PROLOG

275K 9K 95
                                    

Selamat membaca!

•••

Sepasang mata tajam menatap seorang gadis yang berjalan santai didepannya lalu memasuki ruang UKS.

Ya, gadis tersebut adalah salah satu anggota PMR disekolah tersebut. Gadis berparas cantik tersebut sering menjaga ruang UKS, membuat  beberapa siswa berpura-pura sakit hanya untuk bertemu dengannya dalam jarak dekat.

Sayangnya, gadis tersebut memiliki sifat yang lumayan cuek kepada laki-laki, membuat orang-orang yang berusaha mendekatinya mundur duluan.

Pemilik mata tajam yang diam-diam sering memerhatikan gadis tsrsebut tersenyum miring, ia tak akan berpura-pura sakit untuk mendekati gadis tersebut.

Ia hanya perlu luka kecil untuk mendatangi gadis tersebut. Kedatangan yang berarti perkenalan diri kepada gadis tersebut.

Perlahan ia membalikkan tubuhnya sambil memikirkan dimana musuhnya berada. Haruskah ia mencarinya?

☾❤︎☽

Bruk...

Seorang siswa dengan santainya menjatuhkan siswa lain yang sudah tidak berdaya, bahkan untuk mengangkat tubuhnya sendiri yang terbaring ditanah.

"Awas kau Aidan." gumamnya lemah tertuju pada seorang siswa dengan wajah babak belur, tetapi tidak separah dirinya.

Sedangkan Aidan yang mendengar hal tersebut hanya menganggapnya angin lalu, dan melangkah pergi.

Sebelum melangkah lebih jauh, Aidan berhenti sejenak didepan sebuah jendela, memerhatikan pantulan wajah tampannya yang babak belur.

"Mungkin ini saja sudah cukup." gumamnya pelan, lalu melanjutkan langkahnya menuju sebuah tempat yang ingin ia kunjungi sejak kemarin. Ruang UKS.

===============================
Hai semua,
Apa kabar? Semoga semianya sehat selalu^^

Maaf karena Ze tiba-tiba hilang dan gantungin semua cerita. Ini cerita yang pertama kali di revisi, semoga kalian suka.

[1 Januari 2020]

REVISI
[5 September 2020]

POSSESSIVE [ PROSES REVISI ]Where stories live. Discover now