160. Saudara di Ujung Timur

25 3 0
                                    

Kalian kesakitan
Dan kami menikmati

Kalian berurai air mata
Kami tersenyum bahagia

Kita mengaku saudara
Tapi kehidupan kita jelas berbeda

Penderitaan terus menerus menyerbu kalian
Sedang kami asik memikirkan dimana nanti bisa makan enak

Saudara
Hati kami telah mati

Saudara
Maafkan kami yang tidak peduli

Tolong jangan mengaduh pada Tuhan
Tentang kami yang begitu durjana

Kami
Sedang mati-matian membuat hati kami yang telah mati
Menjadi hidup kembali

Saudara
Tunggulah kami

*******

Publish on 25 Januari  2019

Writing by:

Miss E,

POETRY- PadaMu Cinta Kumengadu [COMPLETE]Where stories live. Discover now