MY SEESAW || SUGA BTS

13. Haters

Semua timeline dan notifikasi yang muncul di twitterku berisikan tag dari penggemar-penggemar dan fanbase BTS.
Jantungku berdegup dengan kencang melihatnya.

Itu adalah foto terbaru Suga,
BTS hari ini berangkat ke Hongkong menggunakan jet pribadi.

Tidak ada yang aneh dari foto itu.

Hanya saja... Kemeja yang dikenakan Suga adalah kemeja pemberianku beberapa hari yang lalu. Teriakku didalam hati dengan semangatnya.

Salah satu fanbase besar BTS bahkan memposting tentang berita ini.

Suga telihat mengenakan kemeja pemberian dari fansite barunya, Vanillamel. Sebagai headlinenya.

Followers fansiteku yang tadinya sebanyak 11.000+ sekarang naik drastis menjadi 27.000+. Wow sungguh luar biasa dan sangat diluar dugaan.

Aku masih tidak menyangka bahwa Suga akan langsung mengenakan kemejanya. Aku awalnya belum yakin bahwa hadiah itu akan sampai ketangan Suga, mengingat dia memiliki banyak hal yang harus dia lakukan.

Aku merasa sangat bahagia. Luar biasa bahagia. Teriakan kebahagiaanku yang disertai lompatan-lompatan kegiranganku bahkan membuat House keeperku harus mengetuk pintu kamar untuk memastikan bahwa aku baik-baik saja.

Sungguh. Aku tidak bisa menggambarkan apa yang aku rasakan saat ini.
Kenyataan bahwa hadiah pemberianku diterima dan dipakai Suga, bisa menampar netizen-netizen yang beberapa hari lalu menertawakanku dan mengatakan aku bodoh.

Eat that you piece of shit! Hati kecilku memaki mereka. Sangat kasar Jolene... sangat kasar.

Aku menarik nafas pelan dan mengeluarkannya dari mulutku. Mencoba mengumpulkan kewarasanku kembali.

Aku kemudian duduk dan lanjut membaca reply ditwitterku.

Banyak yang ikut senang dengan hal ini dan mengatakan betapa beruntungnya aku. Tetapi seperti bisa...  banyak juga yang mempertanyakan rules Bighit yang mengatakan sudah tidak akan menerima hadiah dari para penggemar.

- Bagaimana bisa hadiahnya sampai ketangan Suga? Apakah dia memiliki "orang dalam"?
- Bagaimana sih Bighit! Katanya sudah tidak menerima hadiah dari penggemar lagi? Kok yang ini lolos?
- Apakah dia memberikannya langsung kepada Suga? Sehingga Suga tidak bisa menolaknya? Tapi bagaimana bisa dia bertemu langsung dengan Suga.

Netizen-netizen yang menjengkelkan seperti itu membuatku ingin berteriak: Aku tidak hanya bertemu dengannya tetapi tidur satu ranjang bersamanya! Teriak hati kecilku dengan jengkelnya.

Ada juga orang-orang yang berkesimpulan bahwa Suga memang memiliki kemeja seperti itu, fansiteku hanya kebetulan membelikan kemeja yang sama untuk hadiahnya.

- Suga kan memiliki banyak baju Mastermind. Jadi pasti dia memiliki kemeja itu yang dibelinya sendiri.
Ujar salah satu komentar yang mencoba untuk menciptakan ceritanya sendiri. Sangat mengasihankan!

Tapi tentu saja, aku tidak bisa bereaksi apa-apa menanggapi halusinasi mereka walaupun tangan ini sudah terasa gatal untuk membungkam mulut mereka satu per satu.

Tapi hati kecilku berbisik dengan jahat. Kau bisa melakukan satu hal untuk membuat mereka jengkel.

Aku tersenyum menyeringai. Ini akan membuat para haters murka. Ucapku dalam hati sembari mengupload sesuatu di twitterku. Setidaknya, hanya ini yang bisa aku lakukan untuk menanggapi netizen-netizen iri yang tak mampu itu.

Aku tersenyum dengan puas. Makan itu! Hati kecilku bersorak atas hal yang baru saja aku lakukan yang tentu saja akan memancing reaksi yang lebih gila lagi dari para Haters. Selama mereka tidak mengetahui identitasku, aku bisa melakukan apa saja. Pikirku.

Aku merenggangkan badanku, mencoba mengenyahkan komentar-komentar toxic dari netizen-netizen yang iri itu, aku tak menyangka bisa memiliki haters dari dunia maya.

Aku kembali tersenyum memikirkan bahwa Suga benar-benar memakai baju pemberianku.

Pipiku memerah membayangkan bagaimana reaksi Suga ketika menerima hadiah itu. Tapi kenyataan bahwa dia tidak mengetahui bahwa hadiah itu dari orang yang telah dia selamatkan beberapa bulan lalu membuat senyumku sirna.

Aku seharusnya menulis namaku. Sesalku.

Tapi dia tidak mengetahui namamu. Ucapan hati kecilku menamparku dengan sangat kuat. Aku bahkan tidak menulis nama Fansiteku didalam box milik Suga. Bodoh! Aku terdiam.

Peduli setan! Suga memakai baju itu! Itu yang terpenting. Lagi pula, jika aku dengan sengaja menulis nama fansiteku, kesempatan untuk bajunya dipakai Suga adalah 0%. Aku kembali tersenyum. Pintar!

Aku mengangkat kepalaku dan menyandarkannya disofa putihku— menatap langit-langit kamarku.

Sampai ketemu besok.... Suga.

______________________________

Yuhu~~~ Terima kasih telah membaca... sayang deh sama kalian 😘

Jangan lupa Vote & Follownya ya 🤗