SISI QUEENZYA

4.1K 98 0
                                    

"Putri anda yang bernama fika, dialah yang tak berguna, hanya bisa menghambur hamburkan uang tanpa tau bagaimana susahnya bekerja keras! Kenapa anda begitu ngotot untuk menikahkan saya sama dia?! Oh! Saya tau, karena dia adalah putra pertama dan itu artinya dia adalah garis pewari terbanyak dari harta yang orang tua dia punya, iyakan?! " gw menyeringai, unek unek gw nggak sampe disitu, gw udah capek untuk nutupin semuanya.

"Itulah alasannya, agar anda bisa meminta uang dengan leluasa seperti anda menghabiskan uang ayah saya! Anda tak pantas dikatakan ibu jika kelakuan anda seperti ini! "

PLAK!

gw megang pipi gw yang memanas lantaran tamparan dari nyokap gw, "tamparan ini membuktikan bahwa ucapan saya itu benar nyonya windana" Gw melihat ke bokap gw yang sedari tadi cuman ngelihat semuanya "lakukan sesuka kalian, terserah kalian perjodohan ini dilanjutkan atau tidak aku tak perduli, tapi! Kejadian ini akan selalu saya ingat, bahkan hingga saya mati sekalipun "gw keluar dari ruang biadap tersebut dan masuk kedalam kamar untuk mengambil handphone beserta barang yang lain.

Gw keluar dari kamar dan melewati ruang tamu, "maaf tante, keputusan akan di sampaikan oleh orang tua saya, maaf saya harus pergi dulu" gw melihat ke arah my best friends "gw pergi dulu, enggak lama kok, entar juga balik, bye my sweet heart" gw melambaikan tangan dan pergi dari mansion menggunakan mobil sport kesayangan gw.

Gw melajukan mobil gw dengan kecepatan di atas rata rata, hingga cairan bening keluar dari sela sela mata gw, "kenapa?! Kenapa hidup gw itu selalu nggak ada keadilan? Se hina itukah gw sampe sampe harus begini?! Arrrgg! Gw benci sama hidup gw! "Gw...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gw melajukan mobil gw dengan kecepatan di atas rata rata, hingga cairan bening keluar dari sela sela mata gw, "kenapa?! Kenapa hidup gw itu selalu nggak ada keadilan? Se hina itukah gw sampe sampe harus begini?! Arrrgg! Gw benci sama hidup gw! "Gw menepikan mobil gw dan memukul mukul stir.

"Kenapa harus gw? Kenapa harus hidup gw yang kayak gini?! Aarrggg! Gw benci! Gw berharap tuhan ngambil orang orang yang buat gw menderita kayak gini! "Gw ngehapus air mata gw dengan kasar dan ngelanjutin perjalanan gw ke kantor.

*****

"Loh miss kenapa ke kantor malam malam? " gw tersenyum tipis ke arah security "ada urus pak, kayaknya hari ini banyak yang lembur? " gw ngeliat banyak lampu yang masih nyala gitu dan kayak ada suara suara kehidupan, ci elah, dikata rumah kosong!

"Iya miss pada lembur, katanya besok ada meeting penting dengan perusahaan besar, miss lupa ya? " ya tuhan?! Gw kok bisa lupa kalo besok ada meeting sama perusahaan natacorp sih?! "Hehe, iya pak saya lupa, soalnya banyak banget yang harus saya urus"gw cuman bisa nyegir aja gitu, trus gw pamit dan masuk ke dalam kantor plus membalas sapaan beberapa karyawan yang masih kerja, mungkin sekitar 20 orang lah.

"Malam miss, ini beberapa berkas yang harus miss tanda tangani"gw ngambil berkas tersebut dan mengicapkan terima kasih sama sekretaris gw---eka---dan gw masuk kedalam ruangan kebesaran gw, "maaf miss, apakah meeting besok tetap berjalan? "Gw natap eka yang membuka sedikit pintu "ya, tetap adakan meeting tersebut, kita butuh perusahaan Natacorp untuk memajukan perusahan Qzyacorp"dia langsung undur diri dari sana.

DIAMOND DEAD SQUAD (LENGKAP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang