My crazy girl [Revisi✓]

Teman?

"Gila nya Yasmine bisa nular ya?"

Jam menunjukkan pukul 8 malam dan Yasmine kini sedang berada di kamarnya tepat nya di atas kasur yang empuk yang sedang mengerjakan tugas Ipa dari Bu indah dan tiba tiba ia menerima WhatsApp dari Bima yang berisi

Bima | 628-9563-8425-787 Lo kan suka sama si Fano, nih gue kasih nomer nya.

"Aaaaaaaaaaa" Teriak Yasmine dari kamarnya hingga membuat sang ibu kaget dan langsung menemuinya.

"Yasmine, ada apa nak? Kok kamu teriak? Dari luar kenceng banget lho suara kamu, bisa bisa tetangga sampe dengar teriak an kamu itu" Jelas sang ibunda.

"Ehh emm emm gak papa kok bu, tadi cuman ada kecoa disitu, tapi udah ilang kok bu jadi ibu sekarang mending keluar aja ya bu" begitulah alasan Yasmine agar tidak ketahuan ibunya.

"Kamu ini tambah aneh aja" perkiraan ibunya.

"Apaan sih bu, mendingan sekarang ibu keluar terus tidur deh" suruh Yasmine.

"Iya deh iya, jangan tidur terlalu malam ya" Kata ibu Yasmine.

"hmmm iya iya" balas Yasmine.

Untung nya ibu tidak curiga.

Yasmine pun langsung menge save nomer Fano yang tadi di kirimkan oleh Bima.

Dan Yasmine pun mulai mengetik an satu demi satu kata yang berisi

Fano | Hai Fano,ini Yasmine, save nomer Yasmine ya:)

Yasmine pun langsung menekan send dan langsung kirim. Dia berharap Fano cepat membalasnya. Demi balasan dari Fano dia tidak dulu mengerjakan tugas ipa nya, dia lebih mementingkan Fano dari pada tugas nya yang buat besok di kumpulkan. Kata Yasmine sih Kenapa mesti ngerjain tugas, selagi masih ada teman kenapa harus susah payah mengerjakan tugas.

20 menit sudah Yasmine lewati, dia tetap memegang ponsel dan menatap layar nya dengan sungguh sungguh.

Kantuk mulai datang. Hampir 1 jam dia menatap layar ponsel yang ia pegang, berharap dia di balas oleh Fano tetapi dia sudah tidak sanggup lagi menanti jawaban dari Fano, karna ini sudah pukul 10 malam, biasanya Yasmine tidur jam 9 dan kini ia masih melek hanya untuk jawaban dari Fano, Yasmine pun akhirnya memutuskan untuk tidur,dalam doa nya malam ini ia berharap besok ada pesan masuk darinya.

Sinar matahari menusuk ke jendela kamar Yasmine, jam menunjukkan pukul 6 pagi tetapi gadis tersebut belum juga bangun.

"Hoammm......" gadis itu menguap.

Yasmine sedang mengumpulkan nyawa terlebih dahulu sebelum ia benar-benar sadar.

"Hoam jam berapa ini, kenapa ibu tidak membangunkan- Apa jam 6!" Yasmine pun langsung bergegas menuju ke kamar mandi setelah itu memakai seragam dan langsung menemui ibunya.

Ibunya yang sedang menyiapkan makanan untuk Yasmine tiba-tiba kaget karna Yasmine.

"Ibu kenapa tidak membangun kan aku sih" Yasmine merengek dengan nada menjijikan.

"Kamu itu jangan terlalu manja, sekali saja kamu mandiri kan bisa. Dari pada kamu ngomong terus, mending kamu makan roti ini dan langsung berangkat ke sekolah" Kata ibu Yasmine.

"Gak usah lah bu, Yasmine langsung berangkat aja, assalamualaikum bu" Jawab Yasmine.

"waalaikumsalam" balas sang ibu.

Walaupun ayahnya Yasmine sudah meninggal, ibunya pun masih bisa menghidupi Yasmine dengan penuh kasih sayang. Yasmine memang anak satu satunya di keluarganya jadi ia sedikit manja.

Hari ini Yasmine berniat memakai angkutan ke sekolah nya, karna kalau ia menunggu bis datang bisa telat dia, mending angkutan aja.

Dia sudah berada di dalam angkutan berwarna kuning yang bertujuan ke Sma Galaxi, banyak siswa yang dari sekolah lain menjadi penumpang di dalamnya.

Yasmine duduk di paling belakang, dia pun membuka jendela angkutan tersebut agar dia bisa menghirup udara dengan segar.

Sesaat Yasmine sedang melamun, ia tidak sadar akan kedatangan Nathalia dan juga Anggika yang berboncengan menggunakan sepeda motor.

Tronn Tronn

Tronn Tronn

Coba kalian tebak itu suara apa? Kalau ada yang menjawab Truk, kalian salah besar itu adalah bunyi klakson dari motor yang di tunggangi oleh Nathalia dan juga Anggika.

"YASMINE!" Teriak Anggika dengan suara yang keras seperti orang gila. Sedangkan Nathalia hanya fokus menyetir motornya.

"Ehh ayam ayam, eh kalian ngapain di samping nya angkut ini?" Kaget Yasmine hingga ia latah.

"GUE TADI GAK SENGAJA LIHAT LO DI ANGKOT INI!" Jawab Anggika yang masih menggunakan suara keras.

"GAK USAH PAKE TERIAK ANJIR, KUPING GUE NIH" Marah Nathalia kepada Anggika.

"LO JUGA TERIAK TERIAK KALI" Balas Anggika.

"Eh udah dong, malu ini Yasmine punya temen kaya kalian semua, kalian jalan dulu aja sana" Suruh Yasmine dengan nada seperti orang mengusir.

"Mau ngikut lo aja, gue pegangan di sini aja nanti kita kan bisa sampe bareng bareng iya kan Nhat" ucap Anggika.

Kalian tau bagaimana reaksi sopir angkot dan penumpang nya? Mereka semua hanya melihat cengo karna perilaku mereka bertiga.

"Ehh Nhat minggir dikit lagi dong, biar gue bisa pegangan di jendela angkot ini" lanjut Anggika.

Nathalia tidak menjawab pertanyaan temannya ini,karna ia hanya perlu meminggirkan motornya agar dekat dengan angkot tersebut.

Kalian bayangin aja sendiri mereka sedang melakukan itu. Yasmine hanya menggeleng geleng kan kepalanya karna kelakuan sahabatnya tersebut telah membuat malu dia di depan orang banyak.

Bukan temen Yasmine kok:')

Hanya butuh waktu 5 menit untuk sampai ke sekolahnya tersebut. Banyak anak anak yang ngeliatin angkot itu karna ada yang aneh, bagaimana tidak? Sebuah angkot yang di samping nya ada pengguna bermotor yang mengandul di samping nya.

"Lo ada ada aja sih ka, pake ngikut angkot segala lagi" Celoteh Nathalia.

"Kan biar kita berangkat bareng bareng" Jawab Anggika dengan santai.

"Kalian kok bisa bareng sih?" tanya Yasmine penasaran.

"Tadi tuh ban sepeda BMX gue bocor akhirnya gue minta tolong sama Nathalia buat jemput gue, eh pas di jalan kita ngeliat lo di angkot tadi lagi ngelamun,emang lo lagi ngelamunin apa sih?" Jelas Anggika panjang lebar.

"Gue? Owh ya hape nya Yasmine" Yasmine baru ingat yang tadi malam, dia pun akhirnya langsung merogoh saku nya dan di keluarkanlah hape milik Yasmine.

"Lo kenapa sih kok panik gitu?" Tanya Nathalia.

"Nanti aja deh, Yasmine bakal jelasin ini di kelas aja. Soalnya bentar lagi bel masuk nih, Yasmine juga belum ngerjain IPA nih, Yasmine pinjem ya" ucap Yasmine.

"Kebiasaan deh lo, Ya udah deh iya iya" Pasrah Nathalia.

Mereka pun akhirnya melanjutkan percakapan nya di dalam kelas, karena sebentar lagi bel masuk bunyi.

Tbc!
Voment ayok!

Next yooo