Part 1 Pertemuan

1.3K 118 211
                                    

AMANDA ALEXSANDRIA

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


AMANDA ALEXSANDRIA. Seorang gadis cantik yang masih berumur 16 tahun. Ia memiliki otak cerdas yang membuat dirinya menjabat sebagai ketua OSIS di sekolah. Amanda tidak menyukai jika seseorang menganggu miliknya, dan ia tidak akan segan-segan membuat orang itu tidak tenang selama ia masih berada di sekolah.

GIBRAN LEODIRGAN, cowok cuek nan dingin. Cowok yang sering dikenal sebagai es berjalan, yang selalu membuat seorang Amanda ingin mendapatkannya. Gibran, cowok terganteng dan terpintar di sekolah. Ia selalu dikejar. Namun, karena sifat dingin dan cueknya membuat para gadis berhenti untuk menyukainya, tetapi beda halnya dengan Amanda, ia malah seakan tertantang untuk mendapatkan seorang Gibran.

                                  ●●●●●●●

Hari ini, Amanda berada di bangku kelas sebelas. Semester baru dimulai. Siswa-siswi kelas sepuluh mulai menjalankan kegiatan wajib yaitu Masa Orientasi Siswa atau biasa dikenal dengan MOS.

Amanda bersiap-siap. Penampilannya tetap sama seperti dulu. Baju yang dikeluarkan, rambut yang digerai dengan rok pendek di atas lutut yang membuat pahanya terekspos bebas. Setelah selesai bersiap-siap. Amanda keluar dari kamar dan berjalan menuju meja makan. Kedua orang tua dan abangnya juga sudah berada di sana.

"Good morning, my family," sapa Amanda ketika telah berada di tempat itu. Gadis berambut pirang itu, lalu menjatuhkan bokongnya di samping kursi milik Arka-abangnya.

"Hai, Bang Arka," sapanya.

Arka adalah saudara Amanda. Cowok itu terlahir dengan wajah tampan bak Dewa Yunani. Terkadang, jika Arka dan Amanda berjalan-jalan, banyak yang mengira jika keduanya adalah pasangan. 

Setelah sarapan. Amanda menyalim dan berpamitan kepada kedua orang tua beserta sang abang. Ia melirik jam tangan dan kini telah menunjukkan pukul 07:40.

Gadis itu kemudian keluar dari rumah, mengambil motor yang berada di garasi. Menjalankan dengan kecepatan rata-rata.  Bahkan, angin pun mengembus perlahan, membuat rambutnya beterbangan ke segela arah.

Dua puluh menit kemudian. Gadis itu akhirnya sampai di depan gerbang, memasukkan kendaraan dan menyimpannya di tempat parkir biasa.

Seorang Amanda yang dikenal sebagai bad girl juga sangat berpengaruh di sekolah. Gadis berambut pirang itu kini menjabat sebagai ketua OSIS di sekolahnya. Bahkan, ia tidak percaya jika ia menjadi ketua OSIS, karena yang ia tahu dan siswa-siswi di sini juga tahu bagaimana kelakuan dirinya di sekolah.

Jam sudah menunjukkan pukul delapan pagi dan upacara pelaksanaan MOS akan segera dimulai. Ini adalah hari pertama untuk siswa-siswi kelas sepuluh melaksanakan Masa Orientasi Siswa.

"Amanda, lo lama banget, sih, kasihan tuh mereka nungguin dari tadi," ujar Ardi-wakil ketua OSIS.

Amanda tersenyum melihat wajah kesal Ardi. Gadis itu lalu mengangguk kemudian menyatukan kedua tangannya sembari memohon. Walaupun terkenal cewek nakal, tetapi dia memiliki hati yang baik dan juga penyayang. Namun, ketika ada seseorang yang menganggu ketenangannya, maka Amanda tidak akan membiarkan orang itu hidup dengan tenang selama dia berada di sekolah itu.

GIBRANWhere stories live. Discover now