The Spirit Warrior

Chapter 3. Yin Hua dan 3 Keluarga Besar

Pagi hari, Ibu Kota Kerajaan Heavenly Seal, Shidai. Sudah banyak orang-orang yang berlalu-lalang mengurusi kesibukan mereka masing-masing.

Tepat didekat daerah perbatasan  barat daya Shidai, berdiri megah sebuah bangunan 3 lantai dengan luas 8.000 meter persegi. Bangunan ini sangat mencolok karena merupakan bangunan terbesar kedua diseluruh Shidai tepat setelah kastil kerajaan.

Di atas gerbang terpampang tulisan besar bertuliskan 'Shidai Spirit Warrior Academy'. Jika pada hari-hari biasa hanya para murid-murid akademi yang berlalu-lalang keluar masuk akademi, maka hari ini berbeda.

Pagi hari ini terlihat lebih banyak orang yang datang kebangunan ini, kebanyakan merupakan anak-anak remaja berusia 11-14 tahun yang ditemani oleh orang tua maupun walinya.

"Roooaarrrr!!!!! Semua yang telah melakukan pendaftaran diharapkan berkumpul diaula sayap kiri akademi! Para orang tua maupun wali berkumpul di pusat aula akademi untuk menyaksikan para pendaftar melakukan tes!"Sesosok pria dengan wajah seperti singa berbicara lantang dari atas podium yang berada dihalaman depan akademi.

"Hei Fengfeng! Jangan sampai gagal dalam tes ini! Jika kau gagal maka kau harus mengumpulkan piring kotor sendirian selama seminggu!" Kata seorang pria paruh baya yang berjalan bersama seorang anak yang berusia sekitar 12-13 tahun.

"Tenang saja paman, kau tidak perlu khawatir! Jika aku tidak lulus tes ini aku akan melakukan apapun yang paman pinta kepadaku selama 1 hari penuh!" Balas anak yang berada disampingnya itu.

"Baik akanku pegang kata-katamu!" Pria paruh baya itu kemudian berpisah dengan anak itu, menuju kearah aula tengah akademi seperti yang diintruksikan oleh pria yang memiliki wajah seperti singa sebelumnya.

***

'Aku hampir lupa dengan bangunan ini'.

Lin Feng berjalan tenang menuju sayap kiri aula akademi sambil memperhatikan sekelilingnya. Dalam perjalanan dia banyak melihat anak-anak seumurannya. Ada beberapa anak yang merupakan teman seperjuangannya dalam balas dendam di kehidupan pertamanya.

Jduk!

"Aduh....", rintih seorang gadis yang di tabrak oleh Lin Feng karena terlalu larut dalam nostalgianya.

"Ah...maafkan aku-", Lin Feng yang ingin meminta maaf berhenti bernafas ketika melihat wajah gadis itu.

Gadis yang dia tabrak memiliki wajah yang cantik yang di atas rata-rata. Dia memiliki rambut berwarna merah muda yang serasi dengan kedua matanya yang berwarna merah muda juga.

"Eh, Feng? Kau disini? Apa kau juga mendaftar tes masuk akademi?", tanya gadis itu saat menyadari orang yang menabraknya barusan.

"I...iya aku mendaftar juga", jawab Lin Feng tersenyum, pandangannya tak bisa lepas dari wajah gadis yang baru saja dia tabrak. Bukannya dia tidak pernah melihat wanita yang lebih cantik dari gadis ini, tetapi sebuah ingatan masa lalu yang sangat ia rindukan membuat emosinya bercampur aduk.

Wanita yang berdiri dihadapannya sekarang bernama Yin Hua, putri dari Kepala Keluarga Yin yang merupakan salah satu dari 3 keluarga besar di Kerajaan Heavenly Seal.

3 Kelurga besar di Kerajaan Heavenly Seal adalah, Keluarga Yin, Li, dan Gong.

Keluarga Yin merupakan keluarga yang bergerak dibidang militer, 25% prajurit kerajaan berasal dari keluarga Yin. Bisa dikatakan mereka adalah keluarga dengan kekuatan militer terkuat. Namun meski memiliki kekuatan militer terbesar, mereka tidak dapat mendominasi diantara 3 keluarga besar karena kurangnya sumber daya untuk melatih para prajurit mereka.

Keluarga Li, merupakan keluarga yang bergerak di bidang produksi senjata, 75% senjata berkualitas di Kerajaan Heavenly Seal berasal dafi mereka. Baik itu senjata biasa maupun senjata roh, mereka pandai dalam menghasilkan senjata yang hebat. Hanya 1 kekuarangan mereka, yaitu keuangan. Karena biaya pembuatan senjata yang besar, mengakibatkan keuangan mereka benar-benar buruk. Bahkan dari 3 keluarga besar, mereka adalah keluarga dengan jumlah keuangan terendah.