prolog

8 2 0
                                    

Michelle Zara Watson atau panggilan nya Zara adalah gadis yang keturunan berdarah Jerman dan Sumatra. Dia cukup friendly Ama orang sekitar nya. Dia anak cerdas dan dia ungul di mapel kuliah nya. Dia anak kesayangan papa ya. Dia juga model desain di Jerman.

By the way Zara itu anak yatim, jadi dia hanya tinggal bersama ayah ya seorang, dan ibu ya udh meninggal pas dia umur 2 tahun. Ibu ya Zara berdarah Sumatra Utara  dan menikah dengan papi ya Zara yg keturunan Jerman. Zara anak yang pemberani, tangguh dan tanggung jawab seperti ayah ya. Ibu ya Zara meninggal karena ada penyakit keras dalam tubuh ibu ya. Dan selama ini yang mengurus Zara adalah papi ya seorang cuman papi ya jarang ad waktu buat Zara karena pekerjaan nya. (Part ini akan di lanjut di part berikutnya).

Papanya Zara keturunan Jerman sedangkan ibu nya Sumatra dan Jawa. Zara lahir di Indonesia, pas umur 5/6 tahun Zara pindah ke Jerman di rumah ayah nya. Lalu Zara melanjutkan studi nya di Indonesia karena ayahnya mempunyai pekerjaan di Indonesia. 

Pas di Indonesia Zara bertemu dengan seorang laki2 yang tampan, kaya,dan rendah hati. Namun sayang laki-laki  itu tetangganya Zara. Dan laki2 itu temen kuliah ya Zara. Zara kagum dengan laki2 itu karena dia bisa berkerjasama dengan baik. Makin lama makin dekat Zara ada perasaan suka kepada seorang laki2 itu. Perasaan yang dia punya ke laki2 itu hanya di pendam, sakit untuk mengungkapkan tp nyata ya begitu perasaan rasa gabisa kepaksa atau terpaksa.

Beberapa kemudian papa ya Zara harus balik ke Jerman karena nenek ya Zara sakit dan Zara yg harus mengurus nenek ya. Tp Zara mau tinggal disini dulu untuk 3 bulan. Zara cuman ada 3 bulan lagi disini sebelum ke Jerman. Makin lama makin hari laki2 itu sekaligus teman ya Zara atau tansa sikap ya berubah bukan tansa yang di kenal Zara. Dan ketika Zara berbicara dengan tansa selalu diabaikan dan ga di dengar. Zara langsung berubah pikiran untuk menjauhi tansa dan perasaan yg Zara miliki ke tansa. Ntah tansa berubah karena udh memiliki cewe atau pasangan maka ya dia berubah atau ada hal lain.

Zara juga liburan bareng Ama Vivi dan ijin ga masuk kuliah ke dosen dg alasan sakit. Tidak ad satu pun tansa mengabari Zara. Cukup kasihan dg Zara yg mempunyai rasa ke tmn cowo ya namun selalu di abaikan rasa itu. Sakit ya ga main itu wkwk.

Setelah 3 bulan berakhir, akhirnya Zara prepare untuk ke bandara. Sebelum ke bandara Zara dan Vivi mengunjungi rumah tansa yg ga jauh dr rumah ya. Tp sayang tansa tidak ada di rumah cuman ada ibu ya saja. Lalu Zara berpamitan dg ibu ya tansa dan mengasih hadiah ke ibu ya tansa dan tansa. Dan Zara bilang ke ibu ya tansa
"Bu maaf ya Bu saya harus balik ke Jerman Bu, soal ya saya harus mengurus nenek saya Bu". Ucap Zara
"Gapapa nak Zara, ibu tau nenek kmu segala ya untuk kamu" ucap ibu tansa
"Ibu janji Ama Zara ga bilang ke tansa kalau Zara balik ke Jerman, jika kehendak memaksa dan tansa mencari Zara bilang saja Zara udh ke Jerman Bu" ucap Zara ke ibu ya tansa
"Tapi nak..." Ucap ibu ya tansa yang di potong pembicaraan ya dg Zara "udah gapapa bu, lagian ibu udh janji ke Zara juga" ucap Zara

(Setelah byk berbincang dengan ibu ya tansa, Vivi mengantar Zara ke bandara Soekarno Hatta, dan Zara langsung memeluk Vivi tmn lama ya, setelah berpelukan akhir ya bilang ke Vivi"vi janji ke gua jgn sedih lagi yaa" ucap Zara  "iya zar gua janji gabakal sedih kok, gua akan selalu jd tmn baik lu dan tansa" ucap Vivi (tanpa disadari air mata Vivi jatuh)
Setelah itu Zara langsung masuk ke dalam pesawat. Sedih untuk ninggalin tmn lama ya dan perasaan yg dia miliki untuk tansa tp semua ya udh berubah, semua ya udah terlambat.

Dan Zara dapat notif dari tansa
"Eh zar lu dimana? Gua cari lu di rumah lu, lu ya ga ada" ucap tansa lwt chat
"Maaf ya sa gua lagi di Bali" balas Zara di chat ya tansa (sebernanya Zara gamau untuk bohong kalau dia balik ke Jerman cuman Zara gamau kalau tansa tau gua di jerman)
"Yahhh lu lagi liburan ya zar, maka ya lu ijin ke dosen heheh" balas tansa di chat ya Zara
"Maaf ya sa gua ga bilang ke lu kalau gua di Bali" balas Zara di chat tansa

Zara memutuskan untuk ngeblock  kontak ya tansa dan block line ya sementara. Sakit untuk Zara rasakan namun apa daya dr Zara.

Zara memutuskan untuk kembali kuliah dan kerja di Jerman dan memulai aktivitas yang baru di Jerman. Namun suatu ketika ayah ya Zara menjodohkan Zara dg cowo pilihan ayah ya di Jerman. Sakit sekali hati ya Zara seketika ayah ya blg ia akan di jodohkan dg pilihan ayah ya. Namun apa daya ya Zara, Zara gabisa buat apa2 karena dia gamau ayah ya terluka sedikitpun karena Zara menolak perjodohan ini.

Apa mungkinkah tansa bisa mengatakan perasaan isi hati ya kepada Zara atau emang tansa cuman menganggap zara hanya sebatas hubungan pertemenan saja? atau benar tansa ada perasaan juga buat Zara? Mungkinkah tansa menyatakan perasaanya terlambat ketika Zara menikah dg pria bule Jerman itu atau tidak? Atau tansa tau kalau Zara balik ke Jerman?

Seketika itu tansa menghubungi teman dkt ya Zara lwt telfon
Vivi (berdering.....Tututut... Dan ga di angkat)

Ntah kenapa Vivi gabisa di hubungi oleh tansa, mungkin saja Vivi sibuk atau ad proyek dari kerjaan ya. Lantas siapa yg harus tansa tanya? 🤔 Terus vote dan tulis di kolom komentar gais makasih

Zara dan Tansa Where stories live. Discover now