⒈𝐏𝐑𝐄𝐒𝐈𝐃𝐄𝐍𝐓 𝐏𝐀𝐑𝐊 |Chanbaek| [END✅]

Chapter 10

Sesampainya dirumah sakit, chanyeol segera membawa baekhyun mencari dokter yang sebelumnya menangani baekhyun.

"dokter! Cepat periksa kekasihku!" teriak chanyeol.

Beberapa dokter berlarian cepat, melihat putra pertama keluarga park yang terkenal itu datang lagi kerumah sakit mereka.

"dia pingsan karena aku mendorong nya." ucap chanyeol.

"baiklah tuan, bawa dia!" teriak dokter itu pada suster.

•••

Sehun, suho, xiumin, jongin, daniel, jaehyun bersama taeyong dan kyungsoo yang baru pulang dari luar negeri pun mendatangi chanyeol kerumah sakit.

Mereka melihat chanyeol yang terus-terusan mengusak rambutnya frustasi.

"hyung!" panggil jaehyun.

Chanyeol mengangkat kepala nya dengan lesu lalu tersenyum pasi "dia masih di rawat, bagaimana ini?"

"tidak papa, kau tenang ya. Baekhyun akan baik-baik saja." ucap suho.

"aku bersalah padanya hyung, harusnya aku tak bersikap egois." balas chanyeol.

"tidak papa, kalau egois tidak papa. Hanya saja kau salah dalam mengendalikan emosi mu," ucap suho menenangkan.

"apa dia akan baik-baik saja?" tanya chanyeol hampir menangis.

"pasti, dia pasti baik-baik saja."

Cklek!

Pintu terbuka, dokter yang menangani baekhyun nampak kelelahan.

Chanyeol langsung berdiri dan mendekati dokter itu.

"bagaimana? Dia baik-baik saja kan? Kalau dia sampai kenapa-napa, kau akan tamat." ujar chanyeol.

Dokter itu tersenyum "dia tidak papa, mungkin hanya syok karena tadi tuan bilang kalau tuan mendorong nya kan?"

"iya, memang aku tadi mendorongnya. Tapi itu bukan ku sengaja dan aku bersalah." ucap chanyeol mengakui.

"tidak papa, tuan bisa masuk untuk melihat nya." ujar dokter itu.

Chanyeol tersenyum riang, memasuki ruangan yang terdapat orang yang sangat ia cintai itu terbaring lesu.

"aku harus meminta maaf padanya," gumam chanyeol.

Lenguhan terdengar, membuat chanyeol berdiri dari duduknya dan menghampiri baekhyun di tempat tidur nya.

Kemudian, menggenggam erat tangan si mungil dan menciumi nya berkali-kali.

"kau bangun baek? Hei baek?" panggil chanyeol.

Perlahan mata puppy itu terbuka, mengerjap beberapa kali untuk menetralkan cahaya yang masuk.

"Yeolie." kata pertama yang baekhyun ucapkan.

"iya? Aku disini baek, kau perlu apa hm? Apapun yang kau mau, mau apa?" tanya chanyeol bertubi-tubi.

Baekhyun sedikit tersenyum mendengar chanyeol yang seperti ini, cerewet dan menurutnya sangat lucu.

"aku hanya ingin kau disini menemaniku." ucap baekhyun malu-malu.

Sedangkan pria besar itu terdiam untuk beberapa saat sebelum akhirnya mencuri satu kecupan pada bibir si mungil.

Cup!

"ahh y-yeolie~" rengek baekhyun.

"ahahah, maafkan aku yang tidak tau tempat. Maaf-maaf." ujar chanyeol sambil terus tertawa.