• Love In The Dark✅ •

• Last •

  ▂ ▄ ▅ ▆ ▇ █ ♡ █ ▇ ▆ ▅ ▄ ▂

  Hinata kini berada dalam ruangan yang sangat gelap. Ruangan ini terdapat monster yang memang sudah lama disimpan.

  Toneri tertawa sinis. Ia lalu mendekati Hinata yang telah terkena genjutsu miliknya.

  "Sebentar lagi aku akan mendapatkan kekuatanmu. Saat bulan purnama tiba, aku akan melakukan ritual itu hahahaha.. " ucap Toneri sambil tertawa. Ia pun melihat wajah Hinata. Tatapan matanya kosong.

  "Kau tahu kapan bulan purnama itu terjadi? " tanya Toneri pada Hinata. Namun Hinata sudah pasti tidak akan menjawabnya karena ia masih terpengaruh genjutsu.

  "Bulan purnama itu akan terjadi sekarang. " ucap Toneri. Ia pun mundur beberapa langkah. Dengan cekatan, ia pun membuat rantai cakra dan ditusukkan ke punggung hinata. Sementara, ujung yang satu lagi ia masukkan ke monster yang tak jauh dari tempat Hinata kini.

   Toneri pun mulai melakulan ritualnya. Ia membaca mantra yang entah mantra apa itu. Kemudian, rantai cakra itu perlahan mengeluarkan semacam cakra berwarna ungu dari tubuh Hinata. Dan aliran cakra itu pun masuk menuju tubuh monster itu.

Bugh

  Tubuh toneri tersungkur ke tanah. Ia baru saja menerima pukulan maut dari seseorang. Toneri pun langsung bangkit dan melihat siapa yang telah mengganggu ritualnya.

  "Wah Sasuke. Kau tau juga tempatku ini. " ucap Toneri. Ya, seseorang yang baru saja memukul Toneri adalah Sasuke.

  "Omong kosong! Cepat lepaskan Hinata! Kalau tidak kau terima akibatnya! " teriak Sasuke marah. Mata Sasuke juga sudah berubah menjadi saringan.

  "Aku tidak mau dan itu pilihanku. " ucap Toneri menatap Sasuke dengan tatapan mengejek.

  "Sialan kau! " ucap Sasuke lalu berjalan maju. Namun, saat akan melangkah. Sasuke terhenti karena seseorang berada di depannya.

  "Sudahlah Sasuke. Sekarang kau selamatkan Hinata. Biar kami yang menyelesaikan urusan ini. " ucap Naruto.

  Tanpa basa-basi lagi, Sasuke berlari menuju arah Hinata. Sementara Naruto dan yang lain mulai bertarung dengan Toneri.

  "Hinata. " ucap Sasuke menatang Hinata sendu.

  "Sial, dia terkena genjutsu. " ucap Sasuke. Dengan cepat, Sasuke pun mengeluarkan genjutsu yang bersarang di tubuh Hinata. Setelah keluar, Hinata sempoyongan dan hampir terjatuh. Namun, Sasuke dengan sigap menahannya.

  Hinata mengerjapkan matanya. Ia lalu merasa jika ada yang tengah memeluknya. Ia pun mendongak dan mendapati Sasuke.

  "Su-suke-kun. " ucap Hinata lirih. Sasuke lalu tersenyum tipis.

  "Jangan takut Hinata. Aku akan menyelamatkanmu. "ucap Sasuke. Lalu, sasuke memotong rantai yang menanjap di punggung Hinata.

  "Suke-kun. Terima kasih. " ucap Hinata tulus.

  "Terima kasihnya nanti saja. Sekarang kita harus keluar dari sini." ucap Sasuke. Ia lalu menggendong Hinata dan berbalik melihat teman-temannya yang telah berhasil mengalahkan Toneri.

  Tak lama setelah itu, terjadi gempa yang besar.

  "Sepertinya tempat ini akan hancur. Kita harus pergi sekarang. " ucap Naruto dan disetujui yang lain.

  Satu per satu dari mereka keluar dari tempat itu. Sasuke yang tengah menggendong Hinata tak hentinya tersenyum.

  "Hinata. Maafkan atas kesalahanku selama ini. Aku terlalu egois dengan ambisiku. Aku terlalu naif untuk bilang jika aku mencintaimu. Dan sekarang, aku beritahukan kepadamu Hinata. Jika aku, Uchiha Sasuke sangat mencintaimu dan ingin menjadi pendamping hidupmu selamanya. " ucap Sasuke sambil menatap Hinata. Hinata yang terharu akhirnya menangis. Ia lalu memeluk erat Sasuke.

  "Aku juga mencintaimu Sasuke. Aku sangat mencintaimu. " ucap Hinata.

  Saat tempat itu akan benar-benar runtuh. Sasuke mempercepat langkahnya lalu dalam langkah terakhir ia mengeluarkan chidori dan membuat mereka berdua melayang ke udara dan melewati teman-temannya yang lain.

  Dan kini saatnya mereka berada di udara dengan background bulan purnama yang indah. Mereka saling bertatapan dan tersenyum satu sama lain. Lalu, Sasuke pun mendekatkan wajahnya kepada Hinata. Akhirnya, mereka berdua pun berciuman di sana. Tanpa mempedulikan teman-teman mereka yang kini tengah menonton mereka berdua.

 

The end

Udah ya udah selesai. Sebenarnya ini cerita udah aku coba publish lama. Tapi ga ke publish terus. Dan akhirnya sekarang bisa publish juga.

Yeyeyeye... Terima kasih yang udah stay baca cerita ini^^

Tunggu next story y... Author kasih bocoran deh.

Judulnya "Rapuh". Cash? Masih SasuHina kok...

Kalo penasaran, tunggu aja waktu publish^^

Dadah, sampai jumpa di next story....