CINTA [21+] Completed

Honeymoon

Aku sedang menikmati bulan madu kami ketika Ratih menelepon Rudy sedang mandi.
Aku mengangkatnya segera.

"Iya Ratih ada apa?Rudy sedang mandi nanti akan ku sampaikan pesan mu"

"Oo..sory ganggu bulan madu kalian.nanti aku akan menelepon Rudy lagi"

"Oo..ok"

Ratih segera memutuskan panggilannya,dia terdengar kaget karena aku berani mengangkat teleponnya.

"Mulai saat ini aku tidak akan tinggal diam dengan kalian berdua" kata ku dalam hati.

Rudi keluar dari kamar mandi sambil menggosok rambutnya yang basah.

"Sory aku angkat telepon mu tadi soalnya berisik banget,Ratih menelepon mungkin ada yang penting sampai dia berkali-kali menelepon"

Aku menekankan kata "Berisik" sepertinya Rudy menyadari aku mulai terganggu dengan Ratih.

Dia nyengir dan langsung memakai pakaiannya.

Aku masuk ke kamar mandi untuk segera mandi,tadi malam Rudy mengajak ku bercinta.
Mau tidak mau aku memang harus melakukannya sebelum tujuanku tercapai aku harus rela melayani nafsunya.

Cumbuannya tidak sehebat Steven,karena aku sama sekali tidak menikmatinya seperti saat aku bersama Steven.
Aku bahkan sudah membayangkan Steven saat bersama Rudy tapi tetap saja.....
Mungkin karena klo dengan Steven aku menikmatinya.

Aku sudah berkonsultasi sama dokter untuk memberikan ku penunda kehamilan biar aku ngak akan hamil saat bersama Rudy.
Aku tidak ingin melahirkan anaknya.
Selain karena aku masih muda aku juga tidak ingin berlama-lama menikah dengannya.

Ketika aku selesai mandi Rudy sudah menunggu ku untuk sarapan di bawah.

Rencananya kali ini kami akan naik kapal laut menuju pulau.aku sengaja berlibur di pulau lombok karena aku suka laut....
Mengingatkan ku saat bersama Steven....

***

Rudy cuti untuk berbulan madu bersama Cinta selama satu minggu,selesai mengurus perayaan kelulusan kuliah aku segera kembali ke jakarta membantu papa di perusahaanya.

Aku berusaha keras untuk cepat belajar dan beradaptasi agar aku bisa cepat menggantikan papa di perusahaan kami.

Aku memikirkan Cinta,sejak aku kembali ke rumah dan cinta tidak ada di rumah hal itu membuat hati ku jadi gelisah.

Aku tidak mau menelepon atau mengiriminya pesan takut Rudy membuka ponsel cinta.
Jadi beberapa hari ini aku cuma membunuh kebosanan ku dengan pergi ke Klub bersama Alex dan Lie.
Itupun jika mereka sedang tidak sibuk dengan urusan mereka masing-masing.

Joan menetap di Australia entah sampai kapan,yang pasti saat ini dia sedang menikmati hidupnya selepas kuliah.

"Pak Steven di minta datang ke ruangan Andre"
Dania sekertaris ku memanggil ku untuk mememui papa di ruangannya.

Ini hari kedua ku bekerja di kantor sebagai Direktur keuangan,dan aku akan bekerja bersama Cinta nantinya.

Aku sengaja di tempatkan papa di bagian ini agar bisa melihat bagaimana kondisi keuangan perusahaan sebelum nantinya aku akan mengelola semua unit usahanya.

Untung saja Cinta orang yang rapih dan teliti dalam bekerja dia membuat laporan dengan sangat baik meskipun dia kuliah sambil bekerja saat ini.
Aah..cintaaa....aku jadi memikirkannya lagi setelah berusaha melupakannya untuk hari ini.

Aku pergi ke ruangan papa,ternyata dia sedang bersama Om Ivan.

"Hai Pak Direktur"

Om Ivan menyapa ku ketika aku masuk ke ruangan.
Papa tersenyum melihat ku datang.