Good day [IU] [SEDANG DIREVISI]

0.1

cekrik~

cekrik, cekrik~

"morning by.."  ujar ku terbangun di pagi hari kepada seorang namja yang sudah sah menjadi pasangan akhir hidupku ini yang a6 sendiri dengan aktivitasnya

"too..by sini dulu deh" membuka selimutnya dan mulai menarikku dalam pelukannya

"aa..waee.." 

"em?"

beginilah..

DEG

dia mulai lagi. padahal hari madu kami yang lewat beberapa hari yang lalu saja dia masih menginginkan ini lagi. ku mencoba melepaskan rengkuhannya perlahan. tapi, ku tak bisa mengalahkan tenaganya yang begitu kuat. dia mulai membisikkan sesuatu di kuping ku "shuut.." kata yang singkat padat jelas itu membuat ku makin menggeliat. pada mulanya meniup kupingku perlahan mengigit kecil dan mulai turun ke jenjang leher putih milikku.

taehyung-ah..

kata yang ingin ku lontarkan itu ku pendam sejenak. membuat ku makin frustasi. ia memaksa sang tuan rumah bertarung dengannya. ia makin tak bisa mengendalikan perbuatannya. kudorong kasar tubuh kekarnya itu tuk menghentikan aktivitasnya tadi dan merotasikan posisi tubuhku membelakangi dia

kutau dia kecewa dan hening yang ada sekarang. dia hanya berdiam diri sedari aku menghentikan aktivitasnya tadi. ku mencoba berbalik dan ku lihat dia hanya terduduk diam meratap jendela

"taehyung-ah.." panggilku lesu dan memeluknya dari belakang

"gwaenchanha" jawabnya lemah

"by..kamu kenapa?"

"gapapa kok"

"eoh arraseo..kalau begitu aku mandi dulu ya" balas ku tak mengubris alasannya, aku tau aku memang orang yang terkadang nggak pekaan. tapi, aku tau kalo dia lagi begini

cuek,

dia gak noleh sama sekali,

ku mengerti.

itu yang ada dalam pikiran ku sekarang. apakah aku terlalu kasar tadi? aishh jinjja..aku gak tau harus gimana kalau berjumpa dengannya nnti yang ada tak sepatah katapun keluar dari mulutnya tuk menyapaku seperti tempo hari. dia terlalu agresif kalau sudah melakukan sesuatu, bersikap normal itulah yang aku pikirkan sekarang.

ketika ku meletakkan kaki kanan di lalui dengan kaki kiri ku itu dan mulai berjalan selangkah, dua langkah..

DEG!

 ini yang ku inginkan. dia menarik bajuku dan sekarang aku di pangkuannya, dia mulai memiringkan kepalanya dan berbisik "tonight.." . watdepak! ini membuatku tak bisa menolaknya "hmph" (hela nafas) pekikku disela dia mau melakukannya.

"wae?.." tanyanya lembut

"ani.." balasku cuek

"eoh arrasseoyo..kau boleh mandi sekarang. tapi lain kali aku tak akan melepaskanmu." ujar dia dengan smirk khasnya. ku hanya me-pout kan bibirku tuk membalasnya

***

aku mandi dan selesai itu aku menyiapkan makan pagi yang sapa dikenal sarapan pagi itu selalu kulakukan pagi ini dan pagi berikutnya. taehyung yang mandi sesudahku mulai berjalan ke dapur sambil mengibas-ibaskan rambut hitam basah nya itu dengan handuk kecil. aktivitasku yang sejak tadi mengaduk masakan diwajan terhenti bersamaan dengan tangan seseorang yang melingkar di tubuhku, aku sudah menebak siapa sosok itu. bahkan aku bisa merasakan deru nafas yang menggelitik leherku.

"taehyung-ah.."

"em?wae?"

"hajima..aku lagi masak. nnti bumbunya terkena matamu"

"arrata, akhir-akhir ini kamu sensi-an deh by.."

"m?nggak tuh"

"ya.."

"nggak by.."

"ywd deh aku duduk ya"

"gih sana.." memundurkan uluran pinggulnya dengan dorongan pinggulku

"cha....meok ja! (ayo makan!)" seruku sembari menyajikan makanan yang aku masak tadi

"bae gophayo.. (laper)" ujar nya memohon cepat di sajikan

"deuseyo..(silakan)"

"jal meoggesssumnida!"

"eoh..."

🍀🍀🍀

"enak by.."

"mau aku tambahin?"

taejusu//