ALETHA[Tahap Revisi]

20.Resmi

Hari ini hari libur, Aletha masih tampak asik bergelut dalam dunia mimpinya.

Sedangkan di lain tempat, deva kini sedang siap-siap dengan pakaian yang sangat rapih entah akan pergi kemana.

Cklek..

Pintu kamar Deva terbuka menampakkan adik kecilnya datang dengan membawa sebuah boneka unicorn.

"Kenapa?"tanya Deva.

"Abang mau kemana?"tanya lia.

"Anak kecil ga boleh tau."ucap Deva sambil mencubit kecil hidung lia.

"Abang mau pacalan yah?"goda lia.

"Enggak kata siapa?"tanya Deva.

"Kata lia tadi."ucap lia polos.

"Bang, kapan kak Aletha datang lagi kecini? Lia kangen tau."ucap lia sambil mengelus kepala boneka nya.

"Nanti abang bawa kak Aletha nya kesini yah."ucap Deva sambil tersenyum.

"Janji yah."ucap lia sambil tersenyum merekah.

Deva mengangguk sebagai jawaban dan mengelus rambut lia.

****

Lain dengan Deva, lain juga dengan Aletha. Kini Aletha masih terlelap dalam mimpi indahnya.

Walaupun sudah berulang kali di bangunkan oleh sang bunda. Namun tetap sama hasilnya nihil, aletha masih nyaman berada di atas tempat tidurnya.

Di kediaman Deva kini jam menunjukkan pukul 10.00 pagi dan akan menjelang siang deva sudah siap dengan segalanya dan tinggal pergi saja.

Setelah pamit pada lia dan bi tiah Deva langsung mengendarai mobil nya keluar gerbang kediaman nya dan menuju tempat kediaman seseorang.

Tokk...
Tokk...
Tokk...

"Al udah bangun belom?"Ucap bunda di luar kamar Aletha.

Hening. Tak ada suara yang terdengar di dalam kamar Aletha.

Cklek.

Pintu kamar Aletha di buka oleh sang bunda karna sudah geram dengan tingkah gadis nya yang tidak kunjung bangun juga.

Saat pintu telah terbuka sang bunda hanya menggeleng kepala melihat gadis nya itu.

"ASTAGFIRULLAH! ALETHA INI UDAH SIANG! BELUM BANGUN JUGA KAMU HAH! BANGUN AL CEPETAN."pekik bunda sambil mengguncangkan badan Aletha.

"Engghh apa sih bun, orang libur juga al tuh ngantuk tau gak?"Ucap Aletha sambil menaikkan selimut nya Sampai menutup kepala.

"Eh kamu tuh yah bunda heran sama kamu, kamu tuh anak perawan kok belum bangun juga!"ucap bunda sambil berkacak pinggang.

"Al masa kamu lupa? Kamu tuh udah punya janji al. Masa belum bangun juga sih."ucap bunda lagi.

"Al ga punya janji sama siapa siapa bun."ucap Aletha yang masih menutup matanya.

Tanpa di sadari keduanya ada seseorang yang melihat tingkah mereka berdua.

Tok..
Tok..
Tok..

Pintu kamar aletha di Ketuk oleh seseorang. Membuat sang bunda melihat ke arah pintu dan tersenyum.

"Sini nak masuk."ucap bunda sambil tersenyum.

Seseorang itu tersenyum dan masuk ke dalam kamar Aletha.

"Susah di bangunin yah bun?"tanya seseorang itu.