🍭masa lalu

222 26 0
                                    

Saat ini Felina dan Vansa tengah berada disebuah Cafe menikmati secangkir kopi dan duduk santai.

Vansa yang pada saat itu juga masih setia dengan benda tipis yang selalu dia lihat bahkan tidak mempedulikan Felina yang beberapa kali menghembuskan nafasnya gusar.

"Van..."

"Hmm..."

Sesaat kemudian Felina terdiam dan menatap terus Vansa dalam-dalam berharap cowok itu menatap dia kembali.

Panjang umur, Vansa mematikan telepon nya dan kembali menatap Felina membuat gadis itu sedikit kikuk.

"Apa? tadi elo manggil gue.." Vansa tersenyum manis dan itu bisa membuat Felina gugup seketika.

"Ehhm...aa...aku mau nanya sesuatu sama Elo...tapi elo harus jawab jujur"

"Tanya apaan tumben elo serius biasanya kagak..."

"Kenapa sih elo selalu dekat-dekat dengan gue padahal gue itu jelek,gendut, apalagi kayak gue ini ngak pantas dekat ama cowok kayak elo" ucapan Felina membuat Vansa terkekeh kecil dan memegang kedua tangan gadis ini,sontak Felina terkejut.

"Karena Elo itu adalah hidup gue...gue suka dengan cara elo...elo beda ama cewek yang dimana cewek lain berusaha dekatin gue dan elo? kagak.bahkan waktu gue kasih pinjam topi ke elo...elo malah nolak padahal waktu gue disekolah lain,gue juga pernah ngasih pinjam topi kecewek dan dia langsung nerima dan ngumbar kesemua orang..."

"Terus...."

"Dari situ gue tahu kalau elo adalah cewek langka yang jarang ditemui..."
Ucapan Vansa seketika membuat Felina tertawa terbahak-bahak.

"Hahahaha.....emang gue barang antik apa dibilang langka..." Kekeh Felina membuat Vansa seketika kecut.

"Gue lagi serius malah diajak bercanda..."

"Jangan terlalu serius...gue jadi lucu lihat elo..." Felina mulai menahan tawanya.

"Hehehe...hehe...tawak ajah terus sampek puas,males gue jadinya"

"Ih jangan marah deh...iya iya gue salah,mau cerita lagi atau pulang?" Tanya Felina.

"Pulang ajah deh soalnya udah mau magrib"

"Ayuk..." Felina dan Vansa bangkit bersama lalu segera keluar dari Cafe dan Vansa mengantarkan Felina.

🌠🌠🌠

"Fel...elo tahu ngak kalau ternyata Vansa itu teman SDnya Evelyn" Naila,Rena dan Felina sedang berada dilapangan basket melihat para siswa bermain basket termasuk Vansa.

"Lah masalahnya ke gue apa?" Tanya Felina balik membuat Rena dan Naila saling bertatap muka.

"Yah...kan elu dekat ama Vansa,gue iri banget dah ama elu. Evelyn yang secantik aduhai ajah susah dekatin Vansa" jelas Naila membuat Felina hanya mengangguk-angguk saja.

"Terus Vansa sama Evelyn kenapa ngak dekat?" Tanya Rena kembali karena penasaran dengan topik sebelumnya.

"Nah itu gue ngak tahu permasalahannya kenapa?" Naila memandang Felina pekat.

"Apaan!!"

"Fel...coba lu tanya sama Vansa kenapa Evelyn ngak dekat?tanya yah please...."

"Males"

"Lu mah males terus...hanya sekali ini ajah permohonan gue.."

Cinta PerkiloNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ