Was Married [Mr.Ardianto]

penyelidikan Kevin

Enjoy
~~~~

Apa yang gue ingin kan harus terwujud, karna gue berusaha.

Nitha sedang berkunjung kerumah Alenta, karna ia sangat bosan dirumahnya, dan ia memutuskan untuk kerumah sahabatnya itu, siapa tau Alenta mau diajak keluar, kemana kek yang penting gk bosan.

Dilihatnya Alenta sedang memainkan piano yang ada di dalam kamarnya sendiri, Nitha menghampiri gadis itu.

"Al, bosen" Nitha merengek seperti anak yang pengen dibelikan es krim.

"Iya nih, kita ngapain yah" Alenta berhenti memainkan pianonya.

Nitha tampak berpikir, ia meletakkan telunjuknya di dekat alisnya. Dan tiba-tiba Nitha menemukan ide.

Ia bersuara, membuat Alenta tersentak.

"Buset dah Nit, kaget gue anjay" omel Alenta.

Nitha hanya nyengir kuda saja, menampakkan barisan giginya yang tersusun rapi itu.

"Gimana kalo kita ke pelatnas aja Al" tawar Nitha

"Hah? Ngapain kepelatnas?" tanya Alenta

"Ya liat mereka latihan, lagian disana kan ada Fajar, emang lo gk mau gitu nyamperin dia, kalian kan sudah lama terpisah oleh jarak dan waktu" timpal Nitha dengan suara dibuat seolah sedang berpuisi.

"Ya elah, bilang aja lo Rindu sama Kevin, yekan, gk usah pake alasan A Jay segala, gue tau otak lo" ucapan Alenta barusan, membuat gadis berambut sebahu itu tersenyum.

"Emmm, Al lo emang sahabat gue yang paling baik dah" Nitha memeluk lengan Alenta.

Alenta menepis pelukan dari sahabatnya itu.

"Apa sih gk usah lebay deh" celutuk Alenta.

Nitha merapikan pakaiannya, dan mengambil tas yang diletakkannya di kasur milik Alenta.

"Yaudah ayuk Al" lagi-lagi Nitha bertingkah seperti anak kecil.

Alenta tidak bisa menolak permintaan sahabtnya itu, dan akhirnya ia dan Nitha pergi ke pelatnas menggunakan mobil Nitha.

#

Di kantin pelatnas, segombolan atlet putra sedang berada dikantin, melepas penat setelah latihan.

Mereka berkumpul sambil menyantap mie Ayam ditemani dengan ghibahan dari Fajar dan Mbak Wid.

Mereka berdua admin dari lembe batminton, mereka cocok banget kalo masalah ghibahin orang, sebenarnya mereka bertiga, tapi satu membernya lagi bengong tampak sedang ada yang dipikirkan nya.

Menyadari kalau Kevin sedari tadi berbicara sedikitpun, menyita perhatian Jojo.

"Vin, diem diem bae? Ngapa lu?" tanya Jojo

"Tau lu Vin tumben gk ikut ngeghibas masa squat lo?" ujar Ginting menunjuk Fajar dan Mbak Wid dengan dagunya.

Kevin tak bergeming, ia bangkit dari duduknya.

"Gue kekamar aja, nyusulin Jombang" Kevin berlalu meninggalkan mereka di kantin.

Tingkah Kevin tadi membuat mereka heran, tidak biasanya Kevin bertingkah seperti itu. Kalau Rian yang kaya gitu udah biasa bagi mereka, tapi ini si tengil Kevin. Sungguh membingungkan.

"Si kepin kenapa sih? Kaya ada yang dipikirkan gitu" tanya Ihsan sambil menyuap mie nya

"Gk tau, mikirin tagihan kali" jawab Fajar ngasal.

"Atau mikirin dirinya sendiri, kenapa dia jomblo" tambah Jojo makin ngawur saja.

Mereka semua di buat heran dengan tingkah Kevin tadi, sebenarnya Kevin bersikap seperti itu karna ia sedang memikirkan sesuatu.