Takdir Kah? [Completed]

AyyaAja83💐

Haii
Jangan lupa vomment!
Sorry ya baru up🙏

17.05,wib

Nayya dan teman-temannya masih berada di kampus,sore itu hujan sudah mengguyur kota bekasi dengan deras,membuat nayya dan teman-temannya harus menunggu hujan reda terlebih dahulu jika ingin pulang.

Saat mereka sedang mengobrol sembari meminum minuman hangat nya masing-masing,

Brakk.

Seorang gadis yang akhir akhir ini muncul dan merusak hubungan antara nayya dan putra datang kehadapan nayya dan teman-temannya sembari memukul meja dengan kuat,membuat nayya dan temanya yang lain terkejut

Kenneth:"lo?!"*ujar nya tak menyangka
Raffi:"hah?!put?ko-?ko ini--?"*tanya nya dengan kaku

Salma dan ajeng pun ikut terkejut dengan keberadaan gadis ini,mereka sama sekali tak menyangka dengan keberadaan gadis ini,lain dengan nayya dan putra yang sudah malas melihat gadis ini

👱‍♀️:"apa?!kaget ya kalian?hahaha no more mistake"*ucapnya dengan tingkah yang begitu angkuh,membuat nayya dan temannya yang lain jijik melihatnya

Gadis itu kemudian duduk di samping putra dan memeluk lengan putra sebelah kanan dengan erat

Nayya muak dengan tingkah gadis ini,dengan segera dia lari meninggalkan semuanya

Nayya berlari di sepanjang koridor kampus yang sudah mulai sepi,hujan masih cukup deras,dari pada bertemu putra,lebih baik ia berlari saja tak perduli dengan pakaian nya yang akan basah kuyup setelah ini

Dengan tak sadar,air matanya lolos begitu saja,percakapan soal perjodohan putra kemarin malan datang begitu saja tanpa permisi ke dalam pikiran nya.tidak!jangan sekarang!.dengan segera nayya menepis pemikirannya yang memikirkan soal perjodohan putra itu

Ia berlari melewati luas nya parkiran yang sudah mulai kosong dan sudah di banjiri air hujan,terdengar suara putra yang terus meneriaki nya dari arah koridor

Nayya terus berlari ke arah gerbang kampus yang jarak nya sudah hampir dekat dengan nya

Tapi saat nayya akan keluar,tangan nya sudah di cekal oleh putra,nayya mendongak menatap mata putra dengan lekat

Putra:"nay!please.. jangan kaya gini,ka-kamu nangis?!nay--"

Dengan segera,Nayya memeluk tubuh putra dengan erat seperti putra akan meninggalkan nya saat ini juga,terdengar isak tangis dari gadis ini

Putra melepas pelukannya dengan lembut,ia melepas jaket nya yang bercorak loreng tentara itu,lalu ia tutupi kepala nayya dengan jaket nya,setelah nya ia mendekap gadis nya yang sedang tak henti nya menangis ini

Putra:"jangan nangis,kenapa?bilang sama aku,kenapa kamu tiba-tiba nangis gini sih?"
Nayya:"aku kaya gini karna kamu putraaaaa hiks,aku takut kamu tinggalin aku,aku gamau jauh dari kamu,kamu ngerti ga sih perasaan aku sekarang hiks..😢"
Putra:"nay kamu ngomong apa sih,aku gaakan ninggalin kamu,kamu ga pernah denger omongan aku ya,aku udah bilang berapa kali,dari DULU,kalo aku GAAKAN PERNAH TINGGALIN KAMU,ok?udah jangan nangis yaa,kamu gainget apa setelah kita lulus,kita bakal tunangan,ya kan?"
Nayya:":)iyaa aku inget semua itu,tapi,kayanya tunangan kita bakal gagal kalo--"
Putra:"nay kamu jangan ngomong yang aneh aneh please"