❆ day 6: "i cooked for us! or tried to cook ..."

4.1K 555 149
                                    

prompt by swanimagines.

--oOo--

Kelopak mata sang gadis terbuka, menampakkan iris [eyes color] yang lebih baik dari hari kemarin. Berkat Karma yang menemaninya malam tadi, gadis itu bisa tidur tanpa khawatir akan ada sosok aneh yang menganggunya.

Kelereng mata [Name] tertuju pada laki-laki bermakhota crimson yang masih terlelap dalam bunga tidurnya. Seutas senyum tersungging di bibir gadis itu tatkala melihat Karma tertidur pulas di sofa seberang ranjang.

Dia juntaikan kakinya ke lantai sebelum menapaki ubin. Gadis itu berjinjit, melangkah perlahan-lahan mendekati sahabatnya. [Name] memiringkan kepalanya, memastikan sang laki-laki akan tetap terlelap selama beberapa waktu ke depan.

Setelah selesai dengan pengamatannya, gadis itu berjalan ke luar kamar menuju dapur. Dia membuka kulkas kemudian melihat-lihat apa yang ada di dalamnya.

Untuk orang yang awam dalam hal memasak seperti [Name], bahan-bahan di kulkas terasa begitu asing. Maka gadis itu putuskan untuk mencari resep dengan gambar bahan di dalamnya. Tentu saja hal ini untuk mempermudah dirinya dalam memasak.

"Sebenarnya aku tidak mau repot-repot melakukan ini, tapi karena Karma sudah menenangkanku semalam, aku akan membalas budinya," gumam sang gadis pada dirinya sendiri.

Iris [eyes color] miliknya masih sibuk memilah-milah resep yang cocok dengan bahan yang tersedia dalam kulkas dan mudah untuk dia masak. Sesekali suara desahan frustrasi terdengar dari bibir [Name], tapi jarinya tetap bergerak.

Hingga matanya berbinar ketika menemukan resep sederhana untuk membuat puding susu stroberi. Setelah menyimpan website tersebut, [Name] mencari alternatif lain untuk hidangan gurih.

"Ah, rasanya omelet telur tidak begitu buruk."

Gadis itu menyimpan website untuk sekali lagi kemudian menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan. Sebisa mungkin, [Name] meminimalisir suara yang dibuatnya agar tidak membuat laki-laki itu terbangun.

Dia ingin memberikan sebuah kejutan untuk Karma sekaligus ingin membuktikan jika dirinya bisa memasak.

[Name] memulai dengan puding susu stroberi. Gadis itu tampak berhati-hati ketika mengiris buah stroberi di atas talenan kemudian menyisihkannya.

Jemarinya segera menakar bubuk jelly powder dan gula pasir sebelum kemudian dimasukkan dalam mangkuk dan dicampur dengan susu segar.

"Apa ini tidak kurang manis?" gumam sang gadis sambil mencoba memutar otaknya tatkala merasa ada yang kurang dari adonannya.

[Name] menambahkan beberapa sendok gula lagi baru kembali mengaduknya. Bahan-bahan tersebut dituang dalam panci lalu direbus dengan api kecil sesuai dalam resep.

Gadis itu bersenandung pelan sembari memasukkan susu kental manis dan buah stroberi ke dalam panci. Rasanya mudah sekali, pikirnya dengan besar kepala.

Setelah mengaduk adonan beberapa kali, gadis itu menuangkan puding setengah jadi ke dalam mangkok cetakan kemudian memasukkannya ke dalam lemari es.

"Yosh! Satu menu selesai! Selanjutnya~"

[Name] beralih pada resep omelet telur. Wajahnya tertekuk karena dia baru menyadari banyak bahan yang kira-kira tidak ada dalam kulkas milik Karma.

"Yang simple saja, deh."

Sang gadis menghela napas lalu memecahkan empat buah telur dalam mangkok. Dia menambahkan sejumput garam dan merica ke sana lalu mengaduknya secara cepat berlagak seperti sedang berada di acara memasak televisi.

10 days before christmas ◇ akabane karma ◇Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang