16.

30 31 3
                                    

Dito mencoba untuk melupakan segala hal tentang Sheehan dalam pikiran Rangga.

Dito mencoba mencari pasangan hidup baru untuk Rangga.

Agar Rangga bisa melupakan Sheehan melupakan segala hal tentang Sheehan segala hal yang berkaitan tentang Sheehan.

Mungkin jika Dito mencari wanita yang lebih baik dari Sheehan.

Mungkin Rangga tidak akan seperti ini lagi.



"Emang Lo mau kenalin Gw sama siapa" ucap Rangga menanyakan hal itu kepada Dito.

"Gw punya kenalan"

"Mungkin Lo bakalan suka sama nih cewek" Ucap Dito.

"Sudah lah jangan Lo pikirin Sheehan"

"Semakin Lo Pikirin Semakin Lo susah buat move on"

" Buat lupain dia"

"Lo Bakalan terus sakit hati kalau mikirin dia" Ucap Dito.

"Sama aja Lo nyakitin diri sendiri karna terlalu sering mikirin dia" ucap Dito menasehati Rangga.

"Kapan gw bisa ketemu sama cewek yang Lo maksud?" Uca Rangga.

"Lo tau kan ibu kost di depan tempat Lo tinggal" ucap Dito.

"Tau emang Napa" ucap Rangga.

"Kalau gw nggak salah denger katanya ibu kost nya punya anak cewek"

"Cantik masih single lagi" ucap Dito.

"Lo deketin tuh cewek" ucap Dito.

"Caranya gimana kan gw juga nggak kenal sama tuh cewek" ucap Rangga dengan wajah kebingungan.

"Gampang kok"

"Lo tinggal basa-basi aja sama si cewek, cari alesan lah" ucap Dito.

"Kalau Lo mau ketemu tuh cewek Lo tinggal tunggu akhir bulan" ucap Dito.

"Kok akhir bulan??"

"Emangnya kenapa??" Ucap Rangga.

"Biar Lo ada alasan buat ketemu dia"

"kalau ibu kost nya nggak ada kan Lo bisa ngomong bareng sama dia" ucap Dito.

" Oh gitu" ucap Rangga.

"Mending Lo pinter" saut Rangga


Akhir bulan.

Tok..! Tok....! Tok...!

"Permisi, permisi" Tok...! Tok.....!

"Permisi"

"Assalamualaikum" Tok....! Tok...!

Rangga terus mengetuk pintu rumah dan berharap yang membuka pintu nya adalah anak yang punya kosan.

"Iya.....siapa...nya" ucap anak yang punya kosan.

"Kamu siapa?" ucap anak yang punya kosan.

"Kenalin nama gw Rangga" ucap Rangga sambil memegangi tangan cewek yang memliki kosan dan terus saling tatap menatap satu sama lain.

"Bisa di lepas nggak tangannya" ucap anak pemilik kosan.

"Maaf soalnya baru pertama kali liat bidadari turun dari atas bukit" ucap Rangga.

"Gua cuman mau bayar uang bulanan kosan"

"Sekalian mau nanya kalau KUA di dekat sini di mananya??" Ucap Rangga dengan rayuan gombal nya.

"Emang mau ngapain?" Ucap anak pemilik kosan.

"Mau tanya sama KUA bisa nggak nikahin orang secantik kamu" ucap Rangga.

"Kenalin nama gw Rangga" mengulurkan tangan.

"Nama aku Dewi" dengan senyuman yang di kelotarkan Dewi terhadap Rangga.

"Senang bertemu denganmu Dewi" ucap Rangga.

"Salam kenal Rangga"

"Mungkin aku cuman mau nitipin uang kost ke ibu kamu" ucap Rangga.

"Oke nanti aku kasiin kok" ucap Dewi.

"Lain kali mau jalan bareng aku nggak" ucap Rangga.

"Kemana?" Ucap Dewi.

"Kebetulan aku ada acara ulang tahun temen"

"Itu juga kalau kamu mau" ucap Rangga.

"Jam berapa??" Ucap Dewi.

"Kamu emang mau??" Ucap Rangga.

"Ya iya serius akuvemang aku terlihat seperti pembohong gitu" ucap Dewi.

"Blum pasti jam berapa" ucap Rangga.

"Sini tangga kamu" ucap Dewi.

"Mau ngapain?" Ucap Rangga.


Dewi mencoret tangan Rangga dan menulis nomer hp nya di telapak tangan Rangga.

"Ini nomer aku" saut Dewi dengan tersenyum manis.

"Jangan lupa sering-sering kasih kabar dan kasih tau juga kalau pestanya jadi" ucap Dewi.

"Oke gw nggak akan lupa" ucap Rangga.

"Ya udah gua pulang dulu" ucap Rangga.

"Sampai ketemu di pesta Dewi" ucap Rangga.

"Sampai ketemu juga Rangga" ucap Dewi.

"Nama yang indah" ucap Dewi di dalam hati.








Semoga suka....

Ikuti terus ceritanya ya aku ucapkan banyak terimakasih juga buat kalian yang udh mau setia sama ceritaku ini "Vanessa Adriana Sheehan" dan membacanya sampai akhir dan aku ucapkan banyak terimakasih juga buat kalian yang udh vote and comment mungkin bagi aku sangat berarti dan penyemangat buat lanjutin cerita ini "Vanessa Adriana Sheehan" dan jangan lupa tinggalkan jejak terus dengan cara vote and comment....

See you next time....

Vanessa Adriana Sheehan [COMPLETED]✓Where stories live. Discover now