9. New Friend

3.8K 831 73
                                    

Please vote before or after reading and leave the comment. Thank you for being a part of this story and Borahae💜

.

Terima kasih sudah menjadi pembaca yang jujur. Salam kenal yeorobun💜

.


Aku jalan terpincang-pincang setelah jatuh dari pohon raksasa itu. Ternyata bukan hanya tangan dan punggungku yang cedera, tapi sebelah kakiku juga.

Tersangka dari kejahatan tidak termaafkan ini langsung tersungkur dihadapanku di ruang klinik setelah katanya diceramahi habis-habisan oleh Hoseok yang aku baru tau nama mereka adalah Taehyung dan Jungkook. Siswa dari asrama Hufflepuffs dan Ravenclaws namun selalu menempel berdua kemana-mana seperti anak kembar.

Mereka meminta maaf dan memberiku banyak barang yang sebenarnya tidak penting namun cukup membuatku senang dan luluh untuk memaafkan mereka.

Dari cerita mereka, katanya mereka tau tentangku dari gosip-gosip yang disebar ke seluruh penjuru sekolah tentang diriku yang begitu menyedihkan dan begitu bar-bar. Makanya mereka kemarin tertawa habis-habisan karena tau aku masuk kedalam perangkap mereka. Namun entah apa yang Hoseok katakan, tapi dua orang tadi kini justru malah menempeliku dengan baik bahkan setiap waktu.

“pelajaran hari ini begitu membosankan. Aku ingin belajar bersama Hagrid. Dia selalu melakukan pembelajaran di luar sekolah.” Ucap Taehyung yang kini duduk dirumput. Sementara Jungkook membaringkan tubuhnya sambil menutup mata.

“kau suka yang seperti itu?” tanyaku.

“iya. Sesuatu yang menantang lebih memacu adrenalin kau tau.”

“kau pernah berteman dengan para hantu?” tanyaku random. Tidak ada hal khusus yang harus dibicarakan. Tapi entah mengapa jika bersama mereka aku bisa bebas berbicara dan menjadi apa yang aku suka.

“belum. Nick si-kepala-nyaris-putus tidak mau berteman denganku dan Jungkook setelah kami benar-benar mencoba menarik lepas kepalanya.”

Aku menatapnya seolah-olah dia adalah orang palih bodoh sedunia.


Kenapa ada makhluk dengan pemikiran seperti ini?


“kau mau bertemu dengan temanku tidak?” tawarku iseng.

Taehyung menatapku antusias seolah dia telah memenangkan balap siput tahunan yang sering diadakan dikampung halamannya.

“siapa?”

“ikut aku.”

***

Aku berjalan bersama dua makhluk kembar yang sekarang sudah seperti pengawalku.

Tapi banyak aku bersyukur bisa bertemu mereka berdua. Kalau biasanya aku selalu berjalan dibelakang Namjoon dan Seokjin atau Yoongi dan Jimin, kini mereka berjalan berjajar disampingku seolah-olah aku adalah teman yang begitu berharga bagi mereka.

Aku bahkan nyaris tersenyum lebar seperti si idiot Taehyung sebelum aku melihat sosok Yoongi dan Jimin yang berjalan berlawanan arah.

“kenapa kakimu?” tanya Jimin saat sudah ada dihadapanku.

“jatuh dari pohon hehe..”

“bodoh.” Seperti biasa Jimin berucap sarkas.

Aku melirik kearah Yoongi, ia kini juga tengah ikut menatapku tanpa berkata apa-apa. Raut wajahnya begitu sulit dibaca hingga aku tidak bisa menebak apa yang ada dipikirannya saat ini.

Lama kami bertatapan sebelum suara rengekan Taehyung terdengar.

“y/n ayo cepat!! Aku sudah tidak sabar!!”

Hah.. manusia yang penuh energi.

Aku tersenyum kepada Yoongi sebelum mulai berjalan kembali kearah toilet wanita yang tidak terpakai dilantai tiga. Aku tidak tau Yoongi membalas atau tidak, tapi yang jelas aku senang karena aku bisa kembali melihat wajahnya tanpa si wanita pengganggu itu.

***

“Wa―la!”

Kami telah tiba di tempat tujuan.

Tapi sebelum itu, aku ingin memastikan kembali apa mereka benar-benar mau bertemu dengan sahabatku atau tidak.

“kalian yakin kan?”

“yakin!”

“tidak akan pergi?”

“tidak!”

“tidak akan lari?”

“tidak!!”

Ini hanya Taehyung yang berteriak omong-omong.

“oke kalau begitu.”

“Myrtle!” aku memanggil si gadis hantu yang beberapa hari ini tidak terlihat. Katanya ia akan melakukan perjalanan menjelajahi pipa-pipa saluran air.

Lalu tidak lama kemudian suara flush toilet terdengar. Ia muncul dari dalam sana lalu terbang tinggi menuju langit-langit.

“oh! Lihat siapa yang kau bawa!” seperti biasa, Myrtle si wanita pengggoda. Begitu melihat lelaki tampan pasti ia akan mulai bertingkah dengan bar-bar.

“Myrtle ini Taehyung dan Jungkook, mereka ingin berteman denganmu.” Ucapku mengenalkan. Aku menolehkan kepalaku ke arah dua orang tadi yang sekarang tengah mematung dengan mata terbelalak.


Jangan bilang..


“Tae? Kook? Kalian oke?”

Pertanyaanku tidak terbalas. Aku memandang Myrtle yang kini tengah mengangkat bahunya. Aku tau Myrtle adalah hantu yang sensitif. Aku tidak ingin dia menangis karena diejek lagi.

Tapi apa yang aku pikirkan salah. Taehyung dan Jungkook yang telah kembali lagi kedunia nyata malah kini saling berpelukkan dan melompat-lompat.


“akhirnya!!”

“akhirnya kita punya teman hantu!!”

“demi kaus kaki busuk Jung Hoseok kita berhasil!!”

Aku melongo mendengar ucapan mereka. Lalu kemudian senyum dibibirku terbit.

Ah, alangkah beruntungnya aku bertemu dengan dua makhluk aneh ini.

***

To be continued.

Comment yang banyak gais💕

Magic Shop • BTS ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang