Mavendra

Perjalanan 1

Rasanya selalu bosan dimana pun aku berada. Ingin aku menyalahkan seseorang karena rasa bosan ini, tapi....

"wraawwww" 

"adudududuhhh, sakit sakit" kucingku menggigit kakiku dan aku terbangun kesakitan. sembari melompat lompat tak jelas dengan ekspresi konyolnya.

"drrrraaaaakkk" alarm ku terjatuh tersenggol tubuhku. waktu menunjukkan pukul 06:50.

"waaaa, jam berapa sekarang?!! aku lupa menyetel alarm ku..." dengan rasa panik segera bersiap siap untuk berangkat sekolah.

"adudududuhh, telat lagi telat lagi" sambil berjalan cepat turun melewati tangga. 

Mengambil sepotong roti yang ada di meja makan dan pamit menuju sekolah

" Mwaaa... awkwu bwerwangkwat, udwah twelwat nwiwh" sambil memakan sepotong roti yang ada di meja dan memakai sepatu dengan melompat lompat keluarrumah.

"waaa.... masih sempet gak ya, bis sekolah terakhir jam 07:00, adudududuhhhh" sambil berlari kencang menuju titik pemberhentian bus.

sesampainya di tempat pemberhentian bus.

"wuushhhhh" bus sekolah berangkat tepat setelah Mavendra sampai disana.

dengan ekspresi putus asa, dia berjalan lemas menuju sekolah.

"hadeuh, bakal kena omel guru lagi nih." Maven bergumam dalam hatinya.

sesampainya di sekolah

"Maven?!! kamu telat lagi?!! udah berapa kali kamu terlambat ke sekolah, liat ini poin pengurangan karena keterlambatanmu, sebentar lagi sudah 100, mau dikeluarkan kamu dari sekolah hah?!! "ucap guru yang sedang ada di kelas dengan nada kerasnya.

"iya pak maaf, boleh langsung duduk pak?" mengatakan dengan eskspresi konyol dan tanpa  rasa bersalah langsung menuju tempat duduk tanpa menunggu jawaban dari guru.

Jam pertama selesai, Mavendra termenung dengan menatap langit luar melalui jendela yang terbuka di sampingnya, dengan udara segar yang menghembus, serasa segar suasana di sekitar tapi tidak dengan hati maven.

Aku selalu merasa bosan dimanapun diriku berada, rasanya aku ingin menyalahkan seseorang karena rasa bosan ini, tapi...

"anak anak, hari ini kita kedatangan murid baru, silahkan perkenalkan diri" ibu guru memasuki ruang kelas, menyapa murid di kelas dengan membawa seorang siswi perempuan yang merupakan murid pindahan.

"halo, perkenalkan, namaku Denishcara, aku baru balik ke Indonesia, sebelumnya aku tinggal di Amerika, mohon bantuannya semua" ucap Denishcara.

"tapi.... dia datang. ya... Denishcara, perempuan yang akan mewarnai kehidupanku yang membosankan ini.

-Ending perjalanan 1 ini ditutup dengan mereka saling bertatapan dan tersenyum secara tak sengaja, entah mengapa, serasa mereka adalah jodoh yang ditakdirkan, tapi entahlah dimasa depan-

Ok, sekian dulu, mohon maaf dengan tata tulisan yang tidak jelas ini, entah lagi kesambet apaan tau tau nulis gini, terimakasih sudah membaca ^_^