Twenty four~~~

22.6K 1.3K 113
                                    

Jangan lupa VOTE jelek bagusnya cerita tidak salahnya menghargai karya seseorang***
Terimakasih:)...

√√√√

Paginya Jaehyun terbangun lebih dahulu, kepalanya terasa sangat pusing akibat terlalu banyak meminum wine...

ia berusaha untuk bangun dari tidurnya, ketika ia menoleh kesamping ia terlonjak kaget menemukan sesosok gadis yang tertutup selimut yang masih menutup matanya.

Seketika ia mulai mencoba mengingat apa yang telah terjadi semalam dan ia samar-samar mengingatnya dimana ia mabuk lalu melakukannya 'lagi',namun ia malah menatap lekat wajah Ara ia mengukir senyum tipisnya

Ia beranjak bangun dengan sempoyongan karena  masih terasa pusing dikepalanya ia pergi kekamar mandi untuk membersihkan diri.

Tak lama Ara pun terbangun dengan mata sembab 'lagi' Ara kembali menyadari ini bukanlah kamar nya,,  saat menoleh ia juga tak menemukan tuan mudanya disampingnya tapi ia mendengar gemercik air didalam kamar mandi

Tak lama Jaehyun keluar dengan handuk yang melilit dipinggangnya,, Ara pun terlonjak kaget langsung menutup tubuhnya dengan selimut lalu memalingkan pandangan nya kearah luar jendela..

"Kau sudah bangun rupanya" ucap singkat jaehyun

Namun Ara tak menggubris ucapan jaehyun ia masih setia menatap cahaya pagi.. Jaehyun pun memakai baju kantornya rapi dengan bau wanginya

"Sekarang aku beri tugas kau, yaitu kau yang harus membersihkan kamar ku. hanya kau! Lalu kebutuhan ku yang lain aku ingin kau yang melayani dan menyiapkan. Kau Mengerti?" Ucap Jaehyun lalu melenggang keluar kamarnya untuk berangkat ke kantor

Ntah apa yang dirasa Jaehyun sehingga ia memutuskan Ara maid baru diberikan tugas untuk membersihkan kamar nya selain bibi Sora..  haram buat maid lain masuk kekamarnya, sedangkan Ara? Hanya maid baru tetapi diperbolehkan mengemas kamarnya

Ara yang mendengarnya cukup terkejut ia ingin sekali menolak, tapi ia bisa apa? Ia hanya pekerja disini yang harus menurut apa yang dikatakan oleh majikannya.. jika ia ingin mendapatkan uang, ia hanya bisa mendengus lemah ..

Lalu ia mulai bangun dibawahnya ya pasti merasakan sakit tapi ia tahan itu lalu mulai memakai kembali bajunya dan mulai mengemas kamar Jaehyun.

Sedangkan dilantai bawah Jaehyun mencari bibi Sora tentu para gadis maid yang ada dimansion Jaehyun memandang tuan mudanya itu takjub akan ketampanan dan kegagahan tuan nya itu,Akhirnya jaehyun menemukan bibi Sora.

"Ahjumma sora!"panggil Jaehyun

"Ya tuan muda"jawab bibi Sora yang sudah dihadapan Jaehyun

"Ahjumma sekarang yang menjadi tugas di kamarku dan semua keperluanku hanya Ara, ahjumma hanya mengerjakan yang ringan saja dan mengawasi para pekerja disini. Ahjumma sudah tua aku tidak mau jika ahjumma kelelahan nantinya"ucap jaehyun ..

Ya Jaehyun cukup hangat kepada bibi sora,karena sejak ibu nya meninggal hanya bibi Sora lah yang ada disamping nya yang selalu menyemangati nya bahkan ia sangat sayang kepada bibi sora.

Tentu para gadis maid yang mendengar cukup iri kepada gadis maid baru itu mereka bahkan saling mengobrol tak suka apa yang telah diputuskan oleh tuan mudanya yang tampan itu, jangankan menghalu bisa dicium oleh tuan mudanya seperti Ara saat itu mereka dilirik saja tidak.

"Baiklah jika itu sudah keputusan tuan muda"ucap pasrah bibi Sora ia hanya menerima apa yang Jaehyun putuskan

"Baiklah aku akan berangkat ke kantor"pamit Jaehyun.

Jaehyun pun keluar dari mansion nya dan keluar dari pekarangan halaman mansion nya..

Ara yang sudah selesai membereskan kamar tuan mudanya yang kurang ajar itu ia cepat-cepat keluar dari situ, ia turun kebawah untuk menuju kamarnya, saat sudah dibawah ia malah mendapat tatapan sinis dari para gadis-gadis maid yang berada disekitar situ

Dan tiba-tiba ada seorang wanita yang masuk kemansion jaehyun mata nya mengedar kepenjuru ruangan ingin mencari seseorang, finally ia menemukan sesosok yang dicarinya dengan segera ia mendekatinya

Wanita tersebut langsung menarik rambut Ara, Ara pun hanya meringis kesakitan dan memohon

"Akh! Nona tolong lepaskan" mohon Ara

Bagaikan tuli wanita itu tak mendengarkannya, Ara pun ingat dengan gadis ini ya wanita yang melihat jaehyun yang sengaja menciumnya didepan gadis ini malam itu. Ya Hyuna.

"Kau bilang apa? Aku tak mendengarnya"ucap santai Hyuna tangan nya masih setia menarik rambut Ara

"Aku mohon nona lepaskan" mohon Ara lagi kepalanya terasa sakit seperti pangkal rambutnya akan tercabut semua

"Aku tak akan melepaskan mu murahan!" Ucap marah Hyuna

Ara hanya meringis kesakitan lagi dan lagi ia meneteskan air mata , air matanya serasa ingin mengering .

Lalu Hyuna menghempaskan Ara sehingga Ara jatuh tersungkur, Plakk! Hyuna menampar keras pipi Ara sehingga Ara merasakan perih dan panas dipipinya Hyuna menyamakan posisi didepan Ara yang terduduk lemas.

"Apakah sebaiknya kita menolongnya?" Tanya seorang gadis maid ke maid lainnya berbisik tentunya

"Aku tak Sudi menolongnya,biarkan saja siapa suruh ia berani-beraninya mendekati tuan tampan ku" jawab maid lainnya

"Aku juga tak ingin menolongnya,lagian aku juga tak ingin terkena masalah dengan nona Hyuna kita hanya menonton saja sudah diam" sambung maid yang lain

Hyuna menangkup pipi Ara kuat, para maid yang menyaksikan tak ada niatan sama sekali untuk menolong bahkan membantu ara, mereka lebih menyukai Ara yang tersiksa oleh Hyuna mereka memilih diam dan menonton. mereka mulai merasakan kebencian kepada Ara, ntah pergi kemana bibi sora mungkin jika bibi Sora ada akan menolongnya. Ara hanya  bisa menunggu keajaiban yang bisa menolong dirinya.

"Kau racuni apa Jaehyun huh! Apa yang kau lakukan dengan Jaehyun ku!" Bentak Hyuna

"Aku tak melakukan apapun nona" jawab Ara

"Jangan berbohong! Kau hanya seorang pembantu disini tidak mungkin Jaehyun tertunduk pada pembantu sepertimu!" Ucap Hyuna marah

"Tapi aku tak melakukan apapun nona sungguh"jawab Ara lagi dengan air mata yang menetes

"Punya hubungan apa kau dengan Jaehyun ha! Aku ingin kau menjauhi Jaehyun ku!" Tanya Hyuna

"Aku tak mempunyai hubungan apa-apa dengan tuan muda Jaehyun, nona..." jawab jujur Ara

"Dasar pembohong!" Ucap Hyuna yang sudah mengangkat tangannya ingin menampar Ara

Ara hanya pasrah ia menutup matanya rapat, tapi ia tak kunjung merasakan apa-apa ia membuka matanya ternyata tangan Hyuna ditahan oleh seseorang Hyuna pun menoleh siapa yang berani menahan tangan nya

Ara para maid bahkan Hyuna menatap terkejut siapa yang menjadi malaikat penolong bagi Ara ,

"J-jaehyun"ucap terbata Hyuna

Jaehyun si tuan muda lah yang menahan tangan Hyuna yang siap mendarat dipipi mulus Ara , Jaehyun menatap tajam Hyuna sehingga membuat Hyuna merasa merinding nyalinya pun menciut ingin menyakiti Ara.

"Apa yang kau lakukan disini b*tch!" Tanya dingin Jaehyun tapi terkesan menyeramkan

"......"

.
.
.
.
.
.
❤️❤️❤️

Jangan lupa vote ya biar author semangat ngeUP! Mulai udah ada yang aktif komen nih walau hanya berapa orang tapi gua cukup senang ^_^...

See you all in the next chapter 🐾

𝘛𝘶𝘢𝘯 𝘔𝘶𝘥𝘢 𝘑𝘶𝘯𝘨 𝘑𝘢𝘦𝘩𝘺𝘶𝘯! (𝙀𝙉𝘿)✓Where stories live. Discover now