5

28 2 1
                                        

NAURA POV

Sumpah ga boong, pertama kali gw pulang bareng sama temen cowo kaya gini. Ternyata gini ya rasanya, kaya, lebih aman aja, hehe hansip kali ah.

Sepanjang jalan kita ngga diem-diem banget, ada aja yang dibahas, ngalir gitu aja sih, seru dah.

=========

AUTHOR POV

"Eh ra, gang rumah lu dah deket belom?"

"Rumah gw mah pinggir jalan, noh keliatan dari sini"

"Ohh yaudah ga perlu gw anter kan berarti?"

"Kalem ilah udah lu pulang aja"

"Dih ngusir"

"Bodo, dah ya gw balik. BANGG KIRI"

Naura pun turun dari angkot dan memberi ongkos kepada abang supir.

"Woi tiati"

"Iye lu juga van"

Delvan pun diam setelah Naura turun dari angkot. Karena ya.. mau ngobrol ama siapa lagi?

Tanpa disadari ternyata di pojok angkot ada seorang perempuan yang memakai seragam yang sama dengan Delvan dan Naura.

"Hai, boleh kenalan ga?"

Perempuan itu menggeser duduknya sehingga bisa berdekatan dengan Delvan. Melihat hal tersebut, Delvan hanya sedikit melirik dan berkata,

"Ya yaudah"

"Nama gw Ayu, nama lu siapa?"

"Delvan"

"Kelas berapa, Van?"

"10, IPA 2"

"Ihhh kita sekelas van"

"Ya trus?"

"Boleh kali minta nomer hp, ya ya?"

"Apaan si. Bang, Kiri."

Delvan dengan muka datar keluar dari angkot dan berjalan menuju gang rumahnya. Sebenarnya gang rumahnya masih sedikit kedepan dari tempat dia turun, namun Delvan tidak tahan dengan kecentilan perempuan asing disebelahnya tadi.

=========

DELVAN POV

Kalo boleh jujur, itu cewe tuh tadi cantik,

tapi bukannya seneng gw malah merinding anjir digituin, jijik, alay.

untung ga salah milih temen duduk gw.

.

.

.

Thanks for read<3

Tunggu kelanjutannya yaa

Introvert X IntrovertWhere stories live. Discover now