ᏟᏒᎪᏃᎽ ᎶᎥᏒᏞ [͏y͏o͏n͏g͏l͏i͏c͏e] ✔

《Berusaha》

Rosé pun tersenyum dan merangkul pundak Lisa, "semangat!" Serunya.

Setidaknya, Rosè bisa menyemangati Lisa dikala seperti ini. Lisa sudah bersyukur.

•■•■•■•■•

"Yah, udah gue bilang jangan kasih bekal, dia tetep aje ngelakuin" Seulgi mendecak,

"Ya, emang kenapa?" Tanya Yeri heran,

"Kak Taeyong nya keenakan itu! Mending bekal nya buat gue aja" lanjut Seulgi.

Plak

"Aduh!" Rintih Seulgi tatkala sebuah pukulan melayang padanya,

Pukulan itu adalah ulah Irene, "makan teroos! Bayar dulu itu utang di Kantin, masih kelas Sepuluh udah ngutang!" Seru nya.

Jisoo pun tertawa, "anjir lah, malu gue kalau jadi elu, Gi"

"Aduh, merah kayak nya ini jidat" gumam Seulgi sambil mengelus jidatnya sendiri.

"Cari yang gak dilakuin orang lain, Lis." Timpal Joy membuat Lisa menatapnya,

"Kayak gimana tuh?" Tanya Lisa karena dia tak ada ide sama sekali,

Joy menggaruk belakang kepalanya, "gak tahu gue juga. Gue 'kan cuma bilang gitu doang, bukan berarti gue ada ide hehe"

Lisa pun menatapnya datar, "kalau kayak gitu juga udah gue pikirin daritadi jingan"

"Yang nama nya Lalisa ada gak?" Tanya seseorang yang baru saja memasuki Kelas.

Sepertinya itu Kakak Kelas,

Lisa pun mengangkat tangan kanan nya, "kenapa ya, Kak?"

Kakak Kelas itu mengangguk sebentar lalu melihat buku yang dibawa nya lagi, "kalau yang nama nya Rosalina?" Tanya Kakak Kelas itu lagi.

Kini, giliran Rosé yang mengangkat tangannya, "saya, Kak"

Lalu Kakak Kelas itu mengangguk kembali, "nanti jangan langsung pulang sekolah dulu ya, ada yang mau Kakak kasih tahu."

"Ngumpul dimana, Kak?" Tanya Lisa,

"Di Lapangan Sekolah yang kemarin dijadiin tempat kalian ngumpul. Masih inget 'kan? Takut gak inget soalnya ada banyak Lapangan disini" ucap Kakak Kelas itu terkekeh.

Rosé dan Lisa pun jadi ikut terkekeh, "masih inget kok, Kak. Makasih, Kak" ucap Rosé.

Sebelum melesat pergi, Kakak Kelas itu pun tersenyum lalu berkata, "terima kasih membali, dek"

"Hayoloh, Lisa. Hayoloh, Rosé" Jisoo mencoba menakuti.

Namun, dirinya malah ditatap sinis oleh mereka berdua, "ngapa sih, Soo? Sehat?" Rosé malah berkata demikian.

"Lo gak takut gitu? Biasanya 'kan orang lain takut gitu kalau dipanggik Kakel tiba - tiba, apalagi kita masih murid baru." Tanya Jisoo balik yang dijawab gedikan bahu oleh Lisa,