[iv] pintu untukmu pergi

471 137 15
                                    






hyunjin tidak tidur.

hyunjin sudah tidak tidur.

kala rungunya menangkap suara.
dan sang pria sudah tak berada di tempatnya.

ia memilih diam, menunggu yunho selesai dengan urusannya.

ada panggilan mendadak, bunyi ponsel itu yang membangunkannya.

rapat ia menutup mata, namun telinga mendengar semua.

sohye, kamu di mana? kamu gak papa ‘kan?

dan seterusnya, sampai ia yang sibuk mencari kunci mobilnya.

aku? aku masih di rumah kak seonghwa,” hyunjin tersenyum getir.
jadi, berapa banyak dusta yang ia katakan semalam pada istrinya?

kamu di sana aja, nanti aku jemput!” setelahnya hening.
hyunjin rasa panggilan sudah diputus sepihak.

benar, pintu kamarnya dibuka lagi.
oleh oknum yang sama, yang semalam habiskan malam dengannya.

pikirnya gadis itu masih terlelap.
jadi ia sembarang daratkan kecupan di kening, lalu pergi dengan menutup pintu.

bagi hyunjin, suara itu sangat menyakitkan.
tidak bisa‘kah paginya di buka dengan yunho yang selalu ada?

nyatanya, tidak.

dia datang saat malam dan pergi saat pagi menjelang.
separuh harinya dibagi rata untuk dua wanita.

bedanya, yunho tidak terang-terangan membagi cinta.
sohye akan ada di depan sebagai istri sah-nya.
dan hyunjin yang tak dianggap, namun selalu mendamba yunho pulang padanya saat malam.

ya, dia tak jauh cerita dengan bayang belaka.

pagi, harusnya hyunjin sudah terbiasa ditinggal sendiri.
namun nyatanya, dia masih sempatkan waktu untuk menangis.

menangisi kisah cintanya yang semenyedihkan ini.





yunho, apa kamu gak lelah?
apa kamu gak bosan terus berlari antara siang dan malam?

untuk sohye, sangatlah pantas untuk kamu perjuangkan.
sedangkan aku? aku cuma sebatas bayangan.

iya, aku sephia, kekasih gelapmu.





━━━━━━
s e p h i a
━━━━━━

SEPHIA : Jeong Yunho ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang