Chapter Nine - Chicken Demon

Start from the beginning
                                    

Kong teringat suatu malam Namtan masuk rumah sakit karena mengalami kecelakaan, kedua tangannya terkilir, tubuhnya mengalami cedera ringan dan ia seakan mengalami trauma.

Selanjutnya Sarawat kemudian mengeluarkan ekor kelinci yang putus dan menyerahkannya pada Kong.

"Setelah kejadian itu, mereka menyebutkan bahwa seekor kelinci mencoba menyerang mereka...dan salah satu dari siswa tersebut berhasil memotong ekor kelinci tersebut...dan mereka pun berhasil selamat...."

Kong menggengam ekor di tangannya dan syok, ia teringat Namtan absen setelah kejadian itu, seminggu kemudian ketiga siswa itu di temukan tewas dan tiga hari kemudian Namtan dan kelincinya juga menghilang.

Kong seakan mendapat serangan jantung, dadanya seakan dihantam sebuah batu yang besar membuatnya tidak bisa bernafas. Ia tidak ingin mempercayai bahwa gadis itu sungguh siluman kelinci seperti yang di katakan Sarawat.

"Apakah kau curiga ketiga siswa itu dibunuh oleh Namtan?" tanya Kong padanya.

"Aku tidak curiga, Namtan telah mengakuinya padaku dan menyesalinya, ia memintaku untuk menyerahkan ekor kelinci itu padamu dan memintaku untuk menjagamu..." Sarawat berhenti sejenak. "Dia ingin aku memberitahumu bahwa dia benar-benar bahagia bisa bertemu denganmu, dan dia juga mengucapkan terima kasih untuk segalanya dan minta maaf..."

Hati Kong terasa sakit dan sesak, ia tidak bisa menahan air matanya lagi.

Tiba-tiba saja ia meraih kerah Sarawat dan berteriak emosi. "Katakan di mana dia pergi? Di mana Namtan sekarang? Aku ingin bertemu dengannya!!!"

Sarawat tersenyum getir dan membalas. "Kau...tidak akan bisa bertemu dengannya lagi...."

"Apa maksudmu?!" tangan Kong bergetar. "Kau membunuhnya?!"

Sarawat menghela nafas panjang dan membisu sejenak, kemudian mengeluarkan cermin diagram, dan menjelaskan pada Kong tentang seal 12 zodiac yang terdapat pada diagram, menunjukkan padanya seal siluman kelinci dan memberitahunya bahwa Namtan telah kembali ke alam dewa.

"Saat ini ada 4 siluman yang telah kembali, Namtan adalah salah satunya, dan tugasku adalah mengembalikan semuan zodiac ini ke tempat asalnya dan merekonstruksi pagoda petir agar seluruh jiwa – jiwa siluman yang tersesat juga bisa kembali ke alam siluman..."

Tiba – tiba saja Kong merebut cermin tersebut dari tangan Sarawat dan membantingnya dengan kuat ke tanah.

"Apa yang kau lakukan?!" seru Sarawat kaget dan tidak percaya, lalu menyimpan cerminnya kembali. "Namtan tidak akan bisa kembali lagi meskipun cerminnya pecah, karena cermin ini hanya berfungsi sebagai portal, dia tidak berada di dalam cermin..."

"Apakah tidak ada cara mengembalikannya?!" teriak Kong emosi, ia sama sekali tidak peduli dengan tujuan Sarawat untuk menyelamatkan dunia.

"Meskipun ada, aku juga tidak tau caranya..." sahut Sarawat melototinya.

"Kau bohong!" tukas Kong. "Kau yang menangkapnya, kau pasti tau juga cara membebaskannya!"

"Kurasa hanya ada satu orang di dunia ini yang tau caranya..."

Kong memicingkan matanya dan menunggu Sarawats menyelesaikan kalimantnya.

"Seseorang yansg menghancurkan pagoda....dan membebaskan semua siluman itu 500 tahun yang lalu..." sambung Sarawat. "Siluman ular putih..."

---------------------------------------------------------------------------------------------

Seorang dosen kasus criminal membagikan tiga jenis artikel berbeda yang telah di print secara random pada para mahasiswa, dibelakang artikel itu juga terlampir foto, laporan bukti tertulis yang di temukan di TKP, dan uraian kasus secara garis besar oleh ahli forensik.

IND - The Reason of Reborn - ENDWhere stories live. Discover now