AyyaAja05💐

3.3K 172 0
                                    

Tolong dong tap⭐ok, karna itu berharga banget buat aku❤

Menit demi menit, jam demi jam, hari demi hari terlewati, sampai saat ini putra sudah menjadi murid SMA Merdeka kurang lebih 3 minggu, dan saat ini juga putra dan nayya sangat semakin dekat.

Sikap rasa suka nayya pada putra yang tadinya ingin ia hilangkan, kini makin muncul, dari mulai perhatiannya nayya pada putra, dan nayya semakin yakin bahwa putra juga suka padanya, karna nayya melihat sikap perhatiannya putra yang diberikan padanya sangat sangat membuat nayya menjadi semakin yakin, seperti mengajak nayya untuk pergi sekolah bareng, mengajak pulang bareng, mengajak jalan jalan, dan jika ada yang menyakiti nayya, kini putra yang selalu membela dan menolong nayya, sikap yang muncul dari diri putra itu lah yang membuat nayya sangat yakin bahwa putra juga suka pada dirinya.

Pada akhirnya nayya pun berani bercerita pada sahabat²nya tentang perasaannya pada putra itu.

Di sekolah(kantin)

Pada jam istirahat ini
Nayya dan sahabat²nya sedang menikmati makanan mereka masing², tapi tidak dengan putra, putra hari ini izin karna ada acara keluarga.

Nayya:"heh kalian"

Semuanya sedang menikmati makanan, lalu saat nayya memanggil, semua melihat pada nayya sambil mengangkatkan alisnya.

Ajeng:"apa nay?"
Nayya:"gue mau ngomong serius nih sama kalian" *dengan yakinnya.
Kenneth:"ngomong aja nay, kita dengerin kok" *diikuti SalRaffJeng yang menganggukan kepalanya.
Nayya:"ok, jadi jujur selama ini tuh gue suka sama putra, tapi gue belum berani cerita sama kalian, takutnya kalian bilangin ini ke putra, kan gue cewe, jadi gue malu..."
All:"WHATT!!"
Salma:"tuh kan bener dugaan gue, lo emang bener suka dari pertama kenal dia, lo nya aja gak mau jujur"
Nayya:"ya kan gue malu meuu, gue itu cewe, masa harus cewe yang duluan siih.."
Ajeng:"yauda lah.. sekarang kan nayya udah cerita sama kita, dan kita kan juga sekarang udah tau, jadi nanti kita bantu lo dehh.."
Nayya:"beneran je?" *dengan mata yang berminar.
RaffKen:"iyaa kita bantu..." *diikuti anggukan dari salma.
Kenneth:"kita juga liat sikap putra kaya suka gitu sama lo"
Nayya:"iya gue juga liat sikap itu dari putra, tapi gue gak mau berharap lebih dulu, yaampun... thanks ya, kalian emang bestie gue yang ter ter deh" *dengan memasang ekspresi wajah yang sangat senang sekaligus lega, karna sudah bercerita.
All:"iya sama sama pejoyy"
Raffi:"yaudah ke kelas yu, udah beres kan makannya?"
All:"iya udah ko"

Pagi yang cerah

Sinar matahari menembus masuk ke dalam kamar pria berparas tampan ini, hingga membangunkannya dari tidur nyenyaknya itu

Putra:"hoamm, eh udah pagi aja, oiya sekolah buset dah" *paniknya sembari langsung beranjak dari ranjangnya.

lalu ia bergegas mandi dan siap siap untuk sekolah, setelahnya ia pergi ke bawah untuk sarapan bersama keluarga.

Bunda(putra):"eh raja, sarapan dulu ja"
Putra:"iya bun"

Setelah selesai sarapan putra pun pamit untuk segera pergi sekolah.

Putra:"bun, yah, raja berangkat dulu ya, bang gue duluan ya"
Luthfi:"iya ja hati²"
BunYah(putra):"iyaa.."
Ayah(putra):"eh iya ja tunggu bentar, kok berangkatnya akhir-akhir ini suka pagi terus sih, ada apa"
Putra:"oh ini yah, sekarang raja suka pergi bareng sama temen, dan raja yang jemput dia, gitu yah.."
Bunda(putra):"cewe apa cowo ja?" *sambil terkekeh.
Putra:"cewe bun" *jawabnya dengan santai, karna putra tidak memikirkan hal lain.
Ayah(putra):"oohh, temen? bukan pacar niihh" *menggoda anaknya.
Putra:"apaan sih yah, bukanlah"
Luthfi:"bukanlah, kan cewenya raja mah chilla yah..." *melanjutkan ucapan putra.
Putra:"ini lagi, apaan sih lu bang?" *kesalnya.

Takdir Kah? [Completed]Where stories live. Discover now