Twenty five~~~

22.6K 1.3K 69
                                    

Jangan lupa VOTE jelek bagusnya cerita tidak salahnya menghargai karya seseorang***
Terimakasih:)...

√√√√

Jaehyun yang sedang mengendarai mobilnya sudah cukup jauh ia melaju dari mansion nya, seketika ia melupakan berkas nya yang tertinggal

"Argghh! Betapa bodohnya kau Jaehyun!" Jaehyun merutuki dirinya sendiri

Ia bisa saja menyuruh bodyguard rumahnya untuk mengantarkan berkas nya namun entah mengapa, ada yang mendorongnya untuk mengambil berkasnya sendiri ia pun memilih memutar balik kendaraan nya untuk mengambil berkas yang tertinggal .

Beberapa menit kemudian ia sampai dimansion nya ia pun masuk kedalam mansion ia juga  mendengar ada keributan didalam mansion miliknya,, ia menemukan seorang gadis yang terduduk lemas dengan wanita yang mencengkram kuat pipi si gadis yang telah pasrah, si wanita mengangkat tangan nya ingin melayangkan tangan nya

"Hyuna!" Gumam Jaehyun ia mengeraskan rahangnya

Dengan segera ia menahan tangan Hyuna dengan cengkraman kuat Jaehyun menatap tajam Hyuna

"J-jaehyun"ucap terbata hyuna

"Apa yang kau lakukan disini b*cth!" Ucap dingin Jaehyun

"A-a-ku.." Hyuna melepaskan cengkraman tangannya dipipi ara lalu ia berdiri menghadap Jaehyun dengan senyumnya biasa tanpa merasa bersalah apa yang telah ia lakukan kepada Ara

"A-aku merindukanmu" ucap nya santai

"Lalu apa yang kau lakukan padanya!"tanya Jaehyun yang mengontrol dirinya agar tetap tenang

"A-ku hanya ingin memberinya sedikit pelajaran karena dia ingin merebutmu dariku Jaehyun" ucap Hyuna manja dan ingin menggelayut di tangan Jaehyun lalu Jaehyun menepis kasar tangan Hyuna

"Bahkan kau juga bukan siapa-siapa ku kau ingat! Aku tak membutuhkan mu lagi! Kau dan aku hanya sebatas saling membutuhkan kau mendapat kan uang dan aku mendapatkan apa yang aku inginkan jadi berhentilah seakan-akan aku kekasihmu"Jaehyun mengingatkan Hyuna

"Tapi aku mencintaimu Jaehyun, Aku sudah terlanjur menyukaimu sebagai seorang pria bukan karena partner"ucap Hyuna lagi

"Hentikan! Kau ingin pergi atau kau akan berakhir disini sekarang juga! Keluar!" Usir Jaehyun

Hyuna langsung mendengus kesal atas perkataan Jaehyun kepadanya "awas saja nanti , lihat saja gadis murahan kau tak akan lolos dariku"  batin Hyuna memandang Ara sekilas lalu pergi meninggalkan mansion Jaehyun

Ntah kenapa Jaehyun perduli kepada Ara ada yang mendorong dirinya untuk membantu ara, bisa saja Jaehyun membiarkan Hyuna menyakiti Ara toh Ara hanya pembantu lalu ia bisa mengambil berkasnya yang tertinggal lalu pergi kekantor nya tanpa mengulur waktu memang itu sifat Jaehyun.

Tapi nyatanya ia tak melakukan nya justru ia menolong Ara lalu Jaehyun berjongkok didepan Ara, jaehyun memandang Ara yang menunduk namun yang didekati malah berangsur mundur menjauhi Jaehyun . Oke mungkin ara mulai takut dengannya Jaehyun mendekati Ara lagi mengangkat wajah Ara dan menatapnya

"Kau tidak apa?"tanya Jaehyun

"Tuan muda? Apa yang telah terjadi? Kenapa anda kembali bukannya anda ingin kekantor?" Tanya bibi Sora yang baru muncul

Jaehyun pun berdiri dan mulai bertanya kemana bibi Sora

"Aku ingin mengambil berkas ku yang tertinggal lalu aku melihat ada kekacauan, kemana saja ahjumma?" Jawab Jaehyun lalu kembali melontarkan pertanyaan

"Ah maaf tuan saya tadi pergi keluar untuk membeli beberapa keperluan" jawab bibi Sora

"Baiklah sekarang ahjumma cukup tenangkan dia (menunjuk Ara) aku akan mengambil berkas lalu berangkat kekantor nee" ucap jaehyun lalu pergi kearah kamarnya yang menjadi tempat kerja keduanya

Bibi Sora pun menghampiri Ara dan melihat para maid yang masih berkumpul

"Apa yang kalian lihat? Cepat kalian melakukan tugas kalian... mengerti"ucap bibi Sora kepara maid

Tentu saja para maid makin membenci Ara karena bibi Sora dan Jaehyun hanya perduli kepada maid baru itu beberapa maid mendengus kesal

"Baik ahjumma Sora" ucap mereka bersamaan

"Mari nak" ucap bibi Sora

Ara pun mulai menerima uluran tangan bibi Sora lalu bibi Sora memapah Ara untuk mengantar Ara kekamarnya.. sesampainya dikamar Ara ia didudukan di tepi ranjang

"Sebaiknya kau hari ini istirahat saja" ucap bibi Sora

"T-tapi ahjumma.."belum sempat ara melanjutkan perkataannya sudah di potong oleh bibi Sora

"Sstt tak apa hari ini kau istirahat nee, tuan muda sudah memutuskan tugas baru untuk mu bukan? jadi selain tugas dikamar tuan muda tugas lainnya cukup ringan bisa kau kerjakan setelah kau merasa baik mengerti?" Jelas bibi Sora

"Baiklah ahjumma terima kasih"Ara pun mengucapkan terima kasih kepada bibi Sora

"Jadi sekarang aku pamit keluar nee" pamit bibi Sora lalu meninggalkan Ara

Ara meneteskan kembali air matanya "masalah apalagi ini ya tuhan" batin Ara menangis kenapa masalah selalu datang menghampiri nya kenapa nasib buruk selalu menimpanya, akhir-akhir ini kenapa harus air mata lagi yang menghiasinya ia pun terduduk dilantai

....

Jaehyun yang sudah mengambil berkas nya kini ia sudah sampai dikantornya,Jaehyun duduk  dikursi kebesarannya lalu terlintas dipikirannya wajah cantik Ara tak sadar ia melamunkan sosok gadis cantik pembantu baru mansionnya.

Tersadar lalu ia menggelengkan kepalanya "tidak Jaehyun oke! Jangan memikirkan pembantu itu sadar Jaehyun!" Jaehyun pun menepuk-nepuk dahinya

Johnny pun yang melihat tingkah aneh Jaehyun yang bermonolog sendiri benar-benar ada yang tak beres dengan Jaehyun pikir johnny,

"Bos are you oke?" Tanya Johnny khawatir,

Ketika dikantor Johnny memang harus memanggil Jaehyun dengan embel-embel bos ia harus melaksanakan tugasnya sebagai bawahan Jaehyun ketika dikantor,diluar kantor bisa beda lagi.. jaehyun terkejut dengan kedatangan Johnny lalu langsung menegakkan tubuhnya .

"I'm oke, memangnya aku kenapa?" Tanya cengo Jaehyun

"Ani, cuma kau terlihat berbeda hari ini,, ah lupakan saja bagaimana berkas nya bos?" Tanya johnny

"Ini sudah selesai, bagaimana dengan kemajuan perusahaan ini Jhon?" Ucap jaehyun lalu memberikan beberapa lembar kertas ke Johnny lalu melontarkan pertanyaan kembali

"Cukup bagus bos dan meningkat lebih pesat" jelas Johnny sambil merapikan dan mengambil berkasnya

"Kerja bagus Jhon" ucap puas Jaehyun dengan kemajuan perusahaan nya

Lalu Jaehyun dan Johnny sedikit mengobrol sebelum lembar-lembar kertas yang harus ditangani kembali datang dan cukup membuat jenuh .

.
.
.
.
.
.
❤️❤️❤️

Jangan lupa vote nya! Akhirnya bisa double update karena otaku lagi encer idenya juga mumpung muncul uwu wkwkwk...

Semoga kalian ga bosen bacanya karna setiap chapter ada 1000an kata...

See you all in the next chapter 🐾

𝘛𝘶𝘢𝘯 𝘔𝘶𝘥𝘢 𝘑𝘶𝘯𝘨 𝘑𝘢𝘦𝘩𝘺𝘶𝘯! (𝙀𝙉𝘿)✓Where stories live. Discover now