#WIH 1

30 1 0
                                    

assalamualaikum semuanya

ketemu lagi nih sama aku di cerita yang berbeda

jadi, nggak usah lama-lama ya. langsung cuss

Happy reading

~~~

"kyaaa gantengnya!! idaman banget sih...loh loh kenapa dia pergi? kan kasihan akunya digantung kayak gini." Gadis berkerudung biru bersorak dengan dramatis sambil menatap laptopnya yang menampilkan drama korea kesukaanya.

"gantengnya... park seojoon aduduh aku jadi meleleh liatnya" kata seorang disampingnya sambil menguyel uyel boneka monyet yang ada di pelukanya

"gantengan juga bae hyunsung.tuh tuh liat imut kan dia" ucap aura sambil menunjuk kearah laptop menampilkan bae hyunsung yang sedang ber acting.

"selera orang berbeda-beda kali ra" chessy memutar bola matanya malas

"iya deh iya.yang seleranya tinggi"

Kami kembali terjatuh dalam flmnya, sambil memakan berbagai camilan yang sudah dibeli di mini market tadi.saat menonton,kami mengeluarkan berbagai ekspresi. mulai dari senyum-senyum sendiri,ketawa,serius sampai nangis.karena di dalam fim yang ku tonton saat ini, tidak hanya ada drama dan konflik saja, tapi komedinya juga sangat mendukung alur dalam cerita.

"wah...kreatif banget yang bikin film ini,beneran deh. Aku aja sampai baper-baper gini,apalagi waktu liat park seojoon senyum aduuh...meleleh tapi bukan ice kream"

"apaan sih alay banget kamu! park seojoon itu senyumnya ke park minyoung bukan ke park monyong"

"yee syirik... Temen lagi seneng itu didukung kek, ini malah di ceburin ke jurang"

"emang jurang ada airnya? "

Chessy tertawa sambil memegangi perutnya,membuatku menatapnya heran.sedetik kemudian ekspresinya berubah.

"enggak lah,emang jurang ada airnya?" jawabnya dengan wajah datar bernada serius.

Aura memukul lengan chessy pelan dan si empunya kembali tertawa,setelah puas dengan tertawa garingnya dia kembali focus ke layer laptop

*aura pov*

Aku menatap chessy ngeri. Untung sabar aku punya temen kayak dia yang gilanya minta ampun.tapi,bagaimanapun sifatnya,dia tetap sahabatku yang selalu ada saat suka maupun duka.dia saudara yang bisa menjagaku dan insyaallah teman yang membimbing jalanku menuju surganya allah.

"eh.kamu mau minum apa? Aku ambilin,seret nih habis nyamil nggak ada minumnya" kataku memecah keheningan

" air putih aja,tapi yang dingin ya biar seger"

"siap ndan" aku meletakkan tanganku di dahi seperti sedang hormat dan aku langsung melesat pergi menuju dapur untuk mengambil minum.

Aku masuk ke kamar dengan membawa 2 gelas air putih dingin

"nih" kataku sambil menyodorkan gelas berisi air ke chessy

Chessy mengambilnya tapi dia tetap focus pada laptop

"udah sampe bagian mana sy?" tanyaku. chessy langsung men stop videonya dan terlihatlah durasi videonya yang ternyata masih setengah terputar

"masih lama ternyata" aku memulai videonya lagi

"ku kira udah mau selesai,padahal aku mau nonton mv bts,wanna one,got7,the boyz,exo dan yang lainya. sekalian gitu, ngeracunin kamu biar suka boybandnya juga ,nggak dramanya melulu"

*author pov*

Chessy mengabaikan ocehan aura, dia menatap jam yang melingkar manis di pergelangan tanganya.dan terkejut, ternyata jam sudah menunjukan pukul 11.15 mereka terlalu asik menonton drakor sampai lupa waktu, dia sudah terlalu lama meninggalkan rumah.

"ra.aku pulang dulu ya,nggak terasa kalau udah siang,takut bunda nyariin" chessy pamit pulang

"wah iya,udah siang cepet banget.aku aja nggak nyadar" ucap aura sambil mematikan laptop dan memberaskan plastic-plastik camilan yang berserakan.

"yaudah yuk,aku antar kedepan" mereka keluar dari kamar aura yang bernuansa serba biru dn turun menuju pintu utama

"mama kamu kemana ra.kok dari tadi nggak kelihatan?" chessy mengedarkan pandanganya keseisi ruanganyang sangat sepi

"oh..kalau hari minggu gini mama ikut papa kekantor"

"papa kamu nggak libur ra? Inikan hari libur"

"papa mana pernah libur"

"tapi kan udah ada bang rizal yang siap gantiin,kenapa masih sibuk kerja?"

"kamu tau sendiri papa aku gila kerja,lagian bang rizal kan masih pemula.nggak mungkin papa nyerahin gitu aja tanggung jawabnya ke bang rizal"

"iya juga sih.yaudah kalau gitu aku titip salam buat mama sama papa kamu ya ra"

"okey sy.hati-hati dijalan ya"

Chessy mengacungkan jempol tanganya dan segera menaiki montor matic miliknya

"aku duluan ya ra.assalamualaikum"

"waalaikumsalam

Aura melambaikan tangan kearah chessy yang semakin menjauh dari pekarangan rumah.dia berjalan untuk menutup pintu pagar rumahnya, sesaat dia melihat kearah luar dan menatap curiga kepada seorang pria yang dari tadi mondar-mandir di depan rumahnya.

nah gimana nih part 1 nya?

penasaran nggak sama next partnya?

ikutin terus ya ceritanya, insyaallah bakal baper

ehehehe jangan lupa vote untuk mendukung cerita ini yaa..

see you

Who Is He?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang