A Hundred Times

3.5K 686 55
                                        

Lagi stuck di Runaway, jadi mutusin buat ngelanjutin ini dulu 😊 anyway sudah baca work baru yang ku publish semalam?

.

Don't forget to play BigBang ㅡ Haru Haru ^^

.




"Apa Yang terjadi pada wajahmu?"

Sehun menghela nafas saat jemari gadis bersurai blonde itu menyentuh sisi wajahnya, ia hanya tersenyum tipis ㅡgagal untuk menghindari mata jeli Lalisa. Saat ini keduanya masih berada di parkiran gedung, Sehun datang menjemputnya tadi. Ada beberapa hal yang harus mereka bicarakan, namun wajah lebam Sehun yang berhias plester mengejutkan sang gadis.

Tangannya dengan cekatan membuka laci pada dashboard mobil pemuda Oh, mencoba menemukan apapun saat Sehun mencegahnya. "Sudah, tidak apa-apa kok. Pria memang selalu seperti ini saat bertengkar, tak perlu khawatir Lisa-ya". Mendengar ucapan Sehun membuat Lisa tertunduk dalam, gadis itu tampak menyesal.

"Mianhae"

"Ani, gwaenchana. Bukan salahmu"

"Aniyo, ini memang salahku". Manik gadis itu berembun, ia menggigit bibirnya. Ada sesuatu tentang tatapan Sehun yang mencerminkan begitu banyak makna, ia meraih wajah sang gadis dengan begitu lembut. Berusaha membuat permata cantik sang gadis menatap kearahnya.

"Bukan salahmu, Lis. Ini bukan pilihan, ini adalah takdir. Kau akan menghadapinya, kita akan melaluinya". Sehun terdiam untuk sejenak, memikirkan berbagai hal yang melintas dalam benaknya. "Tapi haruskah kita melakukan ini padanya? Kau tahu Taehyungㅡ"

Suara mesin mobil yang menggema dari sudut lain basement mengalihkan pandangan keduanya, mereka tampak terkejut. Itu adalah mobil Ten, dengan tiga orang teman lainnya yang berada disana. Lisa membuang pandangannya saat Taehyung menatapnya dengan sorot terluka, kendaraan pemuda Thailand itu berhenti tepat didepan mobil Sehun.

Sehun dapat merasakannya, tangan Lisa yang gemetar di atas paha gadis itu. Maka Sehun segera merangkul sang gadis, meremat pelan bahunya menguatkan. Manik cantik sang gadis tertuju padanya, ia menggigit bibir saat melihat Sehun tersenyum. Terimakasih untuk rangkulan hangat pemuda itu, Lisa dapat menguasai perasaannya dengan baik.

Namun tidak dengan Taehyung, pemuda yang duduk di belakang bersama Daehyun itu menggeram. Jung Daehyun berusaha menahannya, namun hasilnya nihil. Tak ada yang dapat menghentikan Taehyung, saat pria itu membanting pintu mobil Ten dan melompat keatas bumper mobil Sehun. Melihatnya, Ten dan Chan buru-buru mengejar langkah pemuda itu.

"KAU BAJINGAN KELUAR DARI SANA!!!!"

Brakk

Brakk

Manik Lisa terpejam kuat saat Taehyung meninju bumper mobil Sehun, terlebih saat pemuda itu berdiri disana dan mulai menginjak kaca depan mobilnya. Taehyung akan menghancurkan mobil Sehun, Lisa takkan meragukan hal itu. Namun lihat ekspresi tenang Sehun, ia hanya meringai sembari mengeratkan pelukannya.

"Kau tahu apa bung? Kau hanya buang-buang waktu disana"

"LEPASKAN TANGANMU DARINYA, KELUAR KAU BAJINGAN!!!!"

♪ 하루 하루 (One Day) [END]Where stories live. Discover now