bab 2

471 23 0
                                    

Kukuruyuuukk

Suara ayam membangunkan ku dari mimpi indah yang kuharap bukan mimpi karena Diego beneran meluk aku tadi malam.semoga ini terjadi selamanya hehe.kadang aku mikir apa abang diego punya rasa yDiego.ma aku,tapi itu gak mungkin gak mungkin banget

Diego itu cowok straight 100% Yang udah terjamin,mana mungkin dia belok juga kayak aku dan bodohnya aku selalu menghayalkan Bermain bersama diego.

Huh daripada fikiran kotor ku terus muncul dan imanku pun goyah,mending aku mandi karna bentar lagi harus berangkat Kesekolah.

10 menit aku berada di kamar mandi yang sekaligus toilet,ku pakai seragam Putih abu abuku.diawal aku sudah bilang kalau aku masih smk kelas 2 dan hari ini aku kesekolah untuk mengikuti pelepasan Siswa magang tahun ini.

Setelah rapi,aku menuju dapur untuk membuat nasi goreng sekedar membuat sarapan kalau menyuruh abang diego itu percuma karena dia gak bisa masak katanya tadi malem.

06:40 wib semua siap,nasi goreng yang kubuat telah tersaji di piring masing masing,baunya yang harum sampai membuat diego terbangun

"Harum banget dek,Kamu masak nasi goreng" yanpa diberi aba aba diego mengambil langsung piring yang berisi nasi goreng itu. Wajahnya yang kucel tapi tak menyurutkan ketampananya Itu hilang.

"Iya bang,makan yang banyak masih ada sisa kok di Dapur"

"Oke...Lo mau sekolah dek? Gue anter yah"

"Gak usah bang,nanti nyusahin"

"Hahaha,gak lah. Yang ada abang yang nyusahin lo dek. Santai aja abang gak ada matkul pagi jadi bisa nganter "

"Yaudah kalau abang maksa" didalam hati ku berbisik yes dianter,bisa modus dikit ni nanti hehehehe.

Kami menyelesaikan makanan kami sampai habis,ku bereskan piring dan gelas lalu membawanya ke dapur.

"Yuk dek berangkat" sahutnya diluar Dengan suara motor yang di nyalakan.

"Bentar bang ngunci pintu dulu"
Setelah mengunci pintu aku langsung duduk di jok belakang motor ninja warna merah itu,bang diego terlihat gagah sekali Diatasnya

Sekolahku gak jauh hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk mencapainya.diperjalanan aku hanya bisa diem,ingin rasanya memeluk abang diego namun takut kalau ketaun aku modus sama dia jadi kuurungkan niatku untuk memeluknya

"Dek,pegangan.abang mau ngebut ni" apayang barusan dia bilang?pegang?Oh my god Ini gak mimpikan?semoga enggak.

"Ahh iya bang" langsung saja kulingkarkan Tanganku di Perutnya yang aku tau ada roti sobeknya karna tadi malem aku memeriksanya hahaha...

Jalanan memang tak padat karena di kota ini memang belum terlalu ramai Gak seperti jakarta yang Panas dan padat.

Motor berhenti didepan pagar sekolah yang tidak terlalu tinggi,aku sebel Melihat cewek cewek yang lewat mencuri pandang ke Diego.untung diego cuek saja.
"Dah nyampe,jangan nakal yah.nanti kalau sempet abang jemput di tempat magang kalau nggak entar di Chat."

"Oke siap.hati hati dijalan"
Motor pun melaju lagi menebas jalanan yang mulai ramai dilalui kendaraan lain.

...

Semua siswa kelas dua berkumpul setelah jam pelajaran pertama berakhir,aku telah mengganti pakaianku dengan pakaian resmi kejuruan yang berbentuk almamater biru dan orange serta celan hitam dasar.
Semua orang nampak rapi disini,berjajar sesuai jurusannya masing masing.

ALFRIANSYAH Where stories live. Discover now