"Ini kantin penuh terus gabosan apa mereka kesini terus"oceh Nichol
"Kaya lo gapernah kekantin aja"sahut Alfino
"Pesan Nic bakso dua"ucap Zalfa datang dengan dibuntuti Bulan
"Aku bukan bonekamu bisa kau suruh suruh dengan seenak maumu"nyanyi gajelas Nichol dengan jogetnya
"Terngiang ditelinga gue"tawa Langit
"Kenapa gapesan sendiri ajasi"kesel Nichol
"Penat lama nunggu"
"Lo kira kalo gue nunggu gue gapenat"
"Mulut lo kaya cewe Nic"ucap Alfino
"Pacarlo!"kesel Nichol bediri
"Kemana?"tanya Zalfa
"Ngambilin bakso sang tuan putri"
"Beh mantap Nic"
"Gatau diri emang"tawa Alfino
"Lan ngerjainnya dirumah lo aja ya"ucap Zalfa membahas tugas mungkin?..
"Serah lo,balik ikut gue langsung aja"
"Salut gue baru berapa minggu diIndo udah bisa bahasanya"ucap Nichol yang membawa bakso
"Gelud?yudah ayo sini sama gue apa lo"sahut Zalfa
"Ngomong lo sama bakso"
"Tugas buhayat?ikut gue yah"ucap Alfino
"Ngapain?"tanya Bulan
"Kan lo bawa pacar gue yakali gue tinggalin sendirian"
"Posesif banget"sahut Nichol
"Ngomong lo belepotan"
"Yudah gapp"jawab Bulan
"Lo tetap ikut gue Zal"
"Iya sayang iya"ucap Zalfa membuang muka
"Langit?"tanya Bulan
"Lo mao ikut ga?"
"Gue?ngapain"tanya balik Langit
"Yakali aja mao ketemu calon mertua"
"Omongan Zalfa sekarang lebih tinggi"sahut Nichol
"Ikut ajalah gaada janji sama Amanda kan?"
"Hmm"
________
"Udah pulang ternyata"ucap mrs.Oliv
"Mom ini temen Bulan mao kerjain tugas"
"Zalfa mrs.Oliv"salam Zalfa
"Tante aja gapp kok,asal Indonesia juga"
"Ohiya hehehe,ini Alfino Nichol sama Langit tante kaka kelas mungkin bisa bantu kami nantinya"jelas Zalfa
"Iya yudah tante panggilin bibi dulu,kalian mao apa?"
"Gosah repot tante"sahut Nichol
"Gapp,kalian belom makankan makan dulu gih kemeja makan!"
"Buset peka banget"bisik Nichol
"Mom Bulan ganti baju dulu,kalian langsung kemeja aja ntar gue nyusul"ucap Bulan naik tangga
........
Meja makan.....
"Langit!"panggil mr.Mecusrine semua tertuju padanya
"Iya om?"
"Bintang Nugraha tidak tahu saya disini?"tanya mr.Mecusrine
"Kalo itu Langit kurang tau om,apa om ga ngabarin papa?"
"Gaada nomor papa kamu,kami berbisnis tapi gasaling komunikasi"kekeh mr.Mecusrine
"Ohini nomer papa om"ucap Langit memerlihatkan
"Oke sudah saya simpan!"
"Langit nomer Key mama kamu ada?"tanya mrs.Oliv
"Ada ko,ini!"
"Hm maksih"senyum mrs.Oliv
"Yudah Zalfa udah selesain makannya,udah malam juga"ucap Zalfa
"Iya tante kami udah dua kali makan disini juga gaenak"sahut Nichol
"Hah gaenak masakannya kah?"
"Eh engge tante mksudnya kami yang gaenak gitu hehe"
"Haha canda,gamasalah ko sering² aja makan disini biar kami ada hiburannya"tawa mrs.Oliv
"Udah malem tante kami pulang dulu makasih lohya makan²nya"
"Yudah gih Bulan anter"
"Iya"
......
"Balik Bulan bay"dadah² manja Nichol
"Cewe anjir,gue cabut Lan"tawa Zalfa
"Lan nomer gue mao ga?"tanya gagu Langit
"Haha buat?"tawa Bulan
"Yaengga,maksudnya minta nomer lo"ucap Langit menggaruk tenguk takgatal
"Kata Zalfa seorang Langit Nugraha orangnya dingin sama orang asing"
"Zalfa bodoh"batin Langit
"Cerita apaaja siZalfa?"
"Ceritain lo Nichol sama Alfino banyak lagisii gabisa nyebutin satu²"
"Imut!!ehanjir ngapain gue"batin Langit
_______
bersambung...
Ig:strismaaaa(akun spam)
YOU ARE READING
Langitnya Bulan
Teen Fiction[Follow sebelum baca] Beri saya alasan kenapa saya membutuhkan Langit?~Bulan Ghiza Mecusrine SEPERTI LANGIT DAN BULAN YANG SELALU BERSAMA KETIKA MALAM TIBA Seperti itulah kita,dan saya akan mencoba setiap saat bersama kamu bukan sekedar malam saja e...
