2.2

89 19 0
                                    


"Hey kenapa kamu menyentuhku? Haha aku tau kamu sukakan sama aku hihihi bilang aja gak usah takut, tapi huwaaa aku tidak bisa menerima cintamu karena aku suka orang lain. Namanya Hangeng, aku temukan dia di negara lain dan aku membawanya pulang. Setelah sampai di Korea aku namakan dia menjadi HanKyung hmm nama yang bagus dariku. Hahaha dia tampan sekali, kamu tau dia itu aktor favoritku sekali (mesem-mesem, meletakkan kedua tangan ala cherybelle)".

Leeteuk mengepal tangannya kuat, dia sangat geram sekarang. Rahangnya ikut mengeras serayaan dengan kepalan tangannya. Tapi dengan sabar Leeteuk memendam semua itu dan membawa Heechul menyeretnya dengan paksa untuk masuk kamar.

"Yaa jangan menyentuhku, kubilang jangan huwaaa". Heechul memberontak tapi Leeteuk tidak mau dengar apapun dari Heechul, tugasnya adalah membawanya untuk masuk ke kamar.

"Jangan sentuh aku!!". Heechul semakin berteriak. Kemudian Leeteuk melepaskan Heechul begitu saja membuat Heechul nyaris ambruk tidak berdaya.

"Sekarang apa maumu Heechul-ah? Kamu membuatku di posisi serba salah sekarang. Apa kamu sengaja melakukannya untukku? Aku benar-benar bingung padamu, dan kamu satu-satunya orang egois yang pernah kutemukan di dunia ini". Leeteuk berkata dengan serius membiarkan begitu saja Heechul yang tidak berdaya yang juga menatapnya.

"Yaa kamu pikir aku mau melakukan itu ha? Hangeng adalah satu-satunya orang yang kucintai sekarang. Sejak awal kutemui dia dan sampai sekarang aku bersamanya, dan kita berdua akan tetap bersatu selamanya. Jadi kau jangan mengusikku lagi, pergi!! Tidak usah membantuku!". Heechul setengah sadar bangkit dan berusaha untuk bangun. Tapi usahanya hanya sia-sia ketika dia lagi dan lagi ambruk. Leeteuk semakin tidak tega dan berusaha untuk membantunya, tapi Heechul malah mendorong Leeteuk kuat.

"Tidak usah membantuku!". Bentak Heechul.

"Aku tidak bisa diam saja seperti ini!". Leeteuk tidak peduli dan segera membantu Heechul lagi. Kali ini Heechul tidak memberontak.

"Aku membantumu ke kamar". Ucap Leeteuk, kemudian segera membawa Heechul menuju ke kamar mereka.

Sampai disana Leeteuk merebahkan perlahan Heechul ke ranjang. Heechul memejamkan matanya, kepalanya sangat pusing sekarang.

Leeteuk melepaskan sepatu yang Heechul kenakan kemudian dia menyelimutinya dengan selimut.

"Kamu keras kepala Chullie. Kamu egois". Kemudian Leeteuk meninggalkan Heechul dan dia berjalan ke arah dapur. Tapi dalam perjalanan menuju dapur, handfone Leeteuk berdering kemudian dia memeriksanya.

"Yeobseo, ada apa?".

"... "

"Apa seserius itu?".

"..."

"Ok baiklah, tenangkan saja dulu klien kita itu, saya segera berangkat kesana".

Tuttt tutt tutt

Sambungan telpon terputus. Leeteuk memasukkan kembali handfone ke dalam saku celananya. Setelah itu dia bergegas ke kantor kembali.

Di dalam sana Heechul bergumam dengan mata yang masih terpejam.

"Teeukie nae jeongmal saranghe".

.
.
.

"APA? Kontrak drama di China?". Hangeng terkejut ketika sutradaranya mengatakan bahwa dia harus bertanda tangan untuk kontrak itu.

"Iya benar sekali. Kontrak seperti ini sangat jarang kami berikan. Namun karena kamu adalah aktor terbaik kami dari semua aktor jadi kami sesama sutradara menyepakati hal ini. Saya harap kamu tidak menolaknya karena ini hanya kesempatan sekali. Dan kalau kamu memang tidak bisa maka saya terpaksa memberi pada aktor lain". Sutradara Hangeng menjelaskan padanya.

Aewol-ri ENDजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें