kosong ngga?

5.4K 544 179
                                    

a/n 2020:

hey aku bakal tetap lanjut work ini kok, soalnya menurut aku dng lanjut itu aku mendukung member2 X1. Jadi yaa happy reading




Yoojung lagi didapur, masak telur. Dirumah Yoojung nih biasa kagak ada makanan. Bukannya ngga sanggup beli, mama nya Yoojung yang emang ga masak.

"Sudah aku bilang! Kita pisah saja kalau emang kamu menel banget ke wanita lain!"

"Kamu kira aku ngga tau? Kamu juga kan sering pergi sama pria lain!"

Ya, bagaimana mau masak. Keutuhan keluarganya aja masih dipertanyakan. Sebagai anak satu-satunya, Yoojung tuh makan ati banget kalau orang tuanya udah berantem kayak gini. Biasa sih Yoojung masuk ke kamarnya aja, tapi kali ini gadis itu bertahan didapur memakan telurnya diringi suara membentak satu sama lain.

Untung aja Yoojung bawa hapenya, bisa sambil buka ig lah.

"Kamu tuh harusnya sadar diri!!"

"Ngaca dong Mas!!"


Yoojung dalam hati tuh, mama papa yang harusnya sama-sama sadar diri.

"Besok pokoknya kita urus semuanya! Aku ga tahan lagi! Mending pisah!"


Ck. Yoojung juga ngga tahan. Gadis itu berdiri, lalu menuju kamar orang tuanya yang dengat sangat jelas ia tau ga akan dikunci. Yoojung membuka pintu abu-abu itu dengan kasar, "BISA GA SIH KALAU BERANTEM GA USAH BERANTEM MULU? GA MALU KEDENGARAN TETANGGA? GA MALU SAMA AKU? ATAU EMANG GA ADA LAGI YANG INGAT AKU DISINI?!"



Yoojung lalu keluar dari kamar orang tuanya. Kaki kecilnya membawa ia ke kamarnya. Yoojung masuk dan nutup pintu kamarnya keras banget, sampai kunci pintunya terlepas. Yoojung langsung saja menuju kasurnya, menenggelamkan wajahnya dibantal ia berteriak lalu menangis.

Ia menangis tanpa suara selama beberapa menit hingga air matanya meninta istirahat.

Yoojung lalu bangkit, ia menuju meja belajarnya. Membuka laci dan merogoh disana. Kotak berwarna biru sudah ditangannya.

Ia buka kotak itu, menampakkan sebuah silet. Yoojung lalu mengambil tisu, membersihkan silet itu lalu mulai menggoreskan benda tajam itu ke jarinya berkali-kali hingga mengeluarkan darah.

Ah, akhirnya Yoojung lega.

Yoojung taruh lagi silet itu ketempat semula lalu mulai membalut jarinya dengan tisu. Huh. Yoojung tersenyum sinis pada dirinya sendiri.

Yoojung lalu mengambil hapenya, membuka grup chatnya yang sedari tadi deras banget.





Grup - Yang ga gabung ga dapat jodoh

Sakura : NAMUN TAK KAU LIHAATTTT
Sakura : TERKADANG MALAIKAATTTT

Chaeyeon : TAK BERSAYAP TAK CEMERLANG TAK RUPAWAANNN

Seungyoun : Noh yen gue mah malaikat

Yena : Malaikat maut iya

Jaehwan : AKUUU KAN JADII JUARANYAAAA
Jaehwan : itu ga sih liriknya?

Yeonjung : Kayaknya sih kak

Yohan : Wkwkwkwk

Hyewon : Yohan bs ga sih kalau muncul ga usj wkwk mulu

Wooseok : Lah kalau ngga wkwk ntar lu kangen

Daniel : Wkwkwwkk sampai dicariin

grup chat (ioi wannaone izone x1) ✔Where stories live. Discover now