ONESHOT

1.5K 146 4
                                    

Note : ALUR MAJU MUNDUR! WAJIB untuk dengerin mulmednya, lagunya enak bangeettt dijamin suka XD

Ini fanfic adalah versi SasuSaku-nya video klip ini yang ku ceritakan kembali dari sudut pandang Sasuke dan tentu saja ada bedanya kok meskipun dikit hehehe

Tapi aku gak ngambil keuntungan secuil pun dari hak cipta lagu ini kok, pure karena menginspirasi doang buat nyeritain kembali MV-nya. Ini cuman buat hiburan, lagu ini tetep punya RSP. So enjoy it, hope you like it :)

Naruto © Masashi Kishimoto
Anata Deaette Yokatta © RSP
.
WARNING ⚠ BAD EBI/EYD, OOC, TYPO(s), Lil bit Dialog, Alur Maju Mundur, Full Sasuke POV
.
.
Genre : Hurt/Comfort, Angst, Tragedy
.
.
Don't Like? Don't Read!

Happy Reading 💕


Dunia ini tak lagi indah seperti dulu—hilang—dan tak ada warna lagi yang menghiasi hidupku. Hanya putih, layaknya sebuket bunga lily yang ku genggam. Itu terasa ringan. Bukan, bukan ringan tapi hampa yang ku rasakan.

Setapak demi setapak langkah kaki ini menapaki jalanan sekitar komplek rumah dengan gontai.

Setapak demi setapak langkah kaki ini menapaki jalanan sekitar komplek rumah dengan gontai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Keheningan di sekitarku menambah kesedihan yang tengah kurasakan. Tanganku sesekali menyeka wajahku yang mungkin saat ini terlihat kusut. Diriku tanpa gengsi terus saja menguraikan air mata, yang tak lain diberikan khusus untuk sang terkasih. Uchiha Sakura.

Sakura, wanita itu telah membuat hidupku hancur saat ini. Diriku telah dibuat berantakan tanpanya. Rambut yang memanjang tak beraturan, juga janggut dan kumis tipis yang mulai tumbuh, menandakan betapa menyedihkannya diriku sekarang. Ku gigit bibir bawahku keras, mencoba menahan untuk tidak berteriak karena tak tahan untuk melampiaskan semua kesedihan ini.

Namun sesaat, mata hitam yang redup ini terpaku. Langkahku terhenti di depan toko yang entah kenapa selalu tutup. Diriku ingat sekali, tempat ini mempunyai kenangan yang sangat membekas di hatiku, membuatku terlempar kembali pada ingatan di masa itu.

.

.

🌸🌸🌸

Dulu ... di akhir musim semi, diriku berteduh saat hari pertama turun hujan. Dengan tangan yang dimasukan ke dalama saku celana, diriku begitu santai dan tak khawatir meski hujan turun sangat lebat. Akan tetapi semua itu berubah saat gadis itu datang. Haruno Sakura.

Dengan terburu-buru ia berlari menghampiriku, tepatnya tempatku berteduh—di toko— yang ku bilang selalu tutup.

Entah mengapa segala gerak geriknya membuat atensiku berpaling padanya. Ditambah, warna rambut merah muda yang unik dan tubuhnya yang begitu mungil terkesan sangat menarik di mataku. Tanpa sadar aku tersenyum tipis saat melihat ia mengusap-usap tubuhnya kedinginan. Aku terbuai untuk menikmati pemandangan di sampingku itu cukup lama.

Sakura, Anata ni Deaette Yokatta ✔️Where stories live. Discover now