"Yah maap. Terus gimana dong?" Ucap Naomi kebingungan.
Mereka berdua kebingungan karena tidak ada satu orang pun di kelas mereka, tetapi ada dua siswa yang menghampiri mereka.
"Eh ada yang telat nih,Bro." ucap nya. (Siswa 1)
"Hemm iyah kayak nya mah." Ucap nya. (siswa 2)
"Sorry yah GUE telat nya nggak kayak kalian, yang baru dateng sekolah." Ucap Naomi sinis.
"Eh.. Biasa aja dong mbak sans lah intinya kan sama-sama telat yhe nggak?" ucap (siswa 1).
"Bacot deh!udah lah minggir kalian gue masih ada urusan. Yuk ra kita ke lapangan aja jangan ladenin mereka." Ucap Naomi mengandeng Clara kemudian bergegas ke lapangan.
"Et dah songong bener tuh cewek yah, tapi gue suka." Ucap (siswa 1)
"Yang satu nya juga oke." ceplos (siswa 2)
"Lo tau namanya nggak?" (siswa 2)
"Eh buset gue lupa kenalan dah tapi yaudah lah kita kelapangan aja lah barangkali ntu dua cewek tadi ada disana." ucap (siswa 1)
"Eh tapi kayak nya dia sama kayak kita deh baru pertama masuk ke sekolah." ucap (siswa 2)
"Iyah kalik dari tampang seragam nya mah baru masuk." (siswa 1)
"Eh kalian kok masih disini kenapa nggak kelapangan mau saya hukum kalian!" teriak Osis yang sedang berkeliling.
Setelah itu mereka semua ke lapangan.
"et dah ternyata mereka semua ada di sini tho." ucap Naomi.
"Iyah mi untung aja kita tepat waktu." Ucap Clara.
Kemudian mereka mengikuti acara yang sedang berlangsung yaitu MPLS.
"Baik semuanya sekarang kalian pilih kelompok kalian. masing-masing kelompok berjumlah 4 orang dan setelah kalian sudah dapat kelompok. Silahkan kalian hubungi Osis-osis yang akan membimbing kalian. Oke bisa dimengerti." Ucap pak Trisno.
"Bisa pak!" Ucap semua murid MPLS serempak.
"Oke kalau gitu Good luck." ucap pak trisno.
"Eh btw kita butuh dua orang lagi nih tapi siapa yha?" Ucap naomi.
"Iyah nih mi udah gitu kita belum kenal sama semua murid yang ada disini lagi." ucap Clara.
"Aduh gimana yah?" ucap naomi.
Belum sempat mereka berpikir tiba-tiba mereka kembali dikejutkan dengan😑
"Eh kalian kita ketemu lagi." ucap nya.
"Maap kalian siapa yha gue nggak kenal tuh." ucap naomi.
"Jangan belagu. Gue tau lo butuh kelompok kan yaudah gimana kalau kita berdua gabung kelompok kalian?" tawar nya.
"Nggak makasih kita udah dapet kelompok kok yha nggak ra?" ucap naomi sambil menyikut lengan Clara.
"Mimi kamu nggak boleh gitu. Iyah nih kebetulan kelompok kami butuh dua orang lagi kalau mau gabung-gabung aja gakpapa." ucap rara.
"Yaudah lah kalau gitu. Btw nama kalian siapa?" ucap nya.
"Kenalin gue Naomi." ketus naomi.
"kalau nama saya Clara." ucap rara.
"Ohh... Nama kalian kok pendek-pendek emang nggak ada panjangan nya?" ucap nya.
"Ribet lo serah kita lah mau panjang atau pendek lagian juga belum tentu kita bisa ketemu lagi." sinis Naomi.
YOU ARE READING
Good girl Or Bad girl
Teen FictionMenceritakan kisah lengkap bagian per bagian tentang awal mula gadis yang Berkepribadian Baik nan Ceria. Sampai ke bagian menjadi gadis yang memiliki kepribadian yg buruk nan dingin seperti es. Apakah kepribadian gadis itu bisa berubah seperti dulu...
