Twenty Nine

1.2K 175 35
                                    

" Mau kemana lo? Rapi amat" tanya yujin melihat sang kakak yang baru keluar dari kamarnya.

" Mau jemput calon istri" sahut jeno sekenanya melewati ruang tengah

Mendengar hal itu sontak yujin yang lagi anteng duduk disofa langsung melompat mengejar abangnya.

" Lo mau pergi sama yuri?"

" Yaiya emang siapa lagi calon istri gue" sahut jeno santai

" Mau bawa yuri kemana lo?"

" Bukan urusan lo" kata jeno berlalu menuju rumah yuri yang berada diseberang.

Yujin cuma ngedengus sambil ngeliatin si abang jalan kerumah yuri.

Tak berapa lama yujin ngeliat yuri keluar dari rumahnya nyamperin jeno. Mereka berdua pergi entah kemana menggunakan mobilnya jeno.

" Udah lama ya ngga jalan bareng, biasanya kita bertiga sama yujin" kata jeno membuka suara

" Iya kak, kangen juga main bertiga kaya dulu" ucap yuri membenarkan

Disepanjang jalan mereka berdua mengobrol banyak hal mengingat kebiasaan-kebiasaan lama yang sering mereka lakukan sewaktu kecil.

Tak terasa akhirnya mereka sampai ditempat tujuan.

Mereka berdua akan makan malam di restaurant disebuah hotel elit milik teman jeno.

" Aku udah reservasi ruang vvip buat makan malam kita" kata jeno

" Apa ngga berlebihan kak? Kan cuma makan malam biasa" tanya yuri mengikuti jeno berjalan memasuki gedung hotel tersebut

" Gapapa yul, lagian yang punya hotel juga kenalan aku" sahut jeno

Yuri cuma manggut-manggut doang denger perkataan jeno.

" Ahn jeno!" Panggil seseorang yang membuat keduanya menoleh kearah sumber suara.

" Haechan!" Sapa jeno kemudian memberi pelukan pada orang yang bernama haechan tersebut.

" Yuri kenalin ini haechan temen aku, dia yang punya hotel ini" kata jeno memperkenalkan haechan

" Jadi ini jen calon istri lo?" kata haechan menunjuk yuri

Jeno cuma senyum kikuk nanggepin perkataan haechan beda sama yuri yang mukanya udah berubah drastis tanda kalau ia tidak setuju mendengar pernyataan sepihak dari jeno.

Setelah diarahkan haechan, mereka berdua masuk kedalam ruang vvip yang sudah dipesan oleh jeno.

" Kamu mau makan apa?" tanya jeno sambil memilih makanan didaftar menu

" Samain kayak kakak aja" sahut yuri sekenanya

" Oke"

Jeno lantas memanggil pelayan untuk mencatat pesanan mereka.

" Oh iya gimana sekolah kamu?" tanya jeno basa basi

" Biasa aja sih kak, cuma sekarang jadwal belajarnya ditambah karena bentar lagi udah deket-deket ujian" ucap yuri

" Oh gitu, semangat ya belajarnya biar cepet lulus" kata jeno sambil senyum

































ㅇㅇㅇ

"Jadi gimana hubungan kamu sama yuri?" tanya mama yena

" Yena udah coba ngomong sama papa yuri waktu itu, tapi papa yuri tetap nentang hubungan yena sama yuri ma" jawab yena diiringi dengan helaan nafas berat

Three feet apart ; yenyul Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin