My Little Wife[✔]

Piano

Hal pertama yang menyambut Jisoo saat membuka mata adalah wajah terlelap milik sang suami, sedikit terkejut tapi akhirnya ia bersikap biasa saja. Toh, ini bukan sekali dua kali mereka tidur berhadapan begini. Jisoo melirik tubuhnya yang sudah terbalut piayama, menyingkirkan rasa malu yang hinggap karna Yoongi menggantikannya baju, dengan mencoba bangun dari kasur.

Merasa pening menyerang kepalanya, sepertinya ini efek dari dari minuman yang ia minum kemarin. Jisoo melirik jam di dinding, pukul 2 dini hari, masih jam untuk tidur tapi ia malah terjaga.

Gadis itu lantas bangkit dari kasur dan keluar, menonton televisi sepertinya akan jadi ide yang bagus, tapi sejenak stagnan di tempat saat baru menyadari kalau ini bukan rumahnya. Astaga. Jangan katakan ini rumah mertuanya? Melirik pula piyama kebesaran yang melekat di tubuhnya.

Jangan katakan kalau Yoongi membawanya ke sini dalam keadaan mabuk? Bagaimana kalau Mama dan Papa tahu dan malah berfikir yang tidak-tidak? Aduh, kalau nanti Mama jadi balik bersikap tidak manis padanya bagaimana? Semua ini salah si Jahe-Jahe itu memang! Uh, menyebalkan.

Jisoo menutup pintu perlahan, Mama mungkin tidak akan marah kalau tahu dirinya meminjam televisi barang sejenak. Siapa tahu ada tayangan menghibur di sana, setidaknya terjaga sembari menonton lebih baik daripada hanya diam-diam di kamar tanpa melakukan apa-apa.

Jisoo sudah pernah datang ke rumah mertuanya ini beberapa kali saat hendak mengurus masalah pernikahan, sekali dengan ketiga kakaknya dan sisanya bersama Yoongi, dan tidak ada yang berubah dari terakhir kali dirinya menginjakkan kaki di sini. Rumah keluarga Min memang lebih besar dan -entahlah, terasa lebih sepi dibandingkan suasana di rumahnya. Kalau di rumah ia punya Seokjin dan Taehyung yang selalu menghadirkan drama pertengkaran, sehingga membuat suasana selalu terlihat hidup dan berisik, di sini tidak ada. Papa dan Yoongi memiliki kepribadian yang hampir serupa, sama-sama pendiam, jadi sepertinya yang banyak mendominasi pembicaraan hanya Mama.

Lupakan perihal menonton televisi, sepertinya kegiatan touring mengelilingi rumah lebih menarik daripada duduk di sofa menatap layar. Kamar Mama dan Papa berada di bawah jadi ia bisa sedikit bernafas lega karna kemungkinan tertangkap basah sedang berkeliling akan kecil, tapi lagian sepertinya pasangan paruh baya tersebut tidak akan keberatan Jisoo mengitari rumah mereka, toh dirinya sudah jadi bagian keluarga Min juga'kan?

Cukup banyak foto yang terpajang di sekitar rumah, mata Jisoo menangkap foto keluarga Min yang dirinya perkirakan diambil saat Yoongi baru menginjak usia remaja, karna wajahnya yang masih terlihat muda, lalu foto kelulusan Yoongi yang juga ia temui saat di Jepang, foto pernikahan dirinya dan Yoongi lalu sisanya adalah foto masa kecil Yoongi.

Jisoo ingat suaminya pernah bercerita kalau saat masih kecil dulu, Mama sedang gemar dengan dunia fotografi dan akhirnya menjadikan dirinya sebagai objek foto. Maka itu, banyak ditemui foto Yoongi dengan beragam gaya.

Perhatian gadis itu lalu teralihkan kepada sebuah piano yang tergeletak di sudut ruangan, membawa dirinya akan memori masa kecil. Dulu saat Seokjin belum masuk dunia perkuliahan yang mana berarti belum terlalu sibuk, lelaki itu suka mengajari Jisoo kecil bermain piano.

Bibirnya mengukir senyum saat tangannya menyentuh salah satu toots piano bersamaan dengan sekelebat memori masa lalu yang melintas. Kepalanya memutar ulang sebuah lagu yang selalu ia mainkan dulu, sedikit tidak yakin apa dirinya masih bisa mengingat not nadanya, tapi sepertinya tidak masalah untuk dicoba. Berharap saja Mama dan Papa tidak terbangun.

Tangan milik Jisoo lantas mulai menari di atas toots piano tersebut, sedikit kaku, ia bahkan membutuhkan jeda beberapa detik untuk menekan toots selanjutnya, maklum sudah lama semenjak ia bermain piano lagi. Kenangan dalam kepala lantas ikut mengalun, berputar di kepalanya bagai sebuah film lama dengan pemain utama adalah dirinya. Kenangan itu tidak terlalu jelas tapi sedikit banyaknya yang terekam adalah saat itu ia duduk di pangkuan Mama, ikut bergabung dengan Namjoon dan Taehyung di ruang keluarga dan menyaksikan Papa bermain piano dengan Seokjin.