Spy

18.1K 372 6
                                    

Hampir seminggu Stacy di rumah membuat ku sulit berkomunikasi dengan Steven.
Sedangakan aku harus memata-matai Rudy.rasanya aku sudah muak dengan Stacy yang selalu berkeliling di sekitar Steven seperti anak kelinci.

Hari minggu pagi Rudy pamit kepada ku akan ke bandung sendirian,aku mulai curiga karena dua minggu sekali dia selalu pergi ke bandung.

Apalagi setelah aku tau hubungannya dengan Ratih bukan cuma sekedar saudara sepupu biasa.

Pagi-pagi sebelum berangkat Rudy minta aku bermain satu kali katanya biar di sana ngak kangen sama aku.
"Ah...basi..!!!" batin ku dalam hati.

Entah kenapa aku malah merasa bersalah pada Steven setiap kali aku berhubungan intim dengan Rudy padahal dialah suamiku.
Tapi tiap kali aku berhubungan intim dengan Steven rasanya aku melupakan seisi dunia kecuali Steven.

Aku tau ini salah tapi aku tidak bisa menghentikannya.

Aku keluar kamarku dengan rambut basah karena terburu-buru menyiapkan sarapan untuk Rudy sebelum dia berangkat.
Ketika aku membuka pintu kamar ternyata Steven baru keluar dari kamarnya.

"Kamu abis ngapain?"

Steven terlihat curiga melihat rambutku yang masih basah sudah keluar dari kamar tidak seperti biasanya.

Aku nyengir sambil menatapnya.seketika itu juga Steven menarikku masuk ke kamarnya dan langsung menyeretku ke dalam kamar mandi.

Aku kaget ketika steven mengunci kamar mandinya dari dalam,lalu mendesak tubuhku sampai ke dinding.

"Kamu pasti habis bercinta sama Rudy ya?"

Aku tidak bisa berkata-kata jadi cuma mengangguk mengiyakan.

"Sialan!!" makinya kesal sambil berbisik.

"Aku kangen sama kamu,rasanya pengen ku kirim aja tu Stacy pulang ke Ausie"

Aku terkekeh mendengar ucapan Steven barusan,tapi dia langsung membekap mulutku dengan bibirnya.

Aku kaget karena Steven berbuat senekat itu dengan ku.

"Stev...nanti ada yang datang!"

Kata ku pelan berharap dia menghentikan meraba kedua payudara ku yang kini sudah dia remas dengan penuh nafsu dari balik pakaianku.

"Short time aja"

Tanpa basa basi dia menjilati kedua puting ku bergantian membuat ku gelinjangan karena akupun jadi menikmatinya.

Kami menghempaskan pakaian kami dengan segera dan melanjutkan bercinta di dalam bathtub.

Begitu selesai bercinta aku segera memakai pakaianku,untung saja Rudy belum selesai mandi dan Stacy sepertinya belum bangun tidur.

Aku dan Steven bergegas keluar dari kamar dan langsung menuju meja makan untuk menyiapkan sarapan.

Di bawah aku dan Steven menyiapkan sarapan bersama sambil senyum-senyum berdua.ingat kelakuan kami sebelum ini.

Ada perasaan takut bercampur bahagia saat aku bersamanya.
Takut ada yang tau hubungan kami dan bahagia saat bersama-sama.

"Andai Rudy dan Stacy tidak pernah ada diantara kami"Batin ku dalam hati.

Rudy datang bersamaan dengan Papa dan Stacy,kamipun segera sarapan bersama.

Stacy merengek minta jalan bersama Steven,akhirnya mereka berdua pergi piknik ke pantai.

Aku memilih di rumah saja merapihkan pekerjaan rumah karena Mba Ina libur tiap weekend.
Aku berbelanja bahan makanan ke supermarket dan merapihkan rumah seharian.

CINTA [21+] CompletedWhere stories live. Discover now