosinya.
Jungkook mencampakkan minuman yang baru saja ia beli. Amarah tengah melingkupinya. Ia menatap nyalang pada gadis yang duduk di sebelahnya.
"Aku udah bilang 'kan kalo aku nggak suka pacarku di dekati pria lain?!" ucap Jungkook dingin.
"Kamu kenapa sih?!" ucap Yein tak habis pikir dengan sikap Jungkook.
Jungkook bangkit dari duduknya dan berdiri membelakangi Yein, "Dia pernah suka sama kamu dan mungkin masih suka. Kamu nggak pernah mikir apa kalo dia bisa aja ngerebut kamu dariku?!"
"Tapi akunya 'kan nggak suka!" ucap Yein tak terima.
"Hati perempuan 'kan gampang luluh," lirih Jungkook.
Yein berdiri dan menghadap Jungkook. Ia menatap Jungkook tak percaya, "Kamu nganggap aku segampang itu? Aku baru tau kalo kamu kekanak-kanakan kayak gini."
Yein menghembuskan napasnya sambil mengalihkan pandangannya ke arah lain, "Kamu tenangin pikiran kamu dulu deh. Aku nggak suka berhadapan sama Jungkook yang sekarang," lanjutnya.
Yein bersiap akan pergi namun Jungkook menahan pergelangan tangannya membuat Yein kembali menghadapnya.
"Kamu egois, Yein. Kamu cuma mikirin perasaan kamu aja. Kamu nggak pernah ngertiin perasaanku. Aku udah bilang jangan pernah ketemu sama dia lagi. Tapi kenapa masih ketemu?!" ujar Jungkook meninggi di akhir kata.
Yein menghempaskan tangan Jungkook kasar. Persetan dengan menahan emosi. Ia mendorong Jungkook lemah.
"Iya, aku emang nggak pernah ngertiin kamu. Aku nggak pengertian. Jadi cari perempuan lain sana yang lebih ngertiin kamu!" ujar Yein tak kalah tinggi.
Yein akan melangkahkan kakinya namun lagi-lagi Jungkook menahan tangannya.
"Sekarang kamu yang kekanak-kanakan," ucap Jungkook dingin.
Jungkook menatap Yein yang enggan menatapnya. Ia menghembuskan napasnya pelan lalu berbalik melangkah pergi.
—ooo—
Prolog dulu ya, hehe. Gimana gimana?
Fyi; this is fanfiction version from fakechat on IG bighitfamsarea.id.
Bagi yang udah baca versi fakechatnya, as you know aku pake cast Y/N. Tapi untuk versi fanfictionnya, aku akan pake OC yaitu Yein. Ini bukan member girlgroup or other. It's still Y/N anyway. Biasanya aku baca Y/N itu Yeen atau Yein jadi aku memutuskan pake nama Yein biar lebih feel aja \gak tau ya ini teori darimana wkwk/
Okay last but not least, pantengin terus ya cerita ini. Cerita ini masih banyak kekurangannya so it's free to give suggestion and others.
Vote dan komen juga ya, guys!
Sincerely,
Cacelee
KAMU SEDANG MEMBACA
Force Love, Then
Fanfiction'Force' memang memiliki arti memaksa. Tapi Jungkook beranggapan 'Force Love' bukanlah cinta terpaksa. Ia memiliki arti lain. Baginya, itu berarti ketulusan cinta. Begitulah rasa cinta yang Jungkook berikan pada kekasihnya, tulus adanya. Hubungan yan...
