She's

Maksudnya?

Ini certa terakhir dari bab maksudnya yaaa

****

"Tunggu ...." Seseorang wanita berteriak dan memecah perhatian semua orang

Wanita tua buta dengan jubah hitam berbulu , rambut yang putih serta badan yang bungkuk itu, berteriak dengan melengking. Penyihir tua itu berkata  "buka ikatan itu, dia adalah guardian terakhir yang masih hidup.... Kalung .... kalung itu adalah El'-themir. Tidak salah lagi pemimpin baru telah lahir! "Terteriak penyihir itu sambil mengangkat kedua tangannya.

" Cepat lawan aku, setiap guardian sudah pasti pandai bertarung" tantang pria bermata hijau. Sebuah pedang diberikan kepada Lisa, Lisa bingung apa yang harus di lakukannya. Pria itu berdiri di tengah orang orang yang sedang membuat lingkaran besar. Lisa menggenggam pedang itu dengan cengkraman yang kuat dan masuk kedalam lingkaran berhadapan dengan pria itu. Mereka saling menodongkan pedang satu sama lain dan berputar putar di dalam lingkaran itu.

Pria bermata hijau itu mempermainkan Lisa , dengan gerekan kaki yang maju mundur sambil menodongkan pedang ke arah Lisa. Tentu saja niatnya untuk menakuti Lisa, pria itu menyerang Lisa beberapa kali dan Lisa masih bisa menghindarinya. Pria itu melompat ke arah Lisa sambil menghenuskan pedang , dan membuat Lisa terjatuh.

Lisa berdiri lagi, memperhatikan gerakan kaki pria itu. Saat pria itu kembali menyerangnya , Lisa berputar sambil menagkis serangan tersebut . Saat serangan berikutnya yang dilakukan pria itu,Lisa menangkis pedang tersebut lalu memutar pedangnya. Katika genggaman pria itu melemah , ia langsung membuang pedang yang ada di tangan pria itu dengan pedangnya.Pedang tersebut melayang, dan Lisa mengarahkan pedangnya kearah leher pria itu.

Semua orang bersorak sambil bertepuk tangan , penyihir tua itu tersenyum dari kejauhan sambil pergi meninggalkan desa. Lisa mengejar wanita tua itu, " tunggu, apa kau mengenal ibuku? Apa dia seorang pemimpin guardians?" Tanya nya penasaran. "Apa yang kau ingin tahu , kau akan mendapatkannya. Matahari akan bersinar di malam hari , di daratan bawah air akan terungkap segalanya" jawabnya sambil meninggalkan Lisa.

Dengan sekejap wanita itu menghilang dari pandangannya, "heiii" teriak seorang pria di belakangnya. "Aku gak nyangka kamu hebat bermain pedang" kagum pria itu, Lisa menatap pria itu dalam dalam dan tersenyum masam. " Begitu caramu memperlakukan orang lain?" kesal pria itu."Apa kau tahu apa yang aku paling tidak suka di dunia ini? Pertama orang yang sok perhatian, dan yang kedua orang yang berani melawan perempuan" ,sahut Lisa yang membelakangi pria itu dan melangkah meninggalkannya.

Semua orang bernyanyi dan bernari di tengah api unggun dengan hidangan pesta yang mereka buat untuk menyambut Lisa.

Hei hea ho he

Hei hae ho he

Api berkobar membara menyulut bara

Dengan penari penari bertelanjang kaki

Menari nari dengan belati

Menghilangkan rasa kelam di hati

Menari menari bersama kami

Bertelanjang kaki merasakan aliran tanah ini

Mereka menari bernyanyi dan berpesta hingga bulan tepat di atas kepala. Lisa pergi dari tempat itu , berjalan di pinggiran hutan untuk mencari udara segar. Saat tengah berjalan mengamati sekitar, ia merasakan ada seseorang yang mengikuti-nya. Suara suara jejek kaki itu berada di semak semak sekitarnya.

Lisa merasa tidak enak dan memutuskan untuk kembali ke pemukiman. Saat ia membalikan wajahnya , terlihat sesosok makhluk hitam besar berbulu tebal dengan taring yang mencapai dada berdiri tepat 10 meter di belakangnya. Membuat Lisa kaget dan berteriak meminta tolong, sosok itu mendekati Lisa. Badannya yang besar dan berbulu hitam menelan cahaya bulan, makhluk itu berdiri tepat di depan Lisa dan membuatnya terjatuh.

Panah melesat mengenai kepala makhluk itu, terlihat pria yang tadi melawan Lisa berada di belakangnya. Makhluk itu tumbang di sebelah Lisa , membuatnya kaget sekaligus panik dengan apa yang baru saja ia lihat. Makhluk itu seperti moster , tentu saja saat pertama kali melihatnya sudah pasti membuat orang orang takut.

Pria itu melangkah mendekti Lisa , dan mengulurkan tangannya. Lisa berdiri sendiri tanpa meraih tangan pria itu. " Terima kasih" singkat Lisa meninggalkan pria itu, " Begitu caramu berterima kasih kepada seseorang?" lantang pria itu dan membuat Lisa berhenti. " Terus apa yang aku harus kulakukan untuk berterima kasih kepada mu?" Tanya Lisa.

Lisa sebenarnya malu, karena saat pertama kali saja ia sudah memberikan kesan yang buruk. Rasanya ingin berterima kasih dengan benar , tapi karena ia orang yang mengedepankan personal membuatnya mengedepankan harga dirinya. Harga diri coyyy...

"Ikut aku" pria itu mengajak Lisa ke suatu tempat. Pria itu mengajak Lisa ke sebuah danau yang tak jauh dari sana. " Kenapa kau mengajak ku kesini?" Tanya Lisa, " nama ku Leonardo, dan kamu?" pertanyaan yang membuat mereka saling tatap.

Matanya yang hijau bercahaya, menatap Lisa dengan dalam " nama ku Lisa" jawab Lisa sambil mengalihkan pandangannya. " Bagaimana kau bisa tahu  kalau aku lagi dalam bahaya?" Tanya nya penasaran ,  "tadi aku mengikutimu dari kejauhan , untuk berjaga jaga agar kamu tidak tersesat", lanjut Leo. " oh, jadi yang tadi mengikuti aku itu kamu?" meninggikan suaranya.

" Iya" jawab Leo sambil tersenyum, Lisa menendang kaki pria itu dengan keras tepat di tulang keringnya. (bayangin aja pasti ngilu ya) "Kenapa aku di tendang?" kesalnya, " gak ada alasan, hanya ingin menendang mu" balasnya.

"Makhluk apa yang menghadangku tadi?" Tanya Lisa penasaran, " itu adalah  babi erminathios, biasa kami buru untuk dimakan" jawab Leo dan membuat Lisa ternganga. " Haaa ... babiii?" bingungnya. ( okey pembahasan si babi sampai di sini aja ya, biar ini cerita bukan tentang biografi si babi)

Malam telah larut , dan aluanan musik dari desa sudah tidak kedengaran lagi. Membuat mereka memutuskan untuk kembali.

" Lisa , Lisaaa bangun" teriak seorang pria membangunkan Lisa. Pria itu ada leo " ada apa?"bingung Lisa, "Kita harus pergi" tegas nya. Prajurit istana Rionia mendekat, setelah mendapat kabar bahwa guardian terakhir berada di Demoria (bagian tenggara). "Tunggu buku ku" Lisa mengambil buku nya dan pergi meninggalkan desa itu bersama leonardo menggunakan kudanya.

****

FYI desa yang disebut sebut di atas itu bagian dari Demoria yaaa... kalau sudah selesai baca jangan lupa voment ya, biar author nya bisa nyelesain cerita ini dengan semangat okehhh.