LOST {YeonZy}✔

LOST

.
.
.
.

"Anda bisa membukanya sekarang Nona,Lakukan secara perlahan"

Intrupsi seorang Dokter, yang mana langsung di angguki kepala ringan oleh si Pasien yang tak lain dan tak bukan ilah Suzy.

Dengan jantung yang berpacu begitu cepat,Perasaan gugup juga takut yang melingkupi.

Suzy membuka kedua Kelopak matanya secara perlahan -lahan.

Dan tepat di depannya, Sudah berdiri Yeonjun yang menatap penuh ketegangan.
Raut wajahnya terlihat begitu gusar,keringat terlihat membanjiri plipis dan kedua tangannya yang saling bertautan.

Di dalam hati,Yeonjun tak henti-hentinya  melaparkan sebuah Doa__

Semoga hasilnya tak mengecewakan.

"Bagaimana Nona? Apa yang anda rasakan?"

Tanya Dokter,Ketika melihat raut wajah Suzy yang terlihat begitu gusar.

Nampak begitu ragu untuk membuka kedua kelopak matanya.

"Aku__ aku takut"

"Tidak perlu takut,Bukalah secara perlahan   -lahan"Sang Dokter berujar menenangkan.
Tau betul ,bahwa kini sang Pasien tengah di lingkupi rasa cemas.

Suzy menurut, menarik nafas sejenak. Guna menenangkan degupan jantung yang menggila.

Sekali lagi,Suzy mencoba membuka kedua kelopak matanya_

Samar.

Di percobaan pertama, Semua nampak begitu samar.

Suzy kembali menutup kelopak matanya, kepala menggeleng.

Rasa cemas dan takut kembali melingkupi.

" Suzy ,kau pasti bisa"

Melihat bagaimana keadaan Sang Terkasih yang terlihat tak baik-baik saja.

Yeonjun berinisiatif__

Mendekat, meraih sebelah tangan Suzy yang kemudian Yeonjun usap punggung tangan Suzy dengan ibu jarinya,secara perlahan penuh kelembutan.

"Aku disini ,Suzy.
Aku menunggumu untuk meraih dan menggenggam tanganmu seperti ini,membawa mu ketempat -tempat yang ingin kau kunjungi
Melihat indahnya Dunia, bersamaku.

Jadi ,jangan takut,

Apa kau tidak ingin melihat wajah Tampanku ini Suzy?"

_

"Terimakasih"

Kekehan terdengar,

Membuatnya menoleh, dahi mengerut, di tetapnya Sosok tampan yang terduduk di sampingnya dengan mimik wajah kesal (?)

"Kenapa kau tertawa Choi Yeonjun!!ku rasa  Tidak ada yang lucu dari apa yang ku katakan tadi"

Yeonjun menoleh kesamping, Di tatapnya dalam kedua bola mata Hanzel itu dengan senyum teduh.

"Cantik"

"Hah?!"

"Bola mata itu sangat cantik ,Terlihat begitu menawan pada dirimu,Suzy"

"Berkatmu,Terimakasih"

Suzy tersenyum tulus.

"Kau sudah mengatakan itu sebanyak 30 Kali,Aku menghitungnya" Yeonjun terkekeh.
Kepalanya tertoleh ,kembali.
Menatap ke arah laut biru yang terlihat tenang tanpa deburan ombak_  menenangkan.

"Maka kau akan terus menghitungnya seumur hidup,karna aku tidak akan pernah berhenti untuk mengatakan kata 'Terimakasih'padamu Choi Yeonjun.

Kau memberiku sebuah hal yang paling berharga, Kedua Bola mata ini.

Aku akan menjaganya"

Choi Yeonjun kembali menoleh,hanya untuk  kembali menatapi wajah cantik wanita yang amat sangat dia cintai itu dengan sebuah senyuman lembut.

"Hiduplah dengan baik,Cintai dirimu sendiri.
Tetap tersenyum seperti ini dan_

Tataplah aku_

Aku mencintaimu Bae Suzy"

Nah dari sini Alur akan bergerak maju(Normal)

Yang sebelumnya mengira Suzy udah meninggal kalian salah besar wkwkwk

Votejussyeo!
😘