Vanessa Adriana Sheehan [COMPLETED]✓

4.

Dari awal Aku sudah menduga bahwa dia menyukai Ku tatapan matanya membuat Ku terpesona warna mata nya membuat Ku ingin menyentuh nya wajah nya begitu manis rambut nya berwarna kekuningan.

Rasa nya Aku ingin memiliki alis dan rambut kuning nya itu.

Di saat itu lah cowok brengsek itu menyapa Ku.....

"Hay, kenapa Kamu telat" ujar Rangga sambil menggaruk - garuk rambut nya yang gatal itu.

"Kok nggak di jawab" Rangga sedikit bingung dengan tingkah aneh Sheehan, yang tidak mau merespon ucapan demi ucapan yang di kelontarkan oleh nya.

"Kenalin namaku Rangga" Rangga sedikit kebingungan karena Sheehan selalu saja tidak pernah merespon ucapan Demi Ucapan Yang Di Kelontarkan Oleh Rangga.

"Panggil saja Aku sesukamu"

"Oke kalau Kamu masih nggak mau jawab nggak masalah buat Aku, Aku cuman mau kenalan sama Kamu dan mau lebih dekat lagi sama Kamu"

"Dan satu hal yang harus kamu tau
Hargain orang lain yang sedang berbicara kepada Mu"

"Hay Rangga"

"Namaku Vanessa Adriana Sheehan panggil saja Aku Sheehan" ujar Sheehan sdengan sedikit kebingungan.

"Hay juga Sheehan" ucapan Rangga dengan lantang nya menyapa nya kembali.

"Sheehan Kamu belum jawab pertanyaan Aku yang tadi"

"Aku lupa emangnya Kamu nanyain apa tadi Rangga???" Ujar Sheehan dengan
kata - kata yang agak kurang lancar, sedikit grogi.

"Sheehan kenapa Kamu bisa telat seperti ini" dengan raut wajah tersenyum Rangga menanyakan hal tersebut.

"Terus kenapa Kamu bisa telat seperti Aku" Sheehan memikirkan pertanyaan Rangga dan Sheehan malah membalikkan pertanyaan yang telah di tanyakan oleh Rangga dengan raut wajah yang begitu aneh sambil memegangi buku diary.

"Kok balik nanya Sheehan" Rangga merasa bingung dan sedikit menggaruk - garuk kepalanya berulang kali....

"Kamu dulu yang jawab pertanyaan Aku tadi baru Aku jawab pertanyaan Kamu Sheehan" ujar Rangga sambil menatap Sheehan dengan raut muka yang begitu mempesona dan mata yang begitu indah berwarna biru dan rambut yang berwarna kekuningan siapa wanita yang akan menolak tatapan Rangga kalo bukan Sheehan.....

"Aku telat gara-gara nunggu angkutan umum" jadi aku sedikit terlambat untuk menuju ke Sekolah.

"Terus kenapa kamu bisa telat" Sheehan melontarkan pertanyaan itu kepada Rangga sambil memasukkan buku diary yang sedang di pegang nya ke dalam tas.

"Aku telat karna mikirin Kamu" Rangga menjawab dengan ucapan lantang dan begitu lembut kepada Sheehan, Sheehan mulai membisu dan merasa hati dirinya terancam oleh ucapan Rangga.

"Kok bisa segala mikirin Aku" dan dengan lantang nya Sheehan menanyakan hal itu.

"Karna Kamu pantes buat di pikirin" tanpa malu dan ragu - ragu Rangga dengan sontak yang langsung mendesak hati Sheehan.

"Kamu suka sama aku Rangga" dengan anehnya Sheehan menanyakan hal tersebut tanpa panjang lebar untuk memikirkan nya kembali.

"Yang ada Lo lagi yang suka sama Gw" dengan bangganya san tanpa ada rasa malu yang kenggenggam diri rangga dan dengan beraninya Rangga mengucapkan hal tersebut seolah - olah Rangga menutupi rasa sukanya dan tidak mau
jujur kepada Sheehan....

"Aku boleh nanya satu hal sama kamu Rangga tapi Kamu harus jawab jujur" raut wajah Sheehan yang berbaur make up putih dan berbaur lipstick di bibir nya seakan - akan Sheehan sontak seperti orang yang sedang kesal akan satu hal